Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Pasar Rakyat Gianyar Diresmikan, Gubernur: Pasar Jangan Ada Tas Kresek

Bali Tribune / PERESMIAN - Gubernur Bali I Wayan Koster bersama Bupati Gianyar I Made Mahayastra saat peresmian Pasar Rakyat Gianyar, Sabtu (18/12).

balitribune.co.id | GianyarTidak hanya kemegahannya, Gubernur Bali I Wayan Koster juga takjub dengan bangunan Pasar rakyat Gianyar yang berbahan ramah lingkungan. Saat pasar ini beroperasi, ditegaskan pula agar tidak ada tas kresek (kantong plastik). Produk yang dijual juga diharapkan mengutamakan komoditas hasil produksi daerah. Hal itu menjadi penegasan I Wayan Koster saat meresmikan Pasar Rakyat Gianyar, Sabtu (18/12).

Koster menyebutkan. Bupati Mahayastra adalah kepala daerah yang "tancap gas". Karena sejak dilantik, langsung berpacu untuk membangun daerahnya. Lantaran pembangunan yang diprogramkan di Gianyar  sangat penting untuk kesejahteraan rakyat, Gubernur pun wajib mendukungnya.

"Beberapa bulan setelah jadi bupati, saya langsung ditodong. Karena untuk kesejahtaraan rakyat, kami wajib mendukungnya dengan menggelontor bantuan dan fasilitas lainnya," terangnya.

Tidak hanya di pemerintahan, sebagai kader PDIP, Koster menilai Mahayastra adalah salah satu kader terbaiknya. Terlebih, sebagai bupati tidak sekedar bekerja, namun kerjanya sangat dirasakan oleh rakyat. Dengan kinerjanya, Bupati pun disebut bertangan dingin. Saat daerah lain anggarannya dikurangi, di Gianyar malah ditambah." Kalau pembanguan serius dan untuk rakyat, bantuan pasti saya utamakan. Malah program gubernur saya geser." terangnya.

Lanjutnya,  dengan keberadaan pasar kebanggaan Gianyar ini, Gubernur minta pengelolanya harus profesional. Harus disiplin menjaga kebersihan dan terbebas dari barang-barang yang tidak ramah lingkungan. "Tak boleh pakai tas kresek, pipet plastik, dan bahan tidak ramah lingkungan lainnya. Ini akan kami seriusi dengan operasi di tahun 2022," tegasnya.

Pada kesempatan ini pula, pedagang diwajibkan untuk menjual produk serta komoditas dari Bali. Seperti beras Bali, garam hasil produk daerah, arak dan lainnya. Disebutkan, produk daerah jangan lagi terpingirkan oleh untuk produk-produk impor.

"Kita  jaga keharmonisan. Pasar harus jadi sirkulan produk ekonomi masyarakat. Harmonis dalam arti saling  menghidupi, menguripkan dengan tidak ada ketimpangan unsur-unsurnya," sebutnya.

Sementara Bupati Gianyar, I Made Mahayastra menyampaikan terimakasihnya kepada Gubernur yang terus mendukung pembangunan di Gianyar. Disebutkan, setelah kurang lebih 15 tahun Gianyar, pihaknya ingin menampilkan Kota Gianyar yang bersolek. Selain itu, di puluhan desa juga dibangun taman-taman.

"Merenovasi Pasar Rakyat Gianyar adalah cita-cita saya sejak dulu. Dulu sangat kumuh, tapi saya dapat jodoh di pasar ini. Saat muda, istri saya berjualan di pasar ini membantu orang tuanya," ungkapnya mencoba menyejukkan suasana.

Kini Pasar Rakyat Gianyar telah terwujud. Bupati menyakini seluruh masyarakat Gianyar memiliki pasar rakyat termegah di Bali bahkan di Indonesia. Selama pembangunan tentunya banyak pihak yang mengalami kendala. Mulai dari pedagang hingga tukang parkir. Kini, pasar ini diharapkan membangkitkan kembali geliat perekonomian.

"Setelah nanti ada pengundian pedagang, pasar rakyat ini segera beroperasi di awal tahun 2022. Semua pedagang dipastikan mendapat hak yang sama. Termasuk para pemilik toko yang sempat menolak renovasi pasar, tetap mendapat hak di lokasi premium," tegasnya.

