Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

PB3AS Wadah Ekspresikan Pikiran dan Lepas Stres

Gubernur Made Mangku Pastika
Gubernur Made Mangku Pastika

BALI TRIBUNE - Gubernur Bali Made Mangku Pastika menyampaikan bahwasanya kehadiran Podium Bali Bebas Bicara Apa Saja (PB3AS) merupakan salah satu wadah untuk  mengekspresikan pikiran serta melepas stres. Hal tersebut disampaikan Pastika dalam PB3AS di lapangan Niti Mandala Renon Denpasar, Minggu (17/6). Lebih jauh Pastika menyampaikan berbagai penyakit yang diderita secara fisik bersumber dari pikiran. Untuk itu amatlah penting bagi kita untuk dapat  mengelola serta mengendalikan pikiran kita. Beban maupun permasalahan yang ada dalam pikiran kita dapat kita ungkapkan dan ekspresikan sehingga tidak menimbulkan stres. Kehadiran Podium Bali Beans Bicara Apa Saja (PB3AS) merupakan salah satu tempat untuk menyampaikan segala unek-unek dan permasalahan  yang ada dalam pikiran sehingga pikiran jadi bersih  dan dapat terhindar dari stres yang dapat memberi dampak penyakit bagi kondisi  fisik kita. "Pikiran jernih dan fisik yang sehat akan membawa kita terhindar dari penyakit. Penyakit kita terkadang belum bisa mengelola pikiran, malas bicara sehingga jadi stres. Mari kita bicara, keluar rumah bersosialisasi dan bergaul dan bertemu orang-orang, " imbuhnya . Dalam orasinya, Pastika juga mengingatkan masyarakat  untuk selalu menghindari AIDSS ( Amarah, Iri, Dengki, Sombong dan Serakah) dari dalam diri kita. AIDSS merupakan penyakit jiwa yang mempengaruhi fisik kita. Untuk  itu kita harus tahu apa penyebabnya dan bagaimana cara mengatasinya. Menurut Pastika  salah satu cara untuk mengatasi AIDSS adalah dengan kembali mempelajari  ajaran Agama  dan menerapkannya dalam kehidupan sehari  hari, dengan demikian kita dapat mengontrol  dan terhindar dari AIDSS.

wartawan
Release
Category

Walikota Jaya Negara Tinjau Perumahan Buana Permai Pascabanjir, Uraikan Langkah Prioritas Tangani Kejadian

balitribune.co.id | Denpasar - Walikota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara, pada Minggu (14/12) siang turun langsung meninjau kondisi wilayah Perumahan Buana Permai, Kelurahan Padangsambian yang sempat terdampak banjir pada Minggu 14 Desember dini hari, setelah sebelumnya wilayah tersebut diguyur hujan dengan intensitas lumayan tinggi.

Baca Selengkapnya icon click

Jasad WNA Tersangkut di Gorong-gorong Tibubeneng, Diduga Terseret Banjir

balitribune.co.id | Mangupura - Warga Jalan Krisnantara, Desa Tibubeneng, Badung, dihebohkan penemuan jenasah tersangkut di gorong-gorong, Minggu (14/12) pagi. Diduga korban yang merupakan seorang warga negara asing (WNA) ini terseret banjir dan nyangkut digorong-gorong yang sempit.

Warga yang melihat keberadaan jenazah dalam gorong-gorong langsung melaporkan kejadian ini ke Tim SAR dari Kantor Pencarian dan Pertolongan Denpasar.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Legian-Kuta Terendam Banjir, Evakuasi Warga dan Turis dengan Perahu Karet

balitribune.co.id | Mangupura - Banjir kembali mengepung sejumlah titik di wilayah Kabupaten Badung, Bali. Banjir yang dipicu oleh hujan lebat dan meluapnya Tukad Mati ini terpantau cukup parah terjadi di kawasan wisata Legian dan Kuta. Akibat bencana ini sejumlah wisatawan dan warga harus dievakuasi menggunakan perahu karet.

Baca Selengkapnya icon click

Berakhirnya Era Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Sampah Suwung

balitribune.co.id | Gubernur Bali, Wayan Koster (Pak Koster) mewanti-wanti secara publik bahwa tempat pembuangan akhir (TPA) yang berlokasi di Suwung akan ditutup permanen pada akhir tahun 2025, bagi Pak Koster, penutupan TPA Suwung ini merupakan pelaksanaan dari perintah Undang-undang Nomor 18 Tahun 2008 tentang Pengelolaan Sampah, yang mengamanatkan bahwa tempat pembuangan sampah terbuka harus ditutup dan digantikan dengan sistem yang lebih aman dan b

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Tangani Bersama Demi Masa Depan Bali

balitribune.co.id |“Peringatan BMKG yang terlupakan. Bali tenggelam perlahan. Aku adalah hujan yang turun membasahi Bali bukan air biasa, tapi air mata langit yang menangisi kelalaianmu. BMKG sudah berteriak tentang datangnya musim hujan ekstrem, tapi Pemerintah masih sibuk berdebat tentang proyek megah dan masyarakyat wilayah Jatiluwih penuh luka. Kapan kalian akan mendengar jeritanku”?

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.