Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Mandiri Kembangkan Digital, Branchless, Serta Cashless

R Erwan Djoko Hermawan
R Erwan Djoko Hermawan

BALI TRIBUNE - Dalam menghadapi derasnya persaingan di era digital, Bank Mandiri berusaha memudahkan nasabahnya dalam bertransaksi di mana saja. Salah satunya melalui Digital, Branchless, Cashless yang memudahkan nasabah bertransaksi dalam jangkauan.

Hal itu disampaikan, Regional CEO XI Mandiri Bali Nusra, R Erwan Djoko Hermawan, dalam satu kesempatan di Denpasar, Selasa (2/5). “Kesempatan untuk mengembangkan diri yang bersumber pada lalulintas keuangan. Digital, Branchless, serta Cashless bagian dari pengembangan sumber daya dalam menjangkau nasabah. Apalagi kekuatan Bank Mandiri itu ada di transaksi lalu lintas keuangan,” kata Erwan.

Dengan tiga poin tadi diharapkan masyarakat terutama nasabah Mandiri dimudahkan dalam bertransaksi. Menurutnya, dalam investasi di sebuah daerah itu banyak hal yang dibawa, baik itu SDM, teknologi, dan sebagainya. Terkadang masyarakat sekitar belum bisa menikmati layanan yang ada. “Kita berharap dengan adanya beberapa desa wisata yang mulai dicetuskan pemerintah akan mampu menggerakkan Bali dan manusia di dalamnya, jadi itu bagian dari misi kita,” ujarnya.

Dengan dikembangkannya digitalisasi, branchless, dan cashless pihaknya berharap akan terjadi interkonekting satu sama lain, terutama antar desa wisata yang ada di Bali. Jadi tidak lagi bicara secara parsial, tapi satu kesatuan. “Dengan fasilitas yang terkonekting akan memudahkan wisatawan dalam bertransaksi seperti yang terjadi di beberapa daerah wisata dunia seperti Thailand, Turki serta beberapa tempat lainnya lagi,” imbuhnya.

Namun semua fasilitas itu nantinya akan dikelola dalam Cash Management System, artinya, semua transaksi yang masuk dan tercatat dalam sistem tersebut, dan ini memudahkan pengelola obyek wisata. “Sehingga laporan keuangan apa yang diinginkan oleh obyek wisata itu bisa langsung terlihat, dan ini memudahkan para pengelola obyek wisata di Bali,” tukasnya.

Tentunya dengan adanya digitalisasi ini banyak sekali manfaat yang diambil. Dari pemasukan, pajak, potensi bisnis, serta peluang kedepan tentu bisa terlihat dari adanya digitalisasi itu. “Bagi stakehoder tentu sangat membantu sekali, terutama dalam melihat potensi bisnisnya kedepan,” kata Erwan yang baru beberapa bulan menjabat di Bali ini seraya menyebutkan dengan spirit memakmurkan negeri pihaknya optimis apa yang dicanangkan bisa berjalan baik.

wartawan
Arief Wibisono
Category

Peluncuran Program Jaga Desa dan Teken Perjanjian Kerjasama dengan Kejaksaan Negeri

balitribune.co.id | Tabanan - Bupati Tabanan I Komang Gede Sanjaya menghadiri acara Peluncuran Program Jaga Desa yang dirangkaikan dengan penandatanganan perjanjian kerjasama antara Bupati/Walikota se-Provinsi Bali dengan Kepala Kejaksaan Negeri se-Provinsi Bali, di Kantor Kejaksaan Tinggi Bali, Jalan Tantular No. 5 Denpasar, Kamis (11/9).

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Sampaikan Aspirasi, Puluhan Perbekel Datangi Dewan Bangli

balitribune.co.id | Bangli - Sekitar 27 orang  perbekel yang tergabung dalam Forum Komunikasi (Forkom) Perbekel Kecamatan Kintamani mendatangi gedung  DPRD Bangli pada Kamis (11/9). Kedatangan para perbekel  diterima oleh Ketua DPRD Bangli I Ketut Suastika, didampingi Wakil Ketua Komang Carles serta sejumlah anggota komisi I DPRD Bangli. 

Baca Selengkapnya icon click

33 Titik Bencana Tercatat di Tabanan, BPBD Terus Siaga dan Perbarui Data

balitribune.co.id | Tabanan - Badan Penanggulangan Bencana Daerah atau BPBD Tabanan mencatat ada tiga 33 titik longsor dan banjir akibat hujan nonsetop sejak tiga hari lalu. Data ini masih berpeluang bertambah karena proses pembaruan data masih berlangsung dengan melibatkan seluruh camat di Kabupaten Tabanan. 

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Banjir Sapu Jembrana dan Gianyar Renggut Lima Nyawa

balitribune.co.id | Negara - Perubahan iklim kini semakin terasa. Dampak cuaca ekstrim kini kembali melanda Kabupaten Jembrana. Hujan deras yang mengguyur lebih dari 24 jam sejak Senin (8/9) kembali membawa petaka. Debit air sungai yang meningkat drastis tidak hanya merendam permukiman warga di banyak tempak, musibah kali ini bahkan menelan korban jiwa.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.