Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Pelaku Pariwisata Yakin "Berkelanjutan" akan Munculkan Berbagai Aktivitas Wisata

Bali Tribune/ I Gusti Ngurah Ardita
balitribune.co.id | Badung -  Industri pariwisata yang tidak bisa lepas dari lingkungan alam terus menerus digelorakan agar sustainable atau berkelanjutan. Dalam hal ini diupayakan kondisi lingkungan alam yang menjadi daya tarik wisatawan berkunjung ke suatu destinasi supaya tetap terjaga dan tidak hanya demi kepentingan pariwisata. 
 
Guna mencapai sustainable tersebut berbagai pihak baik itu pelaku pariwisata, perusahaan, komunitas dan pemerintah melakukan bermacam upaya seperti penanaman pohon, transplantasi terumbu karang, penggunaan energi ramah lingkungan maupun mengurangi penggunaan plastik dan sebagainya. 
 
Managing Director Kawasan Nusa Dua Badung, I Gusti Ngurah Ardita, Senin (24/6) menyampaikan bahwa kawasan pariwisata yang dikelolanya ini memiliki garis pantai sepanjang 4 Kilometer. Di kawasan tersebut berdiri sejumlah fasilitas pendukung pariwisata seperti hotel, restoran, golf dan taman rekreasi. 
 
"Maka di tempat-tempat yang kurang bagus kita tambah dan perbaiki kondisi lingkungannya. Kita di sini tidak hanya punya lokasi untuk wisata saja juga untuk edukasi lingkungan alam dan bisa berkembang untuk objek," jelas Ardita. 
 
Sebanyak ribuan wisatawan dalam sehari yang menginap dan melakukan aktivitas wisata diantaranya berenang di pantai, berjemur, bersantai, sekadar jalan-jalan di sepanjang garis pantai di kawasan yang kerap disebut ITDC Nusa Dua ini. Tentunya aktivitas yang dilakukan oleh wisatawan dapat mengurangi kualitas lingkungan alam dan kondisi makhluk hidup penghuni pantai tersebut. 
 
"Alam itu harus kita jaga supaya sustainable sama seperti pohon, kita tanam kembali. Ada juga area-area yang kondisi alam bawah lautnya kurang bagus karena banyak hal termasuk cuaca dan segala macam," ungkapnya. 
 
Pemulihan kondisi lingkungan alam karena aktivitas wisata dan cuaca serta penyebab lainnya telah dilakukan dengan penanaman pohon serta penanaman terumbu karang secara rutin. "Jika sudah tumbuh, karena karang di sini terkonsep sejak awal bentuknya seperti apa dan kita tanam jenisnya apa. Area yang telah kita tanami terumbu karang ini nantinya bisa dikunjungi dan menjadi destinasi pariwisata," ucapnya. 
 
Menurut Ardita di sepanjang 4 Kilometer garis pantai di kawasan Nusa Dua, berdasarkan penelitian memang ada karang dan jenisnya berbeda-beda sesuai kondisi alamnya. Lokasi di dekat Pulau Peninsula ombaknya cukup besar, sehingga kondisi terumbu karangnya kurang bagus. Sedangkan pantai di area Shangrila Bali ombaknya cukup bagus karena lebih tenang dan cocok untuk lokasi kebun terumbu karang. 
 
"Aktivitas wisatawan banyak yang renang karena sepanjang pantai ini kita tidak ada aktivitas water sport ini bagus untuk pengembangan terumbu karang," cetusnya. 
 
Sebagai kawasan pariwisata yang menyatu dengan pantai memang dituntut untuk rutin melakukan pemeliharaan lingkungan alam. Dia meyakini lingkungan alam yang bagus, akan memancing wisatawan mendatangi tempat tersebut untuk berwisata sehingga akan menjadi atraksi atau objek wisata. 
 
