Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Nenek Coba Bunuh Diri Menggunakan Golok

Bali Tribune/ PERAWATAN - Ni Nyoman Ngoyong mendapat perawatan di RSU Bangli, Kamis (19/3).
Balitribune.co.id | Bangli - Percobaab bunuh diri dilakukan seorang nenek di Banjar Manuk, Ni Nyoman Ngoyong (62), Kamis (19/3) dini hari. Nyoman Ngoyong hendak mengakhiri hidupnya dengan menikam dirinya sendiri dengan menggunakan sebilah golok di rumahnya di Banjar Manuk Desa/Kecamatan Susut, Bangli. Saat ini Nyoman Ngoyong masih menjalani perawatan intensif di RSU Bangli.
 
Dari informasi, Nyoman Ngoyong ditemukan dalam kondisi luka robek pada beberapa bagian tubuh dan sudah terkapar di lantai. Aksi nekat  Ngoyong pertama diketahui oleh suaminya, I Nengah Koplog (72). Kejadian berawal pada Kamis dini hari sekitar pukul 02.00 Wita Nyoman Ngoyong mengaku buang air. Namun selang beberapa waktu tidak kunjung kembali. 
 
Sekitar pukul 02.30 Wita, I Nengah Koplog terbangun dan hendak buang air. Nengah Koplog pun keluar dari kamarnya. Begitu sampai di ruang keluarga, didapati istrinya sudah bersimbah darah di lantai. Mendapati hal tersebut, Nengah Koplog membangunkan para kerabatnya. Nyoman Ngoyong yang sudah tidak sadarkan diri langsung dilarikan ke RSU Bangli. Sementara itu, dari pemeriksaan petugas medis korban mengalami luka robek pada perut. Selain itu ada pula luka pada bawah pusar. 
 
Waka Polsek Susut Iptu Putu Kariasa saat dikonfirmasi membenarkan adanya peristiwa percobaan bunuh diri. Untuk motif bunuh diri tersebut, masih didalami. "Motif masih kami dalami, namun diketahui kalau yang bersangkutan mengalami depresi," ujarnya. Korban menggunakan golok untuk melukai dirinya, sehingga ada beberapa luka pada bagian perut. 
 
Menurut Iptu Kariasa luka yang dialami korban sudah mendapat penangan medis. "Sempat tidak sadarkan diri, setelah mendapat penangan kondisi korban membaik," sambungnya. Iptu Kariasa menambahkan jika korban Nyoman Ngoyong sudah pulang dari rumah sakit. 
wartawan
Agung Samudra
Category

PTK Sigap Salurkan Bantuan ke Masyarakat Terdampak Banjir di Wilayah Bali

balitribune.co.id | Denpasar - PT Pertamina Trans Kontinental (PTK), anak usaha dari PT Pertamina International Shipping (PIS), bergerak cepat menyalurkan bantuan kebutuhan pokok bagi masyarakat terdampak musibah banjir yang melanda beberapa wilayah di Bali. Aksi ini menjadi wujud nyata dari komitmen PTK untuk selalu hadir di tengah masyarakat, memberikan dukungan moral dan material, serta meringankan beban warga yang tengah menghadapi masa sulit.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Korban Hilang Pascabanjir Belum Ditemukan, Desa Adat Mengwitani Gelar Upacara

balitribune.co.id | Mangupura - Satu keluarga hingga Minggu (14/9), masih dinyatakan hilang pascabanjir bandang melanda Perumahan Permata Residence, Lingkungan Gadon, Kelurahan Mengwitani pada Rabu (10/9).

Tim gabungan terus melakukan pencarian di lokasi, sementara Desa Adat Beringkit menggelar ritual adat untuk mendoakan para korban.

Desa Adat Beringkit menggelar ritual Mecaru Guru Piduka dan Bendu Piduka di lokasi kejadian. 

Baca Selengkapnya icon click

Bersama JRX SID dan Komunitas Pantai Kuta, Bupati Badung Tegaskan Komit Penataan dan Pengelolaan Ikon Pariwisata

balitribune.co.id | Mangupura - Bupati Badung I Wayan Adi Arnawa melaksanakan dialog dengan Klkomunitas sekitar Pantai Kuta, bertempat di Skatepark Pantai Kuta, Jalan Pantai Kuta, Kuta, Sabtu (13/9). Pertemuan ini membahas tentang pengelolaan dan penataan Pantai Kuta.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Menteri Ekraf Bahas Penguatan Sistem Royalti Musik dengan LMKN

balitribune.co.id | Denpasar - Menteri Ekonomi Kreatif (Ekraf), Teuku Riefky Harsya bersama Komisioner dan Pengurus Lembaga Manajemen Kolektif Nasional (LMKN) membahas tentang keberlanjutan ekosistem musik nasional, khususnya dalam aspek perlindungan hak ekonomi pencipta, pemegang hak terkait, serta para pelaku industri kreatif yang menjadi pengguna musik.

Baca Selengkapnya icon click

BMKG: Musim Hujan Datang Lebih Cepat, Ada Ancaman Bahaya Sekaligus Peluang Pertanian

balitribune.co.id | Jakarta - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprediksikan musim hujan 2025/2026 di Indonesia akan datang lebih awal dari kondisi normal. Berdasarkan pemantauan iklim terkini, sebagian wilayah Indonesia mulai memasuki musim hujan sejak Agustus 2025, dan secara bertahap akan meluas ke sebagian besar wilayah pada periode September hingga November 2025.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.