Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Maestro Nyoman Gunarsa Diaben 30 September 2017 - Istana Negara Turut Berduka

Nyoman Gunarsa
DUKA - Tampak suasana rumah duka almarhum Nyoman Gunarsa sendu, tampak karangan bunga dari Presiden RI.

BALI TRIBUNE - Maestro Lukis kesohor asal Bande, Desa Takmung, Banjarangkan, Klungkung, Nyoman Gunarsa meninggal pada Minggu (10/9) sekitar pukul 11.27 Wita. Terkait meninggalnya Nyoman Gunarsa ini mendapat respon dari Istana Presiden RI Jokowidodo. Melalui Kantor Sekneg sempat menelpon keluarga Nyoman Gunarsa yang diterima Gede Sony Andarawata yang isinya menyampaikan turut berduka cita dari Istana melalui Sekneg atas meninggalnya almarhum Nyoman Gunarsa.

Hal itu ditegaskan putra sulung Nyoman Gunarsa yang juga politisi Demokrat di DPRD Klungkung Gede Soni Artison Andarawata, Senin (11/9).

Menurut Gde Sony  Artison Andarawata, ayahandanya meninggal dunia dalam usia 73 tahun. Dijelaskan almarhum Nyoman Gunarsa bakal diaben pada tanggal 30 September 2017. Pengabenan dilaksanakan secara sederhana dengan membuat bade oleh sepupunya sendiri dengan mempergunakan lembu dengan kajang dalem Sri Kepakisan. ”Sesuai pesan almarhum dirinya minta dibuatkan bade hasil karya keluarga di Desa saya. Beliau berpesan lebih baik buatan bade dari desa kebetulan ada sepupu yang bisa membuat bade,” tuturnya.

Kepergian Maestro lukis Nyoman Gunarsa ini benar benar  membuat beberapa hasil karya beliau mandeg. Seperti rencana penelitian  pembuatan buku seni lukis Bali yang sudah siap cetak. Menurut almarhum seperti diuturkan Sony bahwa ayahnya memastikan hasil penelitian seni lukis klasik yang menyebutkan seni lukis klasik Bali bukan saja dari Kamasan ternyata banyak ada diidaerah lainnya. “Kamasan bukan satu satunya seni lukis Klasik Bali karena ada juga di daerah lain yang merumur ratusan tahun seperti di Krambitan,” jelasnya. Disamping rencana penerbitan buku seni lukis Bali yang mandek juga lukisan tentang Presiden Jokowi sebagai dalang belum juga rampung.

Berpulangnya Maestro lukis Nyoman Gunarsa benar-benar membuat warga Klungkung merasa kehilangan yang sangat karena kepergian almarhum untuk selamanya ini setelah sempat dikunjungi Presiden Jokowidodo ke Museum Gunarsa baru baru ini.

Suasana di rumah duka di Banjar Banda Desa Takmung  tampak sendu tampak karangan bunga dari Presiden RI Jokowidodo yang dikirim oleh Setneg . Hanya terlihat beberapa keluarga sibuk mempersiapkan upacara untuk pengabenan almarhum. Sementara jenazah almarhum masih disemayamkan diruamh duka. Banyak keluarga almarhum yang tampak shok dengan kepergian almarhum. Mereka kebanyakan tidak percaya kepergian alamrhum yang biasa  senda gurau kepada siapapun yang dikenalnya. Almarhum Maestro Nyoman Gunarsa yang meninggal dunia karena  mengalami sakit stroks konplikasi serangan jantung dan sempat dirawat dua kali di RS Wing International. Almarhum Nyoman Gunarsa  meninggal dalam usia 73 tahun sekira  jam 11.27 Wita di RS Wing Internastional RSUP Sanglah Denpasar.

Gde Sony  Artison Andarawata dirumah duka menyebutkan prosesi persiapan pengabenan mulai tanggal 21 sampai tanggal 29 September ini, sementara untuk warna lembu saat pengabenan ayahnya masih ditanyakan ke Gria. “Kita masih tanyakan ke Gria apa warna lembunya ungu sama seperti almarhum nenek nanti ada kepastiannya setelah ditanyakan ke Gria,” imbuhnya.

wartawan
Ketut Sugiana
Category

Alih Fungsi Lahan di Badung Semakin "Gila-gilaan", Tahun 2024 Saja Mencapai 348 Hektar

balitribune.co.id | Mangupura - Masifnya pembangunan berdampak serius terhadap alih fungsi lahan di Kabupaten Badung.  Tercatat setiap tahun alih fungsi lahan terus bertambah. Bahkan alih fungsi lahan terjadi secara "gila-gilaan" pada tahun 2024. Dimana dalam setahun itu dua ratusan hektar lahan produktif di Gumi Keris berubah menjadi beton.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Penenun Berusia Lanjut di Sidemen, Mengukir Keindahan Endek dan Songket

balitribune.co.id | Amlapura - Kecamatan Sidemen sejak dulu dikenal sebagai daerah sentra tenun Endek dan Songket di Kabupaten Karangasem. Jika berkunjung dan berwisata ke sejumlah DTW di Kecamatan Sidemen, maka sayup wisatawan akan mendengar derak dan hentakan alat tenun tradisional yang berasal dari beberapa sentra tenun yang ada di dekat sejumlah objek wisata alam di daerah ini.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Kementerian Perindustrian Dukung Bali Fashion Network® 2026: Sinergi Pemerintah dan Industri Kreatif untuk Masa Depan Fashion di Bali

balitribune.co.id | Mangupura - Menjelang penyelenggaraan Bali Fashion Network® (BFN) 2026 pada 18 Oktober mendatang di International Conference Center (ICC) Bali, dukungan terhadap industri fashion berkelanjutan semakin menguat.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.