Diposting : 18 June 2019 22:10
Djoko Moeljono - Bali Tribune
balitribune.co.id | Semarapura - Usai mengikuti upacara bendera mingguan di lapangan Makodim 1610/Klungkung, Senin (17/6), sejumlah Perwira, Bintara, Tamtama, dan PNS digiring intuk menjalani tes urine.
Dandim 1610/Klungkung Letkol Czi Paulus Joni Simbolon, SE., MM., Tr.(Han) menyampaikan, dalam menindaklanjuti perintah Pimpinan TNI, di mana TNI menyatakan perang terhadap narkoba, maka secara internal pihaknya juga melaksanakan pengecekan atau tes urine terhadap seluruh personel. Apabila ada personel Kodim 1610/Klungkung yang terlibat narkoba maka akan dikenakan sanksi terberat dengan pemecatan. Tes urine ini bertujuan untuk melakukan tindakan preventif atau pencegahan terhadap penyalahgunaan narkoba di lingkungan Kodim 1610/Klungkung.
Oleh karenanya, sangat penting untuk melakukan pencegahan secara internal terhadap seluruh personel. Sebagai aparat kewilayahan harus selalu memberikan contoh, suri tauladan kepada masyarakat juga dapat membantu dan mencegah peredaran narkoba di masyarakat. Harapannya, Keluarga Besar Kodim 1610/Klungkung dapat menjauhi narkoba, karena narkoba itu sangat merugikan diri sendiri, keluarga maupun orang lain.
Pasi Intelijen Kodim 1610/Klungkung Lettu Inf I Made Purwadi, SH., menjelaskan, dari tes urine yang dilakukan terhadap 75 personel, hasilnya negatif dan tidak ada anggota yang terindikasi menggunakan narkoba. Kegiatan tes urine tersebut merupakan program kerja Staf Intelijen yang dilaksanakan secara berkala dan insidentil dalam rangka pengamanan personel, termasuk pencegahan dan pengecekan terhadap penggunaan narkoba dan sejenisnya.
Turut hadir Kasdim 1610/Klungkung, para Danramil jajaran Kodim 1610/Klungkung, Perwira Staf serta anggota militer dan PNS Kodim 1610/Klungkung.