Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Minyak Goreng Curah Langka, Pelaku UMKM Menjerit Usahanya Terancam Macet

Bali Tribune / Nampak salah satu toko sembako sekaligus agen minyak goreng di pasar Amlapura Timur

balitribune.co.id | Amlapura - Kelangkaan minyak goreng curah atau cor di pasaran mulai dikeluhkan para pembeli yang sebagian besar pelaku UMKM. Bahkan pembeli harus menaruh jirigen kosong di agen minyak goreng, karena khawatir tidak kebagian saat pasokan minyak goreng tiba di agen. Kelangkaan minyak goreng curah ini terjadi sejak keluarnya kebijakan Menteri Perdagangan terkait harga minyak goreng kemasan yang dilempar ke mekanisme pasar.

Memang sejak kebijakan ini dikeluarkan oleh Pemerintah Pusat,  tidak lagi ada kelangkaan minyak goreng kemasan di pasaran termasuk di minimarket, bahkan pasokannya pun cukup banyak. Namun kondisi sebaliknya terjadi pada minyak goreng curah, yang harganya telah ditetapkan pemerintah sebesar Rp. 14.000 perliter yang keberadaannya mulai langka sejak kebijakan itu dikeluarkan.

Di Pasar Amlapura Timur, Karangasem, dari pantauan media ini Selasa (22/3) minyak goreng curah yang telah disubsidi pemerintah ini mulai langka sejak hampir sepekan ini. Kondisi ini sangat dikeluhkan baik oleh pedagang maupun pembeli yang sebagian adalah pelaku Usaha Kecil Menengah dan Mikro (UMKM) di Karangasem, karena usaha mereka terhambat karena harus antre hingga seharian untuk mendapatkan minyak goreng curah dari salah satu agen di Pasar Amlapura Timur.

Sejumlah pelaku UMKM dan pembeli dari kalangan ibu rumah tangga bahkan harus menaruh jirigen kosong di agen dan membayar lebih dulu, karena khawatir tidak kebagian minyak goreng saat pasokan minyak goreng curah tersebut tiba di agen.  

“Sudah langka sejak beberapa hari lalu pak! Kalau saya kan punya usaha jajan rengginang, jadi kalau kondisinya seperti ini aktifitas usaha saya terhambat. Kan sudah ada banyak yang oeosan jajan tapi gak bisa goreng karena gak dapat beli minyak goreng,” kesah Ni Ketut Sasih, salah satu pembeli yang juga pelaku usaha UMKM asal Peladung, Karangasem.

Sejumlah agen minyak goereng mengaku pasokan minyak goreng curah mulai terjadi kelambatan sejak sepekan ini, sebaliknya  pasokan  minyak goreng kemasan dengan harga 25.000 perliter justru sangat banyak.

“Mungkin ada keterlambatan pengiriman pak dari Pelabuhan Benoa, Denpasar. Kalau saya disini biasanya dapat tiga drum isian 250 kilogram. Cuman itu gak sampai tiga hari sudah habis karena pembelinya sidah antre sejak sehari sebelumnya,” ujar Ni Komang Sudartini, salah satu pedagang sembako sekaligus agen minyak goreng curah di Pasar Amlapura Timur.

Dilanjutkannya, para pembeli yang sebagian besar adalah pedagang gorengan, pedagang makanan dan pelaku usaha UMKM tersebut, antre minyak goreng dengan menaruh jirigen kosong di toko miliknya, dimana setiap jirigen langsung diisi nama dan nomor antrean. Ditengah langkanya minyak goreng curah ini, baik pedagang maupun pembeli beraharap agar pasokan minyak goreng curah bisa tetap lancar, karena berpengaruh pada kelangsungan usaha mereka.

wartawan
AGS
Category

Lindungi Biota Laut, PLTGU Pemaron Lakukan Peremajaan Jaringan Pipa Bawah Laut

balitribune.co.id | Singaraja – PT PLN Indonesia Power (PLN IP) saat ini tengah mengerjakan proyek perbaikan jaringan di terminal khusus (tersus) lepas pantai kawasan perairan Lovina. Sejumlah proyek itu diantaranya pekerjaan perbaikan Sarana Bantu Navigasi Pelayaran (SBNP), Mooring Buoy dan pemasangan pipa Bahan Bakar Minyak (BBM) bawah laut. 

Baca Selengkapnya icon click

Banyak Kera Nakal, Pengelola Obyek Wisata Uluwatu dan Sangeh Minta Pemerintah Cek Rabies Secara Berkala

balitribune.co.id | Mangupura - Pengelola obyek wisata Uluwatu di Pecatu, Kuta Selatan dan obyek wisata Sangeh di Abiansemal, Badung, mendorong pemerintah daerah setempat melakukan pengecekan rabies secara berkala.

Pasalnya, kedua obyek wisata ini "menjual" hewan kera sebagai daya tarik utama. Sementara itu kera masuk hewan penular rabies (HPR) seperti anjing dan kucing. 

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

48 Negara Bahas Penanggulangan Narkoba dan "Social Recovery" di Bali

balitribune.co.id | Mangupura - Indonesia melalui Badan Narkotika Nasional Republik Indonesia (BNN RI) menjadi tuan rumah dan berkolaborasi dengan International Society of Substance Use Professionals (ISSUP) menggelar ISSUP Regional Conference 2025 di Discovery Kartika Plaza Hotel Kuta. Pertemuan digelar selama 5 hari mulai pada Senin (15/9/2025) hingga hingga Jumat (19/9/2025). Kegiatan bergengsi yang diikuti oleh 505 peserta dari 48 negara.

Baca Selengkapnya icon click

Kandungan Narkoba pada Vape, BNN RI: Hasil Penyelidikan Segera Diumumkan

balitribune | Kuta - Kepala Badan Narkotika Nasional Republik Indonesia (BNN RI) Komjen Pol Suyudi Ario Seto saat ditemui di Kuta Bali, Rabu (17/9) mengatakan, penyelidikan laboratorium kandungan narkoba yang ada pada rokok elektrik atau Vape hingga saat ini terus berlanjut. Hal ini dilakukan karena adanya indikasi kandungan narkoba terhadap Vape.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Banjir Bali: Panggung Drama Apatisme dan Kegagalan Tata Kelola Lingkungan yang Harusnya Sudah Lama Diakhiri

balitribune.co.id | Bali tak lagi hanya dilanda gelombang wisatawan, tetapi juga oleh gelombang air hujan ekstrem, meluas ke jalan raya, permukiman, bahkan kawasan pariwisata yang tak pernah diduga sebelumnya akan luluh oleh banjir. Dalam fenomena ini, bukan hanya air yang turun dari langit tetapi juga kritik publik yang menggelegar.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.