Dia pun menyadari bahwa jutaan orang asing datang ke Bali karena beberapa hal. Selain menikmati budaya, lingkungan alam baik itu pemandangan pantai, perdesaan, pegunungan membuat wisatawan tertarik ke pulau ini. Maka sebagai pelaku pariwisata turut mendukung sustainable tersebut, karena banyak hal yang bisa ditawarkan ke wisatawan dengan adanya keberlanjutan itu.
 
"Kalau di laut aktivitas apa yang bisa dilakukan. Kemudian yang ada di dalam laut itu sendiri misalnya keindahan biota lautnya, ada karang dan ikan itu bisa dilakukan untuk snorkeling dan banyak aktivitas wisata yang bisa berkembang dengan adanya keberlanjutan ini," tutupnya.
wartawan
Ayu Eka Agustini

Dikpol Golkar Buleleng: Golkar Solid, Bali Jayanthi, Indonesia Maju

balitribune.co.id | Singaraja – Dengan mengusung tema Golkar Solid, Bali Jayanthi, Indonesia Maju, Partai Golongan Karya (Golkar) Provinsi Bali menggelar pendidikan politik (Dikpol), Minggu (6/7). Dikpol Golkar Buleleng yang digelar di Kampus STIE Satya Dharma Singaraja, menjadi penutup seluruh rangkaian Dikpol Kabupaten dan Kota di Bali.

Baca Selengkapnya icon click

Tantang Sumarjaya Linggih, Sugawa Korry: Siap Kembali Pimpin Golkar Bali

balitribune.co.id | Singaraja – Ketua DPD Golkar Bali periode 2020–2025, I Nyoman Sugawa Korry, menyatakan kesiapannya untuk kembali maju dalam bursa pemilihan ketua pada Musyawarah Daerah (Musda) Golkar Bali yang rencananya akan digelar pada 13 Juli mendatang. Namun langkah majunya itu akan sangat bergantung restu dari Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golkar.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Dua Motor Adu Jangkrik, Satu Pengendara Tewas di Tempat

balitribune.co.id | Tabanan - Tabrakan adu jangkrik terjadi di jalur Denpasar-Singaraja, lingkungan Banjar Abianlalang, Desa/Kecamatan Baturiti, Tabanan pada Sabtu (5/7) sore. Satu orang pengendara motor tewas di tempat dalam kecelakaan sekitar pukul 16.00 Wita tersebut. Tabrakan itu terjadi antara motor Honda Beat berpelat DK 2124 TN dan Honda PCX berpelat DK 5867 KBJ.

Baca Selengkapnya icon click

Semarak HUT 55 Astra Motor, Komitmen Melangkah Pasti Bersama UMKM

balitribune.co.id | Mataram - Memperingati HUT Astra Motor ke 55, dengan semangat berkelanjutan Astra Motor melakukan berbagai rangkaian kegiatan sosial yang dimulai dari aktivitas bersama UMKM binaan Astra Motor yang terletak di wilayah Desa Bengkaung Kecamatan Batulayar, Kabupaten Lombok Barat Provinsi Nusa Tenggara Barat.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Jenazah Kadek Oka Diduga masih Berada di Lambung Kapal KMP Turu Pratama Jaya

balitribune.co.id | Semarapura - Suasana duka menyelimuti kediaman I Kadek Oka, sopir truk asal Dusun Nesa, Desa Banjarangkan, Kabupaten Klungkung, yang hingga kini belum ditemukan usai kecelakaan laut yang menimpa KMP Turu Pratama Jaya di Selat Bali pada Kamis (3/7) dini hari.

Baca Selengkapnya icon click

Air Sungai Meluap, Sejumlah Wilayah Kebanjiran

balitribune.co.id | Negara - Hujan yang terjadi lebih dari tiga jam sejak Minggu (6/7) siang mengakibatkan peningkatan debit air dari hulu di sejumlah daerah aliran sungai (DAS) di Jembrana. Seperti pada DAS Tukad Ijogading yang mengalami peningkatan debit air secara drastis. Air sungai yang membelah Kota Negara menjadi dua kecamatan ini meluap dan menggenangi sejumlah wilayah di sekitar aliran sungai.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.