Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Pelaku Kejahatan Cyber = Tertangkap Setelah Pasang Alat Skimmer di ATM BNI

cyber
DIBEKUK - Dua pelaku kejahatan cyber asal Bulgaria, Paycen Rucevmob dan Cefaonmob Serafimob, dibekuk saat sedang melakukan aksinya di sebuah ATM di kawasan Wisata Lovina, Kalibukbuk, Buleleng.

BALI TRIBUNE - Pelaku kejahatan cyber (cyber crime) transnasional digulung aparat Polres Buleleng, Sabtu (16/9). Dua pelaku asal   Bulgaria, Paycen Rucevmob dan Cefaonmob Serafimob dibekuk saat sedang melakukan aksinya di sebuah anjungan tunai mandiri (ATM) milik Bank BNI di kawasan Wisata Lovina, Kalibukbuk, Buleleng. Saat ditangkap dua pelaku yang mengendarai mobil sewaan bermaksud melakukan aksi lanjutan setelah memasang  alat skimmer di ATM sebelum akhirnya dibekuk oleh polisi yang telah menyanggongnya selama berjam-jam.

Berawal dari informasi masuknya sejumlah orang asing ke Indonesia dan Bali yang memiliki kualifikasi kejahatan cyber crime. Kapolsek Kota Singaraja Kompol Anak Agung Wiranata menerima informasi adanya alat asing terpasang pada mesin ATM milik BNI di Lovina dari security bernama Komang Sumarsana (28) pegawai bagian ATM PT. Swadarma Sarana Informatika (SSI). Informasi tersebut ditindaklanjuti dengan melakukan operasi penyanggongan di seputaran TKP. Sejumlah anggota kepolisian berpakaian preman disebar dan diminta untuk mencermati setiap gerakan mencurigakan di sekitar ATM tersebut. Operasi tersebut nyaris gagal akibat sejumlah anggota mulai jenuh karena sudah berlangsung berjam-jam  tanpa menuai hasil. Barulah sekitar pukul 01.00 wita dini hari melintas sebuah mobil putih Ertiga nopol DK 722 KO mondar mandir melintas depan ATM. Saat dicermati terlihat salah satu pengendara tersebut sama persis dengan gambar yang diterima  pihak kelolisian sebelumnya.Setelah menunggu beberapa saat kedua pelaku langsung disergap saat sedang melakukan aksinya didalam ATM.

“Awalnya kita pastikan bahwa alat yang terpasang itu bukan bagian dari ATM, setelah itu pasti kami langsung bergerak melakukan pengintaian,” jelas Kompol Agung Wiranata, Minggu (17/9). Menurutnya, saat dicek  ditemukan lakban yang menutup CCTV ATM tersebut. ”Saat digerebeg awalnya mereka mengelak, namun setelah digeledah ditemukan sejumlah barang yang identik dengan alat yang terpasang di ATM tersebut berupa alat perekam PIN,” imbuhnya.

Keduanya lantas digelandang ke Mako Polsek Kota Singaraja untuk dilakukan introgasi lebih lanjut. Diketahui mereka menginap, di sebuah Villa di kawasan Lovina. Anggota pun langsung bergerak ke lokasi untuk melakukan penggledahan ke Villa tempat mereka menginap. “Waktu  menggeledah, kami temukan lakban warna Hitam yang disimpan pada tas pinggang WNA itu, yang diduga digunakan untuk menutup kamera CCTV mesin ATM dan CCTV ruangan ATM,” papar mantan Kapolsek Seririt ini.

Barang-barang yang ditemukan diantaranya, parsport kedua WNA itu dengan nomor milik PA yakni, 7411016264 dan pasport milik CS yang juga dari Bulgaria dengan nomor 3834393577BGR7704245M20072877604246640. Serta di dalam kamar mereka uang tunai senilai Rp26,4 juta, Uang Ringgit Malaysia 1100 , 7 handphone, 1 seperangkat alat penyadap PIN ATM yang dipasang dimesin ATM, 2 buah Wifii, 59 Kartu ATM warna putih yang digunakan untuk merekam nomer PIN ATM, karet gelang untuk mengikat uang, 3 buah buku tabungan Permata Bank. “Setelah semuanya pasti kemudian kami bekerjasama dengan Unit Cyber Crime Polda Bali untuk penanganan lebih lanjut karena kedua orang tersebut bagian dari TO Mabes Polri maupun Polda Bali,” ujarnya.

