Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Padang Bai Dijaga Superketat, Polisi Amankan Sebilah Parang

SAJAM – Polisi menunjukkan senjata tajam yang diamankan dari seorang penumpang ferry penyeberangan Padang Bai-Lembar, Minggu (7/10).

BALI TRIBUNE - Sehari jelang pelaksanaan IMF-World Bank Annual Meeting di Nusa Dua, yang diselenggarakan tanggal 8-14 Oktober, pengamanan pintu masuk Bali terus diperketat. Salah satunya di Pelabuhan Padang Bai, Karangasem, yang menjadi pintu masuk paling timur Bali. Pantauan koran ini di Pelabuhan Padang Bai, Minggu (7/10), Polres Karangasem menerjunkan puluhan personel melakukan penjagaan di  pintu masuk dan keluar pelabuhan. Sayangnya, dua perwira yang bertugas, masing-masing Kasat Polair Polres Karangasem AKP Made Wartama sebagai Pawas serta AKP Wayan Wardana tidak bersedia memberikan keterangan terkait kegiatan pemeriksaan dan penjagaan di Padang Bai tersebut. “Ada penebalan personel yang melakukan pengamanan, penjagaan dan pemeriksaan di pintu keluar dan masuk pelabuhan. Untuk siang dilibatkan sebanyak 48 personel dan jaga malam sebanyak 48 personel gabungan dari Polres Karangasem dan Polsek Padang Bai,” ucap AKP Wayan Wardana. Memang untuk pemeriksaan kendaraan, orang dan barang yang masuk Bali melalui pintu pelabuhan sangat ketat. Saking ketatnya, tidak ada satupun kendaraan maupun orang yang baru turun dari kapal lolos pemeriksaan petugas. Setiap kendaraan yang keluar dari kapal langsung dihentikan untuk diperiksa surat-surat dan kelengkapan kendaraan, termasuk pemeriksaan identitas pengemudi dan penumpang. Tidak sampai di situ, polisi juga menggeledah barang muatan di atas truk termasuk bagasi di kendaraan pribadi dan bus.  Dalam penggeledahan kemarin, polisi mengamankan sebuah parang yang disimpan salah satu sopir truk di balik jok tempat duduknya. Parang yang berukuran besar tersebut diamankan dari truk bernomor polisi F 8419 SK, yang dikemudikan Imam Wahyudi asal Kota Bima, NTB. Atas kepemilikan parang tersebut, yang bersangkutan bersama temannya Amrullah Ilyas asal Jakarta, langsung digelandang ke Mapolsek Padang Bai untuk diinterogasi.  “Parang itu milik saya! Itu saya pakai untuk membersihkan kayu di gunung. Dan saya lupa menaruhnya kembali di rumah,” ungkap Imam Wahyudi, kepada koran ini. Hingga kemarin keduanya masih diperiksa oleh anggota dari Polsek Padang Bai. “Kami hanya mengamankan yang bersangkutan, untuk proses selanjutnya kita serahkan ke Polsek Padang Bai. Silakan tanyakan ke Polsek Padang Bai,” kata Pawas AKP Made Wartama.

wartawan
Redaksi
Category

Pemkab Tabanan Hendak Tambah Luas Tanam Padi, Target di 2025 Seluas 5 Ribu Hektare

balitribune.co.id | Tabanan -  Pemerintah Kabupaten atau Pemkab Tabanan hendak menambah luas tanam padi sepanjang 2025 ini. Target penambahan luas tanam itu mencapai lima ribu hektare. Dengan adanya rencana penambahan itu, luas tanam padi di Tabanan pada nantinya diharapkan bisa berkembang dari 38 ribu hektare menjadi 43,168 hektare.

Baca Selengkapnya icon click

Ketua DPRD Tabanan Sepakat Tolak Kemunculan Ormas Baru

balitribune.co.id | Tabanan - Ketua DPRD Tabanan I Nyoman Arnawa turut menyampaikan sikap dan pandangannya terkait kemunculan organisasi masyarakat (ormas) baru. Khususnya di wilayah Kabupaten Tabanan. Terlebih, kemunculan ormas baru tersebut dikhawatirkan berpotensi mengganggu stabilitas keamanan wilayah.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

DPRD Tabanan Bentuk Pansus untuk Segera Bahas RPJMD 2025-2030

balitribune.co.id | Tabanan - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Tabanan membentuk panitia khusus atau pansus untuk segera membahas Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Tabanan 2025-2030. Sesuai rapat internal yang dipimpin Ketua DPRD Tabanan, I Nyoman Arnawa, pada Rabu (7/5), pansus itu dipimpin Ketua Komisi I, I Gusti Nyoman Omardani, dan Ketua Komisi II, I Wayan Lara, pada posisi sekretaris.

Baca Selengkapnya icon click

Alihfungsikan Trotoar untuk Jualan, Pol PP Tertibkan Pedagang

balitribune.co.id | Negara - Satpol PP Jembrana menertibkan para pedagang yang menggunakan trotoar jalan untuk berjualan di Kawasan perkotaan. Selain mengganggu kenyamanan kota, aktiftas para pedagang ini juga mengganggu fungsi fasilitas umum. Setelah beberapakali dilakukan pembinaan, puluhan pedagang nakal yang kedapatan berjualan di sepanjang trotoar di wilayah Kecamatan Jembrana dan Negara akhirnya ditertibkan.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Soal Dugaan Pemerasan Pengusaha, Polda Bali Minta Korban Lapor

balitribune.co.id | Denpasar - Polda Bali langsung merespon terkait dugaan pemerasan terhadap seorang pengusaha di Pulau Serangan, Denpasar Selatan berinisial DD oleh sekelompok orang yang mengaku dari Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Mabes Polri dan Polda Bali. Sekelompok orang itu meminta uang yang mencapai ratusan juta rupiah. 

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.