OJK Mendorong Pemulihan Ekonomi Nasional Melalui Vaksinasi Massal Sektor Jasa Keuangan | Bali Tribune
Diposting : 16 June 2021 17:53
YUE - Bali Tribune
Bali Tribune / VAKSINASI - Presiden RI Joko Widodo didampingi Ketua Dewan Komisioner OJK Wimboh Santoso, Menkeu Sri Mulyani Indrawati, Gubernur BI Perry Warjiyo dan Dirut Bursa Efek Indonesia Inarno Djayadi menyaksikan pemberian vaksinasi Covid-19 bagi pegawai di industri jasa keuangan di kawasan Tenis Indoor Senayan, Jakarta.

balitribune.co.id | JakartaOtoritas Jasa Keuangan (OJK) mendukung upaya yang dilakukan pemerintah dalam menanggulangi penyebaran Covid-19 dengan menggelar vaksinasi massal untuk sektor jasa keuangan di seluruh Indonesia.

Presiden RI Joko Widodo didampingi Ketua Dewan Komisioner OJK Wimboh Santoso, Menkeu Sri Mulyani Indrawati, Gubernur BI Perry Warjiyo dan Dirut Bursa Efek Indonesia Inarno Djayadi menyaksikan pemberian vaksinasi Covid-19 bagi pegawai di industri jasa keuangan di kawasan Tenis Indoor Senayan, Jakarta seperti siaran pers yang diterima Bali Tribune, Rabu (16/6).

Deputi Komisioner Hubungan Masyarakat dan Logistik Anto Prabowo dalam siaran persnya menyampaikan, vaksinasi untuk sektor jasa keuangan disediakan sebanyak 100.000 dan tahap awal akan diberikan kepada 10.000 pelaku sektor jasa keuangan di Jakarta dan 1.000 pelaku industri jasa keuangan di sepuluh kota Kantor Regional dan Kantor OJK di daerah yaitu Bandung, Semarang, Surabaya, Denpasar, Palembang, Medan, Banjarmasin, Makasar, Yogyakarta dan Jambi.

Presiden Jokowi dalam kesempatan itu mengutarakan, vaksinasi untuk sektor keuangan dilakukan guna mempercepat vaksinasi sehingga membentuk kekebalan komunal di masyarakat.

 

“Target kita nanti di awal Juli sudah bisa mencapai satu juta vaksin per hari dari sebelumnya 500 ribu. Dengan percepatan ini kita harapkan bisa mengurangi penyebaran Covid 19,” katanya.

Presiden mengharapkan percepatan vaksinasi di sektor jasa keuangan bisa dilakukan di semua daerah. Sehingga bisa mencapai herd imunity di bulan Agustus ini. Wimboh Santoso menjelaskan, selain di Jakarta vaksinasi massal bagi sektor jasa keuangan ini akan disiapkan sebanyak 90 ribu untuk daerah di luar Jakarta termasuk para konsumen sektor keuangan. 

Jumlah ini juga akan ditambah dengan vaksinasi yang dilakukan oleh banyak perusahaan di industri jasa keuangan secara mandiri. "Bekerja sama dengan Kementerian Kesehatan, kita akan bantu mempercepat vaksinasi Covid-19 dengan melibatkan sektor jasa keuangan di seluruh Indonesia. Dengan vaksinasi ini kita harapkan bisnis industri jasa keuangan menjadi lebih kuat dan bisa semakin mendorong pemulihan ekonomi nasional,” katanya.

OJK terus mendorong partisipasi industri jasa keuangan dalam mempercepat vaksinasi Covid-19 ini dan diharapkan bisa menjadi sentra atau hub vaksinasi yang tersebar di seluruh Indonesia.