Musim Banjir, Jalan Berlubang Ancam Pemotor | Bali Tribune
Diposting : 10 February 2021 04:44
Nyoman Astana - Bali Tribune
Bali Tribune/ Korban yang mengalami lakalantas akibat jalan berlubang di Jalan Raya Celuk Sukawati
balitribune.co.id | Gianyar - Musim hujan yang mengakibat banjir luapan di sejumlah tempat, kini menjadi sumber petaka bagi pengguna jalan. Seperti halnya jalan berlubang di Desa Celuk, Sukawati, dalam beberapa hari ini  telah membuat pengguna jalan khususnya pemotor nyaris celaka. Puncaknya, Selasa (9/2) pagi, lubang di bagian tengah jalan aspal ini akhir memakan korban pemotor.
 
Dari keterangan warga setempat, keberadaan lubang di tengah badan jalan tersebut diketahui pada beberapa hari terakhir setelah banjir genangan. Kondisi ini sangat mengancam keselamatan pengguna jalan, karena lubang itu ada di jalan raya yang sebelumnya terlihat mulus.  Bahkan, salah seorang pemotor yang identitasnya tidak diketahui, Selasa pagi  mengalami kecelakaan lalulintas.
 
“Dalam kondisi remang-remang, lubangnya tidak dilihat pemotor. Terlebih  Jalan Raya Celuk ini, sebelumnya mulus, sehingga pemotor kurang waspada,” ungkap I Wayan Budi Sutanam yang setiap hari melintas di Jalan tersebut.     
 
Warga berharap, lubang yang membahayakan ini ditambal saja atau setidaknya diberi tanda oleh pihak terkait. “Selasa pagi, kecelakaan sudah menimpa pengendara  sepeda motor. Korbanpun langsung dibawa ke Rumah Sakit Ganesha yang berada di sebelah TKP.  Kami tak ingin ada korban susulan,“ terangnya.
 
Secara terpisah, Kanit Laka Polres Gianyar, Aiptu I Wayan Kariawan membenarkan adanya peristiwa kecelakaan akibat jalan yang berlubang di Jalan Raya Celuk. Terkait  jalan berlubang tersebut, pihak kepolisian sudah menghubungi instansi terkait untuk melakukan perbaikan.
 
Pada kesempatan ini, pihaknya mengimbau masyarakat untuk lebih waspada saat berkendara. Sebab tidak sedikit jalan yang mengalami kerusakan dampak musim hujan yang mengguyur setiap hari. Namun demikian, pihaknya akan memastikan menangani jalan-jalan berlubang di wilayah Sukawati, guna menghindari hal yang tidak diinginkan.
 
Pihaknya berharap warga sekitar memberikan perhatian pada kondisi jalan di wilayahnya. Ketika ada yang rusak dan dirasa membahayakan masyarakat, diharapkan untuk sementara ditutup sembari menunggu penanganan dari lebih lanjut dari instansi terkait. "Tidak hanya bencana longsor atau pohon tumbang, Jalan rusak akibat banjir luapan juga harus diwaspadai,” pungkasnya.