Peresmian Pasar Rakyat Gianyat ini ditandai dengan gunting pita dan penandatanganan Prasasti. Di meriahkan tarian dan lagu sertai dirangkai dengan penetapan Bunga Pucuk sebagai Maskot Gianyar.

Bertolak dari Pasar Rakyat Gianyar, Gubernur didampingi Bupati serta rombongan juga meresmikan Gedung Ayodya di RSU Sanjiwani Gianyar. Usai itu, lanjut meresmikan Kantor MDA Gianyar. Sejenak Gubernur rehat Siang di Kantor Bupati Gianyar, lanjut menghadiri pengukuhan prajuru adat di Sukawati.

wartawan
ATA
Category

Desa Darmasaba Kembali Ukir Prestasi Internasional, Inovasi BAJRA Jadi Inspirasi Penanggulangan Rabies di Asia

balitribune.co.id | Mangupura - Desa Darmasaba kembali mengharumkan nama Kabupaten Badung di tingkat internasional. Kepala Desa Darmasaba, Ida Bagus Surya Prabhawa Manuaba, didapuk menjadi salah satu panelis dalam Konferensi Rabies in Borneo (RIB) 2025 yang digelar di Borneo Convention Centre Kuching (BCCK), Sarawak, Malaysia, pada 30 September hingga 1 Oktober 2025.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Kawasan Hutan Lindung di Bali Barat Terbakar

balitribune.co.id | Singaraja - Kebakaran hebat terjadi di kawasan hutan lindung Bali Barat, Rabu (8/10) malam. Titik api terlihat sejak pukul 18.00 Wita dan membesar hingga merambah kawasan hutan di dekat Pura Kertakawat, Desa Banyupoh, Kecamatan Gerokgak. Hingga pukul 21.30 Wita api belum dapat di padamkan mengingat lokasi kebakaran dilereng dengan kondisi kemiringan.

Baca Selengkapnya icon click

Rapat Pembahasan Studi Kelayakan Rencana Kerjasama Pemkab Badung dan IDB Bali

balitribune.co.id | Mangupura - Pemerintah Kabupaten Badung melalui Bagian Kerja Sama Sekretariat Daerah (Setda) menggelar Rapat Pembahasan Studi Kelayakan Rencana Kerja Sama antara Pemkab Badung dengan Institut Desain dan Bisnis (IDB) Bali, bertempat di Ruang Rapat Nayaka Gosana III, Lantai II Kantor Bupati Badung, Selasa (7/10).

Rapat ini menjadi langkah awal dalam meninjau potensi dan kelayakan kerja sama yang diusulkan oleh IDB Bali.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Anggota DPRD Badung Nyoman Satria Hadiri Pujawali di Pura Dang Kahyangan Taman Sari

balitribune.co.id | Mangupura - Anggota DPRD Badung dari Fraksi PDI Perjuangan I Nyoman Satria mendampingi Bupati Badung I Wayan Adi Arnawa menghadiri Pujawali di Pura Dang Kahyangan Taman Sari, Banjar Alangkajeng, Desa Mengwi, Senin (6/10).

Pada kesempatan tersebut, Bupati secara simbolis menyerahkan bantuan dana hibah APBD perubahan Tahun 2025 sebesar Rp. 377 juta kepada Kelian Banjar Adat Alangkajeng.

Baca Selengkapnya icon click

Dirjen Perikanan Tangkap Bersama Bupati Karangasem Tinjau Pembangunan Kampung Nelayan Merah Putih di Desa Seraya Timur

balitribune.co.id | Amlapura - Dirjen Perikanan Tangkap, Kementerian Perikanan dan Kelautan RI, Lotharia Latif, bersama Bupati Karangasem I Gusti Putu Parwata didampingi Kepala Dinas Perikanan Provinsi Bali, Sekda Karangasem, I Ketut Sedana Merta dan Kepala Dinas Pertanian Pangan dan Perikanan Karangasem, I Made Sugiartha, Selasa (7/105) pagi meninjau langsung proyek pembangunan Kampung Nelayan Merah Putih di Banjar Dinas Batu

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.