Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Mengenal Desa Lemukih yang Dikenal Sebagai "Desa Tua"

Bali Tribune/ Desa Lemukih, Kecamatan Sawan, Buleleng.




balitribune.co.id | Buleleng  - Desa Lemukih, merupakan salah satu Desa yang berada di Kecamatan Sawan Kabupaten Buleleng. Desa ini disebut sebagai salah satu “Desa Tua” yang ada diwilayah Kabupaten Buleleng.
 
Desa Tua ini, memiliki hutan dengan luas kurang lebih 250 HA, serta merupakan kawasan hutan lindung yang siap dijadikan hutan wisata sebagai upaya pengembangan desa kedepan.
 
Desa Lemukih mempunyai beberapa badan kelembagaan, seperti BPD, LPM, Karang Taruna, dan Kelompok Tani.
 
Perbekel Desa Lemukih bekerjasama dengan BPD dan LPM dalam melaksanakan roda pemerintahan Desa. Seperti halnya desa lainnya, Desa Lemukih juga memiliki lembaga ekonomi, untuk menunjang perekonomian masyarakat. Lembaga ekonomi yang ada di Desa Lemukih seperti kelompok simpan pinjam, LPD, dan BUMDes.
 
Lembaga ekonomi tersebut memiliki peran besar dalam menunjang industri kecil dan menengah yang berkembang di Desa Lemukih seperti industri rumah tangga yaitu industri kripik singkong, kacang kapri, jajan uli, kopi bubuk dan kerajinan anyaman. Usaha tersebut sebagian besar dikelola oleh Kelompok Wanita Tani Desa Lemukih.
 
Namun sejauh ini hasil olahan makanan yang dijual dari hasil perkebunan warga masih sangat sederhana, belum mendapat sentuhan teknologi sehingga perlu sentuhan teknologi pertanian agar memiliki nilai jual lebih tinggi.
 
Saat ini Desa Lemukih sedang mengembangkan produk rintisan warga desa berupa sabun cuci piring dengan merk “Super Jross”. Produk ini cukup membanggakan, namun masih perlu sentuhan teknologi yang lebih maju agar kualitasnya dapat bersaing dengan produk sejenis dipasaran.
 
"Selain persoalan tersebut, BUMDes Eka Giri Karya Utama, Desa Lemukih masih menggunakan sistem akuntansi yang manual dan laporan keuangan disajikan dari program exel modikasi dari program Gerbang Sadhu, sehingga masih sangat sederhana," sebut Manik Sastri, SE.M.Si,Ak,CA, Di Sekretaris SPI Universitas Wanadewa.
 
Melihat persoalan – persoalan di atas yang dihadapi BUMDes dan juga pelaku usaha mikro kecil di Desa Lemukih dalam pengembangan ekonomi, kami dari Lembaga Pengabdian Masyarakat Universitas Warmadewa ( LPM Unwar) melaksanakan Program Kemitraan Masyarakat (PKM) guna Penguatan kelembagaan dan sumber daya manusia BUMDes Eka Giri Karya Utama, Desa Lemukih, Sawan, Buleleng. Karena peran BUMDes ini sangat krusial dalam menunjang perekonomian desa.
 
"Selaku Ketua tim, saya didampingi anggota Prof. Dr. IR. I Ketut Irianto, M.Si., dan Dr. Ni Made Wahyuni, SE.M.M., telah mengidentikasi masalah di Desa Lemukih. Sejauh ini partisipasi warga untuk membesarkan BUMDes mereka sangat besar," aku Manik Sastri.
 
Kata dia, Bumdes memiliki 5 divisi usaha yakni simpan pinjam, perdagangan, pariwisata, usaha hutan dan divisi yang baru dikembangkan tahun 2021 yakni produksi sabun “Super jross”. Namun berhubung masih dalam kondisi pandemi Covid -19, dua divisi yaitu pariwisata dan divisi hutan tidak berjalan, karena tidak ada wisatawan yang datang ke Lemukih untuk menikmati air terjun dan hutan desa.
 