Untuk menghindari korban berjatuhan atas kejahatan cyber itu, Kompol Agung bersama anak buahnya langung melakukan penyisiran ke sejumlah ATM di Kota Singarja, untuk memastikan tidak alat yang sama terpasang di ATM milik bank lain. ”Kami bekerjasama dengan pihak bank maupun SSi untuk memastikan tidak ada lagi alat yang terpasang. Kami juga memberikan imbauan kepada masyarakat agar lebih berhati-hati melakukan transkasi di ATM terlebih menemukan alat yang terpasang mencurigakan,” tandasnya.

wartawan
Khairil Anwar
Category

Matangkan Persiapan Pembangunan Museum Perdamaian Bali, Ketua DPRD Badung Rakor Dengan OPD Terkait

balitribune.co.id | Mangupura - Untuk mengenang peristiwa BOM Bali, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Badung akan membangun Museum Perdamaian Bali yang berlokasi di Jalan Legian, Kecamatan Kuta.

Museum Perdamaian Bali diharapkan dapat menjadi ikon baru destinasi budaya dan edukasi baru yang memperkaya identitas Kuta sebagai kawasan wisata internasional.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Walikota Jaya Negara Terima Kunjungan Dubes Finlandia, Jukka-Pekka Kaihilah

baliutribune.co.id | Denpasar - Walikota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara menerima kunjungan resmi Duta Besar Finlandia untuk Republik Indonesia, Jukka-Pekka Kaihilah di Kantor Wali Kota Denpasar, Kamis (3/12). Pertemuan tersebut secara khusus membahas inovasi teknologi asal Finlandia untuk membantu Pemerintah Kota Denpasar dalam menangani persoalan sampah. 

Baca Selengkapnya icon click

Anggota DPRD Badung Tinjau Lokasi Bencana Pohon Tumbang di DTW Alas Pala Sangeh

balitribune.co.id | Mangupura - Anggota DPRD Badung I Putu Dendy Astra Wijaya dan Ni Putu Yunita Oktarini bersama Wakil Bupati Badung Bagus Alit Sucipta   meninjau langsung lokasi bencana pohon tumbang di kawasan Daya Tarik Wisata (DTW) Alas Pala Sangeh, Abiansemal, Kamis, (4/12).

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Gubernur: Hentikan Sementara Izin Toko Modern Berjejaring

balitribune.co.id | Denpasar - Gubernur Wayan Koster menginstruksikan Walikota/Bupati se-Bali untuk menghentikan sementara (moratorium) pemberian izin berupa Persetujuan Bangunan Gedung (PBG) maupun izin usaha Toko Modern Berjejaring di seluruh wilayah kota/kabupaten di Bali. Hal ini tertuang dalam Instruksi Gubernur Bali Nomor 6 Tahun 2025 tentang Penghentian Sementara Pemberian Izin Toko Modern Berjejaring yang ditetapkan pada 2 Desember 2025. 

Baca Selengkapnya icon click

Sindikat Pembobol Kartu Kredit Internasional Diringkus di Ubud

balitribune.co.id | Gianyar - Setelah melalui proses yang marathon, Polres Gianyar akhirnya berhasil mengungkap sindikat pencurian kartu kredit jaringan internasional yang beraksi di kawasan wisata Ubud. Sasarannya turis mancanegara, sepuluh orang pelaku sudah diamankan.   Empat pelaku adalah warga negara Indonesia, dua warga negara China, dan empat warga negara Mongolia, dengan total kerugian korban mencapai ratusan juta rupiah.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.