Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

NasDem Gelar Doa Serentak untuk Korban Bencana Sulteng

MENDOAKAN - Keluarga besar Partai NasDem Bali mendoakan korban bencana alam Sulawesi Tengah, di Pura Jagatnatha, Denpasar, Jumat (5/10).

BALI TRIBUNE -  Gempa bumi dan tsunami dengan magnitudo 7,4 skala richter mengguncang Kota Palu, sebagian Kabupaten Donggala, Sigi dan Mamuju, Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng), Jumat (28/10) sore. Lebih dari 1.000 orang meninggal dunia dalam bencana alam dahsyat ini. Bencana ini memantik rasa kemanusiaan keluarga besar Partai NasDem. Bahkan Jumat (5/10) sore, Partai NasDem menggelar doa serentak untuk para korban bencana alam Sulteng. Pengurus DPW Partai NasDem Provinsi Bali serta DPD Partai NasDem Kabupaten/ Kota se-Bali misalnya, menghaturkan persembahyangan Pukul 17.00 hingga Pukul 18.35 di Pura Agung Jagatnatha Denpasar. Ketua DPW Partai NasDem Provinsi Bali Ida Bagus Oka Gunastawa, Sekretaris Luh Putu Nopi Seri Jayanti, Bendahara IGN Bagus Eka Subagiartha, serta para ketua DPD dan kader tampak hadir dalam doa bersama ini. "Doa bersama ini serentak dilakukan keluarga besar Partai Nasdem secara nasional. DPP, DPW, DPD Kabupaten/Kota menggelar doa bersama terkait tragedi Sulawesi Tengah. Kami memohon kepada Tuhan Yang Maha Kuasa, agar tidak ada bencana susulan serta tambahan korban jiwa," kata Gunastawa, usai doa bersama ini. Partai NasDem juga berharap, upaya pemerintah dan pihak swasta untuk memulihkan wilayah-wilayah terdampak gempa dan tsunami, mendapat dukungan semua elemen. Partai NasDem secara nasional, juga telah menerjunkan 100 tenaga medis ke Sulawesi Tengah. "Kita berharap, dengan semua pihak bersama-sama membantu pemerintah, Sulawesi Tengah segera pulih dari kondisi saat ini," kata politikus asal Karangasem itu. Dalam situasi berbelasungkawa ini, Gunastawa juga berpesan kepada masyarakat agar lebih cerdas dalam memilih dan memilah informasi. Masyarakat jangan sampai terhasut hoaks alias berita bohong. "Bencana tidak bisa kita prediksi. Namun kita bisa menyiapkan diri untuk menghadapinya. Bencana tidak bisa kita kelola. Kitalah yang harus mengelola diri," tegas Gunastawa, yang juga calon anggota DPR RI dari Dapil Bali. Belajar dari tragedi Sulawesi Tengah ini, Gunastawa juga mendorong agar Bali banyak belajar. Misalnya, membangun secara masif infrastruktur sumber daya manusia dan infrastruktur bangunan yang tahan gempa. Infrastruktur tahan gempa tersebut sudah diwariskan oleh leluhur Bali. "Tinggal sekarang, bagaimana kita melestarikan warisan para leluhur yang adi luhung tersebut. Ini tugas kita," pungkas Gunastawa.  

wartawan
San Edison
Category

Merayakan Natal di Tengah Kemerosotan Ekologis

balitribune.co.id | Sebentar lagi gereja sejagat merayakan Natal. Liturgi meriah, paduan suara gegap gempita. Banyak kota-kota di dunia juga di Indonesia memberi warna dan ciri tersendiri. Ada pohon natal menjulang tinggi, dihiasi lampu warna-warni. Pernak pernik Natal ini dipasang di banyak sudut kota, di mall, pusat keramaian dan sebagainya.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Libur Nataru 2025/2026, BRI Denpasar Siapkan Kas Rp 1 Triliun

balitribune.co.id | Denpasar - PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk melalui BRI Region 17/Denpasar memastikan kesiapan layanan perbankan bagi masyarakat selama periode libur Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 (Nataru), khususnya di wilayah Bali, Nusa Tenggara Barat (NTB), dan Nusa Tenggara Timur (NTT).

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Berlangsung Meriah, Telkomsel Ikut Semarakan Denpasar Festival ke-18

balitribune.co.id | Denpasar - Telkomsel turut berpartisipasi pada event Denpasar Festival ke-18 sebagai bentuk komitmen dalam mendukung kegiatan budaya sekaligus menghadirkan pengalaman layanan terbaik bagi masyarakat. Kehadiran Telkomsel pada perhelatan tahunan ini diwujudkan melalui booth pelayanan pelanggan yang siap melayani berbagai kebutuhan pengunjung selama acara berlangsung.

Baca Selengkapnya icon click

Tiga Langkah Kecil Pastikan Liburan Tahun Baru Masih Masuk ke Rencana Keuangan

balitribune.co.id | Denpasar - Berdasarkan data OCBC Financial Fitness Index 2025, hanya 12% menggunakan uang sesuai dengan anggaran yang sudah ditetapkan di awal tahun. 82 persennya menganggap anggaran hanyalah angan-angan. 76 persen anak muda masih habiskan uang demi ikut gaya hidup satu sama lain. Meskipun turun dari 80 persen, angka ini masih tergolong tinggi.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.