Dalam upaya meningkatkan pendapatan masyarakat, diperlukan sentuhan teknologi pengolahan pangan secara berkelanjutan agar produk hasil perkebunan warga dapat bersaing dari segi kualitas dan kemasan yang menarik.
 
Demikian juga produk terobosan baru berupa sabun pencuci piring merk “Super Jross” perlu penyempurnaan dalam pencampuran bahan-bahannya, sehingga tidak terlalu encer dan dengan cepat dapat melarutkan lemak.
 
Untuk menjaga kepercayaan pemerintah akan pengelolaan BUMDes secara professional, kami sarankan menggunakan program akuntansi berbasis claud, sehingga dapat diakses oleh pemerintah dan lembaga berwenang lainnya.
 
"Hal ini memberi keyakinan bahwa BUMDes Lemukih telah dikelola secara professional. Untuk itulah kami melakukan pendampingan, agar BUMDes Lemukih dapat dikelola dengan lebih profesional," pungkas Manik.
wartawan
Made Ari Wirasdipta
Category

Grab Bersama Mitra Pengemudi Salurkan Ratusan Paket Sembako untuk Warga Terdampak Banjir Bali

balitribune.co.id | Denpasar - Bencana banjir di sejumlah wilayah Bali pada 9-10 September 2025 meninggalkan banyak duka dan kehilangan mendalam bagi masyarakat setempat. Sebagai wujud solidaritas kemanusiaan dalam mendukung proses pemulihan pasca bencana alam ini, Grab Indonesia melalui BenihBaik.com menyalurkan ratusan paket sembako kepada Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Bali.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Astra Motor Bali Tanamkan Kesadaran Safety Riding pada 150 Siswa SMKN 2 Kuta Selatan

balitribune.co.id | Kuta – Astra Motor Bali terus berkomitmen mengedukasi generasi muda tentang pentingnya keselamatan berkendara melalui program Safety Riding Education. Kali ini, edukasi diberikan kepada 150 siswa SMKN 2 Kuta Selatan pada Selasa (16/9), dengan fokus pada kebiasaan menggunakan helm saat mengendarai sepeda motor, baik untuk jarak jauh maupun dekat.

Baca Selengkapnya icon click

Kemiskinan di Badung Turun, Triwulan I 2025 Catat Tren Positif

balitribune.co.id | Mangupura - Kabupaten Badung mencatat tren positif dalam penurunan angka kemiskinan. Berdasarkan rilis Badan Pusat Statistik (BPS), pada Triwulan I tahun 2025 angka kemiskinan di Badung turun menjadi 1,9 persen, atau berkurang 0,4 persen dari posisi 2024 sebesar 2,3 persen. Capaian ini menempatkan Badung sebagai daerah dengan tingkat kemiskinan terendah di tingkat provinsi maupun nasional.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Lindungi Biota Laut, PLTGU Pemaron Lakukan Peremajaan Jaringan Pipa Bawah Laut

balitribune.co.id | Singaraja – PT PLN Indonesia Power (PLN IP) saat ini tengah mengerjakan proyek perbaikan jaringan di terminal khusus (tersus) lepas pantai kawasan perairan Lovina. Sejumlah proyek itu diantaranya pekerjaan perbaikan Sarana Bantu Navigasi Pelayaran (SBNP), Mooring Buoy dan pemasangan pipa Bahan Bakar Minyak (BBM) bawah laut. 

Baca Selengkapnya icon click

Banyak Kera Nakal, Pengelola Obyek Wisata Uluwatu dan Sangeh Minta Pemerintah Cek Rabies Secara Berkala

balitribune.co.id | Mangupura - Pengelola obyek wisata Uluwatu di Pecatu, Kuta Selatan dan obyek wisata Sangeh di Abiansemal, Badung, mendorong pemerintah daerah setempat melakukan pengecekan rabies secara berkala.

Pasalnya, kedua obyek wisata ini "menjual" hewan kera sebagai daya tarik utama. Sementara itu kera masuk hewan penular rabies (HPR) seperti anjing dan kucing. 

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.