Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Ogoh-ogoh Berbahan Botol Plastik Bekas di Sanur Village Festival Bawa Pesan Jangan Buang Sampah di Laut

Bali Tribune / SANFEST - Ogoh-ogoh yang dibuat dengan botol plastik bekas dipajang di area Sanur Village Festival 2023
balitribune.co.id | Denpasar - Ogoh-ogoh berbentuk burung garuda yang terbuat dari botol plastik bekas mampu menyedot perhatian pengunjung AstraPay Sanur Village Festival ke-16 Tahun 2023 di Pantai Matahari Terbit Sanur, Denpasar berlangsung 19-23 Juli. Pengunjung Sanur Village Festival menyempatkan diri berfoto dengan latarbelakang Ogoh-ogoh dari botol plastik bekas yang dibuat oleh seorang seniman di Sanur, Apel Hendrawan.
 
Ketua Yayasan Pembangunan Sanur sekaligus Ketua Panitia AstraPay Amrta Sagara Sanur Village Festival ke-16, Ida Bagus Gede Sidharta Putra mengatakan, keberadaan Ogoh-ogoh yang dibuat dengan botol plastik bekas untuk menginspirasi masyarakat/pengunjung turut menjaga lingkungan dengan memanfaatkan botol plastik bekas menjadi benda kreatif. 
 
"Dalam hal ini pesan yang disampaikan jangan membuang sampah di laut. Dengan penggunaan bahan bekas tentu sampah-sampah di darat tidak masuk ke laut. Kami komitmen memuliakan laut karena apa yang sudah diberikan laut kepada kita," katanya saat penutupan Sanur Village Festival, Minggu (23/7).
 
Hal ini juga sebagai upaya mengedukasi pengunjung anak-anak usia dini diajarkan tentang menjaga lingkungan supaya sampah-sampah tidak masuk ke laut. Ini pun relevan dengan tema Sanur Village Festival 2023 yaitu Amrta Sagara bagaimana menjaga kelestarian laut dan isinya. 
 
Guna turut berkontribusi terhadap alam Sanur, pada pelaksanaan Sanur Village Festival ke-16 Tahun 2023 juga diselenggarakan aksi bersih-bersih pantai di Sanur, selubung terumbu karang, pelepasan tukik sebagai program kepedulian terhadap lingkungan. "Ini adalah sumbangsih Sanur Village Festival dalam menjaga keseimbangan ekosistem lingkungan. Menurut saya tematiknya sudah kena," jelasnya.
wartawan
YUE

IB Santosa: 90 Persen Bagi Hasil Wisata Layak untuk Desa Adat Penglipuran

balitribune.co.id | Bangli - Adanya usulan dari pihak Desa Adat Penglipuran agar ada peningkatan bagi hasil wisata dalam kerjasama pengeloaan desa wisata dengan pemerintah kabupaten Bangli. Selama ini prosentase pembagian yakni 60 peren bagi desa adat dan 40 persen bagi Pemkab Bangli. Pihak desa adat mengusulkan agar porsi yang didapat dari bagi hasil wisata  di tahun 2026 diangka 90 persen.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Jaksa Agung se-Asean ikuti Cuktural Visit di Tampaksiring

balitribune.co.id | Gianyar - Serangkaian  Penandatanganan Asean Prosecutors/Attorneys General Meeting (APAGM), Jaksa Agung se-ASEAN  berkumpul di Bali. DIhadiri sejumlah tokoh penting, di antaranya para Jaksa Agung ASEAN, Jaksa Agung Republik Indonesia Dr. St. Burhanuddin, S.H., M.H., Jaksa Agung Muda Intelijen Prof. Dr. Reda Manthovani, S.H., LL.M., Kepala Kejaksaan Tinggi Bali Dr.

Baca Selengkapnya icon click

Walikota Jaya Negara: Kita Fokus Bersihkan Kota, Agar Masyarakat Nyaman Beraktivitas

balitribune.co.id | Denpasar - Pemerintah Kota Denpasar bersama seluruh elemen masyarakat terus bergerak membersihkan sampah sisa banjir. Hal tersebut dilaksanakan guna memastikan wajah kota kembali bersih, dan aktivitas masyarakat tidak terganggu. Demikian disampaikan Walikota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negar saat turun langsung membersihkan kawasan Banjar Pemeregan, Jalan Gunung Kawi, Denpasar, Rabu (17/9). 

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Koster Temui Sejumlah Menteri untuk Optimalisasi PWA dan Normalisasi Sungai Pascabanjir

balitribune.co.id | Denpasar - Pascabanjir yang melanda Bali pada 10 September 2025, Gubernur Bali, Wayan Koster bergerak cepat berkoordinasi ke pusat guna menangani sejumlah persoalan di Bali. Orang nomor satu di Bali ini menemui Menteri Koordinator Bidang Hukum, Hak Asasi Manusia, Imigrasi dan Pemasyarakatan, Yusril Ihza Mahendra di Jakarta pada 15 September 2025. 

Baca Selengkapnya icon click

Pariwisata Bali Didorong Mengadopsi Konsep Bangunan Hijau dan Cerdas

balitribune.co.id | Mangupura - Kepariwisataan Bali yang kian populer, membuat pemilik modal tertarik berinvestasi di sektor akomodasi wisata. Pelaku usaha di sektor perhotelan di Bali didorong mampu mengadopsi konsep bangunan gedung hijau dan bangunan gedung cerdas dalam setiap proyek pembangunannya. Hal ini untuk mendukung target Bali emisi nol pada 2045 dan pemerintah pusat pada 2060 melalui pengelolaan energi yang efisien dan berkelanjutan.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.