Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Pemenuhan Kompetensi Lulusan, Pembelajaran Tatap Muka Tahun 2021

Bali Tribune/Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi, Prof Nizam


balitribune.co.id | Denpasar - Setelah tiga semester melakukan pembelajaran secara daring, pemerintah mewacanakan pembelajaran tatap muka di tahun 2021. Hal ini disampaikan oleh Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi, Prof Nizam dalam acara zoom meeting pada Senin (21/6/2021) malam. Dikatakannya, pembelajaran tatap muka tahun ini diperlukan untuk pemenuhan kompetensi kelulusan yang ada. Karena pembelajaran daring tersebut tidak selamanya menggantikan pembelajaran dan pendidikan yang seharusnya berjalan di perguruan tinggi. "Pembelajaran tatap muka itu adalah untuk memastikan kompetensi lulusan itu terpenuhi. Jadi jangan sampai nanti kompetensi yang dijanjikan atau diharapkan akan dimiliki oleh lulusan itu tidak tercapai. Misalnya, satu kompetensi yang membutuhkan ketrampilan tidak bisa tergantikan dengan pembelajaran daring,” ungkapnya.
 
Kesiapan pembelajaran tatap muka untuk Perguruan Tinggi Tahun 2021 ini adalah bagi pembelajaran yang tidak bisa digantikan dengan daring. Misalnnya ketrampilan pada pembelajaran pariwisata maupun program studi yang membutuhkan kompetensi percakapan untuk melakukan pembelajaran tatap muka. Melihat praktik yang sudah berjalan di beberapa perguruan tinggi untuk melakukan pembelajaran tatap muka sudah berjalan di beberapa kampus. Tentu secara esensial pembelajaran yang tidak tergantikan untuk pembelajaran daring. Tetap diselenggarakan oleh perguruan tinggi dengan protokol yang ketat. Hampir semua kampus saat ini sudah melakukan pembelajaran secara tatap muka terbatas, yakni praktikum, tugas akhir yang membutuhkan laboratorium dan tugas praktik di lapangan. "Beberapa kampus sudah berjalan, bahkan dari tahun kemarin. Tetapi sifatnya terbatas, sesuai kebutuhan dan kondisi masing-masing,” katanya.
 
Menurut Nizam, pembelajaran tatap muka di kampus ini diperlukan untuk hadrskill yang tidak diperoleh melalui pembelajaran daring. Selain itu dari survey yang dilakukan oleh beberapa Perguruan Tinggi, menyebutkan bahwa orang tua maupun mahasiswa sangat berharap pembelajaran di kampus. "Ini menjadi prioritas kami. Jangan sampai terjadi berkurangnya kompetensi atau tidak terpenuhinya kompetensi kelulusan karena pembelajaran sepenuhnya daring,” ujarnya.
 
Pihaknya akan mengupayakan agar interaksi sosial intelektual di Perguruan Tinggi bisa berjalan secara normal dengan norma baru. Ia pun menilai bahwa pembelajaran di kampus akan menekan penularan Covid - 19 karena akan dilakukan penerapan protokol kesehatan yang ketat. Berbeda dengan pembelajaran daring yang kemudian ia anggap malah dimanfaatkan oleh para mahasiswa untuk ke mall, kafe atau tempat-tempat ramai lainnya. Mobilitas yang tinggi tanpa disertai prokes inilah yang menyumbang kenaikan kasus akhir-akhir ini.
 
“Hasil survei menunjukkan bahwa pada saat pembelajaran daring, anak - anak atau mahasiswa tidak belajar dari rumah. Mereka justru belajar dari bersama teman - teman dari kafe atau tempat - tempat. Selain itu, hasil suvei juga menunjukkan para mahasiswa ingin pembelajaran tatap muka” terangnya.
 
