balitribune.co.id | Gianyar - Tanah lapang bekas bongkaran pertokoan Mandara Giri (Eks Hardys) hingga kini menjadi sudut pandang mengusik kawasan kota Gianyar. Bahkan sebagian lahannya kini dimanfatkan parkir oleh pengunjung Alun-alun Gianyar. Rencana pembangunan mall Gianyar yang hingga kini belum ada tanda-tanda penggarapan, proyek pun dipertanyakan warga.
Pantauan Bali Tribune, Senin (9/5) sejak selesai dibongkar, lahan yang sebelumnya berdiri pertokoan Mandara Giri (Eks Hardys) dan Kantor Bank Gianyar, kini sudah rata dengan tanah. Karena berbulan-bulan belum ada tanda-tanda pengerjaan proyek, semak liar pun mulai bertumbuhan. Warga yang kini selalu memadati alun-alun pun memanfaatkan lahan ini untuk perkir mobil. "Ini pemerintah main bongkar aja. Katanya akan dibangun Mall. Takutnya main bongkar dan untuk bangun mall belum ada anggaran," guman salah seorang warga.
Sekda Gianyar, Made Gede Wisnu Wijaya yang dikonfirmasi menyebutkan, jika pembangunan gedung Mall sudah final. Saat ini bahkan Pemkab Gianyar sedang menyusun dokumen lelang. Setelah dokumennya lengkap, selanjutkan akan diajukan ke panitia lelang. "Setelah proses administrasi itu tuntas, baru realisasi pembangunan fisik," jelas Sekda Wisnu Wijaya.
Disebutkan, mengenai desain pembangunan fisik sudah tuntas, dan di dalam design dikhususkan untuk mall. Termasuk di dalamnya satu ruangan Mall Pelayanan Publik yang dikelola Pemkab Gianyar. Proyek ini ditargetkan selesai di Tahun 2022 dan pada Tahun 2023 bangunan sudah dioperasikan.
"Masih banyak waktu, segala sesuatunya mesti dipertimbangkan dengan matang. Ini kan berhubungan dengan pihak ketiga (investor) sedangkan Pemkab sebagai penyedia lahan. Pada prinsipnya antara Pemkab dengan investor sudah sinkron, tinggal pelelangan dan realisasi fisik," jelasnya lagi.
Seperti diungkapkan sebelumnya, Mall tersebut dibangun dengan tiga lantai dan terdapat basement sebagai tempat parkir. Pada mall ini akan memanjakan kalangan menengah ke atas warga Gianyar untuk berbelanja. Selain mall tersebut juga ada restoran dan bioskop mini sebagai pelengkap mall. Diyakinkan dengan adanya mall, kalangan ekspatriat Gianyar tidak perlu lagi jauh-jauh ke Denpasar untuk membelanjalan uangnya. Disisi lain, suasana Kota Gianyar akan lebih hidup di malam hari.