Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Longsor dan Banjir, Jalur Dua Desa Terputus

Bali Tribune / badan jalan penghubung antara desa terputus karena tergerus longsor terjadi di Banjar Panglan, Desa Pejeng

balitribune.co.id | Gianyar - Guyuran hujan lebat dalam sepekan ini hampir setiap hari menimbulkan bencana. Senin (15/11), hujan lebat dilaporkan menimbulkan bencana Longsor, Pohon Tumbang dan Banjir di sejumlah titik. Terparah terjadi di Banjar Panglan, Desa Pejeng, yakni badan jalan penghubung antara desa terputus karena tergerus longsor. Sementara di Payangan rumah dan pura dilaporkan tertimpa Pohon  dan di Ubud kebagian banjir luapan.

Dari informasi yang diterima, Jalan longsor itu sudah dipredeksi bakal terjadi. Karena sudah mengalami keretakan dalam sepekan terakhir. Hingga puncaknya, Senin sekitar Pukul 10.30 Wita ada suara gemuruh dan jalan itupun amblas. Jalan itu tergerus  sepanjang sekitar 8 meter dengan lebar sekitar 3 meter. Jalan yang amblas, merupakan jembatan yang di bawahnya terdapat gorong-gorong.  

"Syukurnya saat jalan ini amblas kebetulan tidak ada yang lewat. Beberapa detik sebelumnya, ada truk sampah yang melintas," ujar warga Panglan I Ketut Sumantri.

Diduga tanah sebagai pondasi kondisinya labil sejak diguyur hujan beberapa hari terakhir. Di samping itu, senderan pondasi sepengetahuan warga hanya menggunakan batu tanpa besi. Sangat disayangkan, jalan ini putus padahal belum sebulan rampung dihotmik. Lantaran 2/3 badan jalan tergerus, pemotor pun dilarang melintas. Karena hujan lebat terus menyambung, warga diminta berinisiatif untuk menutupi jalan yang tersisa dengan terpal karena dikhawatirkan terjadi longosr susulan. “Untuk sementara Jalan diputus, untuk menghindari hal-hal yang tidak diiinginkan,” terang Sumantri.

Meloncat ke bagian ujung Utara Gianyar, hingga Senin Sore, laporan bencana terus menyambung. Selain tanah longsor, laporan pohon tumbang juga menjadi perhatian petugas karena ada yang menimpa rumah dan bangunan suci. “Ada sedikitnya lima titik yang kita prioritaskan di Kecamatan Payangan, dua diantara pohon tumbang yang menimpa rumah dan pura. Kami harap warga setempat juga mewaspadai potensi bencana untuk meminimalisir potensi korban,” harap Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Gianyar, IGN Dibya Presasta.

Sementara itu Ubud tetap kebagian Banjir luapan. Kali ini  justru terjadi di lokasi yang tidak diprediksi. Yakni di Jalan Raya Penestanan, Desa Sayan. Dimana air luapan terjadi karena ada bangkai pohon menyumbat aliran air. Kondisi yang sama juga terjadi di Jalan raya Andong, Desa Peliatan. Di lokasi ini sudah menjadi langganan banjir luapan lantaran sempitnya saluran air. “Setelah hujan merada, banjir luapan pun mulai menyurut. Pohon penyumbat sedang kami evakuasi,” pungkasnya.

wartawan
ATA
Category

Sering Banjir-Longsor, Pemkab Tabanan Akan Buat Jembatan di Lembah Sanggulan

balitribune.co.id | Tabanan – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tabanan akan membuat jembatan pada lokasi lima rumah yang terkena banjir dan longsor di Perumahan Lembah Sanggulan di Desa Banjar Anyar, Kecamatan Kediri.

Rencana ini merupakan solusi yang hendak direalisasikan Pemkab Tabanan mulai 2026 mendatang untuk mengantisipasi terulangnya banjir dan longsor di kawasan itu.

Baca Selengkapnya icon click

Ketua DPRD Tabanan Dorong Normalkan Aliran Tukad Yeh Dati Karena Sering Meluap

balitribune.co.id | Tabanan – Ketua DPRD Tabanan, I Nyoman Arnawa, meminta pemerintah daerah setempat menormalkan aliran sungai atau Tukad Yeh Dati di Desa Banjar Anyar, Kecamatan Kediri, karena airnya sering meluap hingga menyebabkan banjir dan longsor.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

BWS Bali-Penida Fokus Normalisasi Sungai dan Infrastruktur Pengendali Banjir

balitribune.co.id | Denpasar - Balai Wilayah Sungai (BWS) Bali-Penida tengah menyiapkan langkah serius untuk menormalisasi sejumlah sungai besar di Bali. Kepala BWS Bali-Penida, Gunawan Suntoro, menegaskan normalisasi ini mendesak dilakukan menyusul tingginya curah hujan yang berpotensi menimbulkan banjir.

Baca Selengkapnya icon click

Tim Gabungan BPBD Terus Sisir Sungai Pascabanjir

balitribune.co.id | Denpasar - Tim gabungan BPBD dan perkumpulan penyelam Desa Serangan melakukan penyisiran korban banjir bandang di aliran Tukad Badung di kawasan Istuari Dam Suwung, Rabu (17/9). Penyisiran yang melibatkan 9 penyelam secara bergantian, terus dilakukan sejak pagi selama dua hari ini di lokasi yang sama. 

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Dapur Umum Korban Banjir di Pulau Biak I Masih Berlangsung

balitribune.co.id | Denpasar - Salah satu wilayah yang terdampak banjir bandang pada 10 September 2025 lalu adalah warga Jalan Pulau Biak I dan II dimana kawasan ini genangan air mencapai setinggi rumah. Pemukiman padat penduduk ini memutuskan untuk membuat dapur umum di kamp yang sebelumnya jadi tempat pengungsian.

Baca Selengkapnya icon click

BPR Lestari Bali Lanjutkan Aksi Peduli untuk Warga Terdampak Banjir Denpasar

balitribune.co.id | Denpasar - Dampak banjir bandang yang melanda sejumlah titik di Kota Denpasar masih terasa hingga kini. Lumpur dan sampah yang menumpuk membuat warga kesulitan membersihkan lingkungan mereka.

Sebagai bentuk kepedulian, BPR Lestari Bali kembali turun langsung membantu warga pada Selasa (16/9). Kali ini, aksi gotong royong difokuskan di Jalan Glogor Carik dan Perumahan Griya Selaras, Ubung Kaja.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.