Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Okupansi 86%, Kawasan Nusa Dua Didominasi Wisman Tiongkok

Bali Tribune/ kegiatan hiburan maupun atraksi budaya dapat mendorong kenaikan okupansi kamar hotel di kawasan Nusa Dua
balitribune.co.id | Badung - Tingkat hunian kamar hotel/okupansi di kawasan Nusa Dua atau Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC) mencapai posisi 86%. "Ini posisi yang cukup bagus. Meski memang okupansi villa agak turun tapi untuk hotel cukup tinggi bahkan ada yang mencapai 90% tapi rata-rata 86%," terang Managing Director Nusa Dua, I Gusti Ngurah Ardita beberapa waktu lalu di Badung.  
 
Saat ini okupansi di kawasan yang memiliki ribuan kamar hotel berbintang itu sebagian besar diisi oleh wisatawan mancanegara (wisman) dari Tiongkok 24% dan sisanya Australia, Amerika dan Rusia serta Perancis. "Perancis di beberapa hotel sudah mulai masuk," ucapnya. 
 
Sementara itu, Direktur Konstruksi dan Operasi ITDC, Ngurah Wirawan menambahkan bahwa pihaknya bersyukur Nusa Dua sebagai sebuah kawasan yang memiliki tingkat hunian rata-rata diatas 72%. "Kawasan selalu mendapatkan apresiasi karena merupakan tempat menginap dan berinteraksi dengan tempat melaksanakan konferensi yang nyaman juga memiliki fasilitas-fasilitas hiburan menarik," jelasnya. 
 
Kawasan Nusa Dua kata dia, cocok untuk para pengunjung kelas menengah termasuk wisatawan keluarga yang menginginkan kenyamanan. "Setiap tahun okupansi rata-rata 72% sampai 86%. Adanya berbagai event-event pariwisata di kawasan, tentunya meningkatkan okupansi," sebut Wirawan.
 
Dia mengungkapkan, biasanya wisatawan yang menginap di kawasan dengan dua pulau ini yaitu Peninsula dan Nusa Dharma sudah mengetahui akan ada event. "Mereka (wisatawan) menginap pada periode event berlangsung," cetusnya. 
Di kawasan pariwisata Nusa Dua ini, selain Peninsula sebagai pulau yang ditetapkan untuk berbagai kegiatan hiburan seperti konser musik, olahraga dan lainnya juga akan dikembangkan fasilitas bermain baru yakni Cartoon Network. 
wartawan
Ayu Eka Agustini

Turis Backpacker Kepergok Tidur di Kawasan Pura Sad Kahyangan Segara Penida

balitribune.co.id | Semarapura - Ulah wisatawan asing kembali menuai sorotan di Nusa Penida setelah  kedapatan tidur di kawasan Pura Sad Kahyangan Segara Penida, Desa Sakti, Kecamatan Nusa Penida, Klungkung. Peristiwa ini pun memicu reaksi keras masyarakat setempat.

Baca Selengkapnya icon click

Jebol, Jalan Utama Ditutup Ubud Macet Parah

balitribune.co.id | Gianyar - Guyuran hujan  di Wilayah Ubud, kembali menimbulkan bencana, Kamis (18/12). Selain banjir luapan,  Jalan Raya Ubud di barat Simpang Ambengan Peliatan, jebol lantaran senderan jalan  longsor. Jalan pun terpaksa ditutup dan kemacetan pun tidak terhindarkan.  Di sejumlah jalan yang dijadikan alternatif pun mengalami stuck atau.macet terkunci.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

HUT ke-130, BRI Region 17/Denpasar Gelar Donor Darah dan Layanan Kesehatan untuk Insan BRILiaN

balitribune.co.id | Denpasar - Memaknai Hari Ulang Tahun (HUT) BRI ke-130, PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk melalui BRI Region 17/Denpasar menyelenggarakan kegiatan donor darah dan layanan kesehatan sebagai komitmen BRI untuk terus tumbuh berkelanjutan dengan mengedepankan kepedulian sosial dan kesehatan Insan BRILiaN.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Dibandrol Rp27 Jutaan, Motor Listrik Molis Sprinto Resmi Hadir di Pulau Dewata

balitribune.co.id | Denpasar - PT Indomobil Emotor Internasional (IEI) kembali melanjutkan rangkaian regional launching motor listrik (Molis) terbarunya, Indomobil eMotor (IM) Sprinto, dengan menghadirkan produk ini secara resmi kepada masyarakat Bali.  Acara peluncuran menghadirkan suasana lebih dekat dan interaktif bagi para undangan serta media untuk mengenal lebih jauh karakter dan teknologi yang dibawa Sprinto.

Baca Selengkapnya icon click

Terciduk Google Maps, Tabir Eksploitasi Hutan di Taman Nasional Bali Barat Terbongkar

balitribune.co.id | Negara - Kawasan Hutan Bali Barat, yang selama ini menjadi benteng terakhir kelestarian ekosistem di ujung barat Pulau Dewata, kini dinilai sudah berada dalam kondisi yang sangat mengkhawatirkan. Berawal dari viralnya tangkapan layar peta digital Google Maps yang menunjukkan area "botak" di tengah rimbunnya tutupan hijau, tabir dugaan eksploitasi hutan oleh pihak swasta kian mencuat.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.