Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Mengenal Transaksi OTC dalam Kripto: Apa yang Perlu Anda Tahu

Bali Tribune / ILUSTRASI (ist)

balitribune.co.id | Aset Digital dalam perkembangannya membuat investor mencari cara baru untuk melakukan transaksi yang efisien dan aman. Salah satu opsi yang semakin populer adalah transaksi over-the-counter (OTC) dalam dunia kripto. Apa sih sebenarnya transaksi OTC crypto, dan mengapa semakin banyak orang beralih ke metode ini? Mari kita bahas.

Apa Itu Transaksi OTC?

Transaksi OTC merujuk pada perdagangan aset keuangan di luar bursa terorganisir. Dalam konteks kripto, transaksi OTC mencakup pembelian atau penjualan mata uang digital di luar platform perdagangan konvensional seperti Bursa Efek. Pihak-pihak yang terlibat dalam transaksi ini dapat mencakup investor institusional, perusahaan, atau individu dengan volume perdagangan besar.

Keuntungan Utama Transaksi OTC

1. Privasi dan Keamanan

Transaksi OTC memberikan tingkat privasi yang lebih tinggi dibandingkan dengan perdagangan di bursa. Ini karena transaksi OTC tidak terlihat oleh publik seperti yang terjadi di bursa terbuka. Bagi investor institusional atau individu yang memiliki kebutuhan untuk menjaga kerahasiaan transaksi mereka, ini bisa menjadi keuntungan besar.

2. Pelaksanaan Cepat

Dalam transaksi OTC, pembeli dan penjual dapat menegosiasikan harga secara langsung dan mendapatkan eksekusi yang lebih cepat. Hal ini berbeda dengan bursa, di mana eksekusi mungkin tergantung pada likuiditas pasar dan antrian pesanan.

3. Volume Tinggi

Pihak yang terlibat dalam transaksi OTC seringkali melakukan perdagangan dalam volume besar. Ini memungkinkan mereka untuk menghindari dampak besar terhadap harga di pasar terbuka, yang dapat terjadi jika mereka mencoba menjual atau membeli volume besar melalui bursa konvensional.

4. Penyesuaian Khusus

Transaksi OTC memungkinkan pihak yang terlibat untuk menyesuaikan parameter perdagangan mereka secara khusus, seperti ukuran, jangka waktu, dan syarat-syarat lainnya. Ini memberikan fleksibilitas yang lebih besar dibandingkan dengan perdagangan di bursa.

Risiko yang Perlu Diperhatikan

Meskipun ada banyak keuntungan dalam transaksi OTC, tetap ada risiko yang perlu dipertimbangkan, termasuk risiko keamanan dan risiko harga. Pihak yang berpartisipasi dalam transaksi OTC sebaiknya memiliki pemahaman yang baik tentang pasar kripto dan kebijakan keamanan yang ketat.

Transaksi OTC semakin menjadi pilihan menarik bagi investor dalam investasi kripto yang ingin melakukan perdagangan dalam volume besar dengan lebih cepat dan lebih privat. Meskipun demikian, sangat penting bagi pihak yang berpartisipasi untuk memahami risiko yang terlibat dan menjaga keamanan mereka dengan teliti. Dengan pemahaman yang baik tentang transaksi OTC, investor dapat memanfaatkan metode ini untuk mencapai tujuan investasi mereka dengan lebih efisien.

wartawan
RED
Category

Merayakan Natal di Tengah Kemerosotan Ekologis

balitribune.co.id | Sebentar lagi gereja sejagat merayakan Natal. Liturgi meriah, paduan suara gegap gempita. Banyak kota-kota di dunia juga di Indonesia memberi warna dan ciri tersendiri. Ada pohon natal menjulang tinggi, dihiasi lampu warna-warni. Pernak pernik Natal ini dipasang di banyak sudut kota, di mall, pusat keramaian dan sebagainya.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Libur Nataru 2025/2026, BRI Denpasar Siapkan Kas Rp 1 Triliun

balitribune.co.id | Denpasar - PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk melalui BRI Region 17/Denpasar memastikan kesiapan layanan perbankan bagi masyarakat selama periode libur Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 (Nataru), khususnya di wilayah Bali, Nusa Tenggara Barat (NTB), dan Nusa Tenggara Timur (NTT).

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Berlangsung Meriah, Telkomsel Ikut Semarakan Denpasar Festival ke-18

balitribune.co.id | Denpasar - Telkomsel turut berpartisipasi pada event Denpasar Festival ke-18 sebagai bentuk komitmen dalam mendukung kegiatan budaya sekaligus menghadirkan pengalaman layanan terbaik bagi masyarakat. Kehadiran Telkomsel pada perhelatan tahunan ini diwujudkan melalui booth pelayanan pelanggan yang siap melayani berbagai kebutuhan pengunjung selama acara berlangsung.

Baca Selengkapnya icon click

Tiga Langkah Kecil Pastikan Liburan Tahun Baru Masih Masuk ke Rencana Keuangan

balitribune.co.id | Denpasar - Berdasarkan data OCBC Financial Fitness Index 2025, hanya 12% menggunakan uang sesuai dengan anggaran yang sudah ditetapkan di awal tahun. 82 persennya menganggap anggaran hanyalah angan-angan. 76 persen anak muda masih habiskan uang demi ikut gaya hidup satu sama lain. Meskipun turun dari 80 persen, angka ini masih tergolong tinggi.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.