Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Luncurkan Single Baru, MR Rayen Gandeng Ayu Diliana

musik
MR. Rayen

BALI TRIBUNE - Setelah sukses dalam album perdananya yang bertajuk "Inget Ken Tunangan" kini Ayu Diliana (19) kembali meluncurkan single terbarunya. Penyanyi Bali yang berwajah manis asal Banjar Pasar, Desa Yehembang, Kecamatan Mendoyo, Jembrana dalam single terbarunya ini digandeng oleh MR Rayen yang merupakan seniornya di dunia vokal. Sama dengan lagu-lagu sebelumnya, single terbaru penyanyi yang mempunyai nama lengkap Dewa Ayu Made Diliana Paramita Dewi ini masih mempertahankan bahasa Bali lewat lagu yang berjudul "Liunan Masalah".

Dalam lagu ini Ayu Diliana berduet dengan MR Rayen yang tidak lain merupakan pencipta lagu yang dibawakan Mahasiswi salah satu perguruan tinggi negeri di Jembrana tersebut. Lagu tersebut sejak minggu lalu telah disebarluaskan untuk dipublikasikan di stasiun radio yang ada di Bali.  Bahkan minggu ini lagu tersebut telah masuk urutan tangga lagu pop Bali di salah satu radio yang ada di Jembrana. Yang menarik dari lagu pop Bali ini adalah liriknya yang mengangkat realita ceri kehidupan sehari-hari di masyarakat pedesaan di Pulau Dewata. Dengan riset sosial itu membuat lagu ini cepat diterima oleh masyarakat pecinta lagu pop Bali.

Pencipta lagu berjudul Liunan Masalah, MR Rayen ditemui, Minggu (10/12) siang, di kediamannya mengatakan dirinya sengaja menciptakan lagu yang dibawakan oleh teman duetnya, Ayu Diliana ini, dengan lirik ringgan namun mengena di kehidupan masyarakat pedesaan di Bali. Menurut pemuda bernama lengkap I Komang Rayendra Umbara ini lagu ini sengaja dibuat dengan kemasan musik pop modern untuk memberikan nuansa baru bagi blantika musik dan lagu Bali. "Selama ini lagu Pop Bali kan dodominasi dengan aransemen musik bernuansa mandarin, Bali dut dan koplo. Saya ingin ada nuansa baru, makanya aransemen musik dibuat pop moderen,” ujar Rayen, Sabtu (10/12).

Lanjut pria asal Kelurahan Lelateng, Negara kelahiran 31 tahun silam ini, aransemen lagu "Liunan Masalah" ini dibuat oleh pemuda asli Jembrana yang potensial  yakni Abel. Menurut Rayen yang musiknya sejak tahun 2006, dia memang memilih Ayu Diliana sebagai teman duetnya karena Ayu Diliana memiliki warna vokal yang khas dan cocok untuk lagu yang dibuatnya. Rayen yang pernah meraih peringkat ketiga dalam ajang.

Festival band se-Bali di tahun 2010 bersama group bandnya berencana akan mengeluarkan album pop Bali. Dua lagu dalam album diantaranya berduet dengan Ayu Diliana.  Rencana album baru tersebut akan diluncurkan Januari 2018 mendatang. Sementara Ayu Diliana Januari 2018 mendatang akan meluncurkan single terbaru, yakni single pop Indonesia atau lagu pop berbahasa Indonesia.

Dengan diluncurkannya single terbaru ini, lelaki yang juga merupakan seorang pengusaha muda yang sukses ini berharap karyanya sebagai musisi Bali bisa diterima secara luas oleh pencinta musik Bali serta masyarakat Bali secara umum. "Saya berharap semoga lagu "Liunan Masalah" ini dan lagu-lagu saya lainnya nanti bisa diterima oleh masyarakat Bali,” tandas Rayen.

wartawan
Putu Agus Mahendra
Category

BKSAP DPR RI Kunjungi Pemkot Denpasar, Bahas Waste Management dan Quality Tourism

balitribune.co.id | Denpasar - Badan Kerja Sama Antar Parlemen (BKSAP) DPR RI menegaskan bahwa Provinsi Bali, khususnya Kota Denpasar, memerlukan perhatian lebih besar dari pemerintah pusat untuk menjaga keberlanjutan pembangunan dan kualitas pariwisata. 

Baca Selengkapnya icon click

OJK, PPATK dan BSSN Sepakat Jaga Integritas Sektor Jasa Keuangan

balitribune.co.id | Jakarta - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) bersama Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) dan Badan Siber dan Sandi Nasional (BSSN) menyepakati perjanjian kerja sama terpisah dalam memperkuat sinergi untuk menjaga integritas dan keamanan sektor jasa keuangan.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Desa Adat Bongan Puseh Berharap Tradisi Mesuryak Kian Lestari

balitribune.co.id | Tabanan - Desa Adat Bongan Puseh berharap tradisi Mesuryak kian lestari setelah ditetapkan sebagai warisan budaya tidak benda (WBTB) oleh Pemerintah Pusat pada 15 Oktober 2025 lalu.

Selain terpelihara kelestariannya, tradisi Mesuryak yang sebagian besar dilaksanakan warga Desa Adat Bongan Puseh, bisa dikemas menjadi suatu atraksi budaya untuk kepentingan diversifikasi wisata di Tabanan.

Baca Selengkapnya icon click

Alas Kedaton “Panen” Turis

balitribune.co.id | Tabanan - Galungan dan Kuningan, menjadi waktu sangat berharga bagi Manajemen Operasional Daya Tarik Wisata (DTW) Alas Kedaton di Desa Kukuh, Kecamatan Marga. Di momen itu, terutama Umanis Galungan, objek wisata alam berupa hutan yang menjadi habitat kawanan monyet ini banyak dikunjungi turis baik domestik maupun mancanegara.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

DJP Bali Catat Kinerja Positif Penerimaan Pajak Tumbuh 10,32 Persen

balitribune.co.id | Denpasar - Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pajak (Kanwil DJP) Bali mencatatkan kinerja positif sepanjang 2025. Hingga Oktober, penerimaan pajak berhasil dihimpun sebesar Rp13,07 triliun, atau 72,68% dari total target tahunan yang dipatok Rp17,99 triliun.

Baca Selengkapnya icon click

Forum Bendesa Adat Ingin Proyek Lift Kaca Dilanjutkan

balitribune.co.id | Semarapura - Forum Paiketan Sejebak Bendesa Adat se-Nusa Penida menyatakan sikap bersama terkait polemik proyek lift kaca di kawasan wisata Kelingking, Desa Bunga Mekar. Perwakilan forum, Jro Ketut Gunaksa, menegaskan seluruh bendesa adat yang hadir sepakat agar pembangunan lift kaca dilanjutkan demi kepentingan masyarakat Nusa Penida.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.