Saat ini vaksinasi difokuskan pada dosen yang merupakan kelompok usia rentan Covid -19. Sehingga nantinya tercapai herdimmunity di dalam kampus tersebut. Ia berharap mahasiswa nantinya juga akan mendapatkan imunisasi. Seperti di beberapa provinsi yang angka penularan Covid -19 cukup tinggi, seperti DKI Jakarta dan Bali. "Kami berharap akan disusul oleh provinsi - provinsi yang lain,” imbuhnya. 
wartawan
RAY
Category

Kawasan Nusa Dua Perkuat Keamanan Melibatkan Pecalang Desa Penyangga

balitribune.co.id | Badung - Demonstrasi yang terjadi di Jakarta dan sejumlah kota di Indonesia beberapa waktu lalu telah menyebabkan sejumlah negara mengeluarkan peringatan perjalanan atau Travel Warning bagi warga negara-negara tersebut untuk berhati-hati selama berada di Indonesia. Adapun negara yang mengeluarkan Travel Warning tersebut yakni Amerika Serikat, Inggris Raya, Malaysia, Singapura, Prancis, Kanada, Jepang hingga Filipina.

Baca Selengkapnya icon click

Dulang 7 Emas, Muaythai Klungkung Juara Umum Porprov Bali 2025

balitribune.co.id | Semarapura - Kontingen Muaythai Kabupaten Klungkung kembali membuktikan dominasinya di Porprov Bali XVI 2025. Dari 22 medali emas yang diperebutkan, Klungkung sukses mengantongi 7 emas, 4 perak, dan 6 perunggu, sekaligus mengunci gelar juara umum. Sementara Buleleng menempel ketat dengan raihan 6 emas, dan Gianyar berada di posisi ketiga dengan 5 emas.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Transparansi, Kunci DPRD Klungkung Hadapi Dinamika Politik Nasional

balitribune.co.id | Semarapura - Gelombang demonstrasi yang berujung kericuhan dan penjarahan rumah sejumlah politisi di Senayan dalam beberapa hari terakhir menimbulkan keprihatinan di berbagai daerah. Meski demikian, DPRD Kabupaten Klungkung memastikan kinerja lembaga tetap berjalan normal dan tidak terdampak oleh situasi politik nasional tersebut.

Baca Selengkapnya icon click

Paralayang Klungkung Sabet Juara Umum di PORPROV Bali 2025

balitribune.co.id | Semarapura - Rabu (3/9) merupakan hari yang membahagiakan bagi Tim Paralayang Kabupaten Klungkung. Dimana tim Paralayang Klungkung ini  tampil gemilang di ajang Pekan Olahraga Provinsi (PORPROV) Bali ke-XVI Tahun 2025. 

Bertindak sebagai tuan rumah untuk cabang olahraga paralayang, Klungkung sukses keluar sebagai juara umum, dengan torehan membanggakan, 4 medali emas dan 4 medali perunggu.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Walikota Jaya Negara Ngaturang Bhakti Saraswati di Pura Agung Jagatnatha

balitribune.co.id | Denpasar - Pemerintah Kota Denpasar melaksanakan persembahyangan bersama serangkaian Hari Suci Saraswati di Pura Agung Jagatnatha Kota Denpasar pada Saniscara Umanis Wuku Watugunung, Sabtu (6/9). Persembahyangan tersebut merupakan wujud sradha bhakti dalam memuja Ida Sang Hyang Widi Wasa dalam manifestasinya sebagai Sang Hyang Aji Saraswati atau Dewi Ilmu Pengetahuan.

Baca Selengkapnya icon click

Endang Hastuty Bunga, S.H.: Kasus Kompol Cosmas Harus Dipandang Sebagai Insiden Tidak Disengaja

balitribune.co.id | Denpasar - Aktivis perempuan dan anak Bali yang juga pengacara sekaligus Ketua Tunas Himpunan Advokat Muda Indonesia (DPD Bali), Endang Hastuty Bunga, S.H., menyatakan dukungan penuh terhadap petisi yang menolak keputusan Pemberhentian Tidak Dengan Hormat (PTDH) terhadap Kompol Cosmas melalui sidang kode etik Polri.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.