Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Ngerauhin, Puluhan Barong Sakral ‘Lunga’ ke Puakan

Barong
TRADISI NGERAUHIN - Ribuan umat mengiringi puluhan Barong Sakral di Pakraman Puakan, Taro.



BALI TRIBUNE - Ribuan umat  dari sejumlah desa pekraman  yang masuk kewilayahan  Amunduk Taro, Tegallalang memadati Desa Pakraman Puakan, Tegalalalang,   Kamis (31/1). Umat mengiringi   tapakan Barong yang disakralkan di desanya masing-masing, dengan berjalan kaki menuju Pura Desa/Puseh Desa Pakraman Puakan. Pantauan BALI TRIBUNE - , sejak pagi iringan barong sakral dari sejumlah desa pakraman sudah berdatangan ke Desa Puakan, yang berlokasi di Ujung Utara Kabupaten Gianyar. Ribuan umat beriringan dan menyambung dengan tertib mengikuti iringan tapakan Barong dan Rangda sembari membawa seluruh perlengkapan upacara. Ritual ini diikuti puluhan Barong sakral dari berbagai desa pakraman di Gianyar dan Bangli. Prosesi dimulai dari penyambutan kedatangan Barong sakral di Pura Puseh setempat. Ritual di Pura Puseh  berupa katuran dimulai setelah semua Barong sakral dipastikan sudah hadir. Setelah persembahyangan bersama, secara berbaris Barong sakral itu kemudian  ngelawang mengelilingi Desa Pakraman Puakan menuju pura desa setempat. Dalam perjalanannya, beragam karakter ‘roh’ Barong bermunculan. Beberapa di antaranya terlihat sulit  dikendalikan, sehingga membuat pengusungnya seperti orang kesurupan.  Hingga di Pura Desa Puakan, semua Barong distanakan kemudian dipasopati bersama. Kelian Adat Alas Pujung,  I Ketut Terus mengatakan, tradisi ini dimaksudkan untuk memohon kekuatan dan anugerah Sang Pencipta agar selalu dilimpahkan keselamatan dan kesejahteraan bagi seluruh warga. Tradisi ini sudah menjadi tradisi turun temurun, tapakan Barong dan Rangda merupakan simbol dari manifestasi Tuhan atau Sang Pencipta dalam kekuatannya menjaga keharmonisan dan keseimbangan dalam keragaman (Rwa Bhineda). Sementara Kelian Adat Puakan, I Nyaoman Sudirka menyebutkan, di Desa Pakraman Puakan sendiri, tradisi ini disebut “Ngerauhin”, yakni kedatangan Barong sakral yang disucikan oleh masing-masing umat di disucikan Pakraman Amunduk Taro. Ditegaskan, jika prosesi ini bukan ngelawang biasa, karena terdapat beragam nilai kearifan lokal yang dapat dipetik dan dipahami bersama. Lanjutnya, pada kesempatan ini, umat  diajak kembali menilas jejak kelahiran tiga organisasi tradisional yakni desa, banjar dan subak. Seperti diketahui, Puakan,  Taro merupakan salah satu tempat bersejarah bagi perkembangan  organisasi tradisional di Bali.  Diawali dengan perjalanan suci Rsi Markandya  pada abad VIII yang mengikutsertakan ribuan orang dari Desa  Aga, Jawa. Orang Aga ini dikenal sebagai petani kuat hidup di hutan. Maharsi Markandya mengajak pengikut orang Aga guna diajak merabas hutan dan membuka lahan baru. Setelah berhasil menunaikan tugas, maka tanah lapang itu dibagi-bagikan kepada pengikutnya guna dijadikan sawah, ladang, serta sebagai pekarangan rumah. Tempat awal melakukan pembagian itu kelak menjadi satu desa bernama Puakan. “Di desa inilah lahirnya tiga organiasi tradisional yang hingga kini tetap langgeng berjalan. Yakni konsepsi  Desa, Banjar dan Subak,“ jelasnya. Karena itu,  ritual ini juga harus dipahami sebagai upaya menilas jejak perjalanan Rsi Makandaya sekaligus memupuk tali silahturahmi antara  Desa Pakraman.  Pada kesempatan itu, para prajuru dan pemangku dari masing-masing desa berkumpul  saling tukar pikiran.  “Andaikan  perikatan tradisional seperti ini tetap berjalan di seluruh Bali, saya yakin tidak akan ada lagi konflik adat seperti yang terjadi selama ini,“ yakinnya. Tambahnya, setelah prosesi “Katuran”, di Pura Dewa setempat, kekuatan positif barong sakral itu  dipasopati kembali. Setelah itu kembali ke masing-masing desanya, diyakini akan memberikan kekuatan untuk melindungi umat.

wartawan
redaksi
Category

Longsor Tutup Akses di Bukit Abah, Tim Gabungan Kerahkan Gotong Royong Buka Jalan

balitribune.co.id | Semarapura - Material longsor berupa tanah dan batu besar menutup akses utama di kawasan Bukit Abah, Desa Besan, Kecamatan Dawan, pada Kamis (11/9). Akibatnya, sebanyak 20 kepala keluarga yang bermukim di wilayah tersebut sempat terisolir.

Baca Selengkapnya icon click

Banjir di Karangasem, Wabup Pandu Tinjau Lokasi dan Salurkan Bantuan

balitribune.co.id | Amlapura - Karangasem diguyur hujan deras selama dua hari berturut-turut tanpa jeda. Akibatnya, banjir melanda Banjar Dinas Tengading, Desa Antiga, Kecamatan Manggis. Banjir yang meluap hingga setinggi dada orang dewasa ini membawa material pasir dan batu karena bantaran sungai lebih tinggi dari permukiman warga. 

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Peluncuran Program Jaga Desa dan Teken Perjanjian Kerjasama dengan Kejaksaan Negeri

balitribune.co.id | Tabanan - Bupati Tabanan I Komang Gede Sanjaya menghadiri acara Peluncuran Program Jaga Desa yang dirangkaikan dengan penandatanganan perjanjian kerjasama antara Bupati/Walikota se-Provinsi Bali dengan Kepala Kejaksaan Negeri se-Provinsi Bali, di Kantor Kejaksaan Tinggi Bali, Jalan Tantular No. 5 Denpasar, Kamis (11/9).

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Sampaikan Aspirasi, Puluhan Perbekel Datangi Dewan Bangli

balitribune.co.id | Bangli - Sekitar 27 orang  perbekel yang tergabung dalam Forum Komunikasi (Forkom) Perbekel Kecamatan Kintamani mendatangi gedung  DPRD Bangli pada Kamis (11/9). Kedatangan para perbekel  diterima oleh Ketua DPRD Bangli I Ketut Suastika, didampingi Wakil Ketua Komang Carles serta sejumlah anggota komisi I DPRD Bangli. 

Baca Selengkapnya icon click

33 Titik Bencana Tercatat di Tabanan, BPBD Terus Siaga dan Perbarui Data

balitribune.co.id | Tabanan - Badan Penanggulangan Bencana Daerah atau BPBD Tabanan mencatat ada tiga 33 titik longsor dan banjir akibat hujan nonsetop sejak tiga hari lalu. Data ini masih berpeluang bertambah karena proses pembaruan data masih berlangsung dengan melibatkan seluruh camat di Kabupaten Tabanan. 

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.