Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Pemkab Buleleng Terus Optimalkan Upaya Pengendalian Inflasi

Bali Tribune/ RAKOR - Pengendalian Inflasi secara Daring dari Ruang Rapat Lobi Kantor Bupati Buleleng, Senin (8/1/2024).


balitribune.co.id | Singaraja - Pemetiintah Kabupaten Buleleng terus mengoptimalkan upaya-upaya untuk mengendalikan tingkat inflasi. Khususnya yang telah dilakukan oleh Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Kabupaten Buleleng.

“TPID ini sudah bekerja maksimal untuk mengendalikan harga agar masyarakat Buleleng bisa terpenuhi kebutuhannya. Termasuk daya belinya terjaga,” ujar Penjabat (Pj) Bupati Buleleng Ketut Lihadnyana saat ditemui usai mengikuti Rapat Koordinasi (Rakor) Pengendalian Inflasi secara Daring dari Ruang Rapat Lobi Kantor Bupati Buleleng, Senin (8/1/2024).

Lihadnyana mengatakan bahwa pada minggu pertama Januari 2024, Bali mengalami deflasi. di 0,22 Berarti ada kontribusi dari Denpasar dan Singaraja. Termasuk saat ini ada Badung dan Tabanan. Itu artinya bahwa harga-harga di Kabupaten Buleleng sudah mulai terkendali. Ini merupakan hasil dari upaya-upaya yang sudah dan akan terus dilakukan. Mulai dari penanganan hulu hingga memotong rantai pasokan komoditas. “Kalau harga lebih murah kan daya beli masyarakat bisa terjaga. Seperti itu. Oleh karena itu, kedepan komoditas-komoditas yang berpengaruh terhadap inflasi itu memang benar-benar harus jadi perhatian yang serius,” kata dia.

Kota Singaraja dan Kota Denpasar merupakan dua kota yang ditunjuk menjadi daerah perhitungan angka inflasi di Provinsi Bali. Kota Singaraja menutup tahun 2023 dengan angka inflasi yang dinilai tinggi oleh pemerintah pusat. Pada Desember 2023, Inflasi Kota Singaraja mencapai 0,43 persen. Jika dilihat secara tahun ke tahun, inflasi Kota Singaraja tercatat sebesar 4,31 persen.

Berbeda dengan Kota Singaraja, Kota Denpasar juga tercatat mengalami inflasi di Bulan Desember 2023 sebesar 0,49 persen. Secara bulan ke bulan, angka ini lebih besar dari Kota Singaraja. Namun, dari tahun ke tahun, Kota Denpasar mencatatkan angka inflasi sebesar 2,54 persen. Demikian, gabungan angka inflasi Kota Denpasar dan Kota Singaraja Kabupaten Buleleng mencatatkan angka inflasi Provinsi Bali sebesar 2,77 persen.

Pj Bupati yang juga Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Provinsi Bali ini menjelaskan perbedaan angka inflasi secara tahun ke tahun yang cukup besar diantara Kota Singaraja dan Kota Denpasar disebabkan dari perbedaan jumlah komoditas amatan penyumbang inflasi dari kedua daerah. Secara umum, bobot dari beberapa komoditas pangan strategis di Kota Singaraja lebih tinggi dari Kota Denpasar.

Bobot yang tinggi di Kota Singaraja juga dipengaruhi oleh jumlah pada jenis komoditas amatan yang lebih rendah. “Di Kota Singaraja, ada 296 jenis komoditas amatan untuk penentuan angka inflasi. Sementara, di Kota Denpasar ada 401 jenis komoditas amatan. Sehingga, pembagi untuk perhitungan inflasi lebih sedikit Kota Singaraja daripada Kota Denpasar,” jelas Lihadnyana.

Lihadnyana mengungkapkan tiga komoditas penyumbang inflasi terbesar di Kota Singaraja adalah beras, cabai rawit, dan cabai merah. Demikian, tiga komoditas tersebut jika mengalami kenaikan harga akan berpengaruh besar pada angka inflasi di Kota Singaraja. Sedangkan, di Kota Denpasar sumbangan angka inflasi dari tiga komoditas tersebut jauh lebih rendah karena komoditas yang diamati jauh lebih banyak.

Sesuai data yang dikeluarkan BPS Kabupaten Buleleng pada komoditas beras, cabai rawit, dan cabai merah sumbangannya terhadap inflasi tahun ke tahun Kota Singaraja sudah lebih dari dua persen. Sedangkan, dari tiga komoditas yang sama, sumbangannya pada inflasi tahun ke tahun Kota Denpasar kurang dari satu persen. “Sedikit saja ada kenaikan harga dalam tiga komoditas tersebut, maka angka inflasi di Kota Singaraja terkalkulasi jauh lebih tinggi. Meskipun secara fakta lapangan harga cabai rawit dan cabai merah di Kota Singaraja lebih murah dibandingkan di Kota Denpasar.” ungkap dia.

Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Buleleng Made Bimbo Abdi Suardika menyebutkan bahwa mulai Januari 2024 ini, komoditas amatan inflasi Singaraja akan bertambah dari 296 komoditas menjadi 327 komoditas. Sedangkan Denpasar dari 401 menjadi 403 komoditas. “Jadi ada penambahan,” sebutnya.

Dirinya menambahkan dasar penentuan komoditas diperkirakan empat hingga enam tahun sekali. Akan tetapi, rata-rata yang digunakan adalah lima tahun sekali. Sepanjang itu pola konsumsi masyarakat sudah dianggap ada pergeseran. Jumlah komoditas inflasi sebelumnya didasarkan pada Survei Biaya Hidup (SBH) tahun 2018. “Sebagai dasar penentuan komoditas tahun 2024, SBH sudah dilakukan pada tahun 2022 lalu,” imbuh Bimbo.

wartawan
CHA
Category

"Local Run Tabanan" Semangat Olahraga dan Kebersamaan

balitribune.co.id | Tabanan - Ajang olahraga lari maraton bertajuk "Local Run Tabanan" sukses digelar pada Minggu (23/2) dengan antusiasme tinggi dari masyarakat. Acara ini menjadi magnet bagi warga Tabanan dari berbagai kalangan dan usia, yang berpartisipasi dalam dua kategori lari, yakni rute 5 km dan 10 km.

Baca Selengkapnya icon click

6 Faktor Penyebab Gangguan Menstruasi, Pafi Berikan Informasi Pengobatan

balitribune.co.id | Menurut informasi dari pafikabgunungkidul.org, salah satu gangguan kesehatan yang sering terjadi pada wanita adalah gangguan menstruasi atau haid. Siklus menstruasi yang normal adalah satu kali dalam sebulan, atau 11–13 kali dalam setahun. Siklus ini akan terus terjadi hingga menopause, yaitu ketika tubuh tidak memproduksi sel telur lagi.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Astra Motor Bali Ajak Awak Media Rasakan Kecanggihan Honda PCX 160 RoadSync

balitribune.co.id | Denpasar – New Honda PCX160 resmi telah menyapa masyarakat pulau Bali, ada sisi menarik di rangkaian pengenalan motor teranyar ini. Dalam kesempatan ini para awak media diajak untuk menikmati keseruan dan kecanggihan dari New Honda PCX 160 yang telah dilengkapi dengan Honda RoadSync, sistem konektivitas pintar yang memungkinkan pengendara mengontrol berbagai fitur kendaraan melalui smartphone.

Baca Selengkapnya icon click

Alamaak!, GOR Lila Bhuana Bocor Kejurprov FORKI Bali Berantakan

balitribune.co.id | Denpasar - Panitia Kejurprov FORKI Bali 2025 harus mengelus dada setelah melihat di sejumlah titik atap GOR Lila Bhuana bocor, Sabtu (22/2/2025). Selain bocor, lampu GOR banyak mati sehingga pertandingan harus dihentikan. Hingga berita ini dibuat, pihak panitia sedang mengadakan manager meeting mencari solusi jika kemungkinan kejurprov selesainya tidak tepat waktu.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Kampanye #Cari_Aman, Astra Motor Bali Ajak Siswa SD Peduli Keselamatan Berkendara

balitribune.co.id | Denpasar – Astra Motor Bali kembali  mengunjungi siswa-siswa SDN 24 Pemecutan Denpasar untuk berbagi ilmu safety riding. Materi yang ditekankan ke[ada para siswa adalah tentang cara berboncenagn yang benar mengingat mereka belum waktunya mengendarai sepeda motor. Diikuti 75 anak dari berbagai kelas, antusias terlihat saat diawal diajak untuk post tes mengetahui pemahaman tentang keselamatan berkendara, Sabtu (15/2).

Baca Selengkapnya icon click

Komisi I DPRD Tabanan Bawa Kabar Baik Soal Tenaga Non-ASN yang Tak Lolos Seleksi PPPK

balitribune.co.id | Tabanan – Komisi I DPRD Tabanan membawa kabar baik soal nasib tenaga non-ASN yang tidak lolos seleksi PPPK atau Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja. Baik untuk tahap pertama di akhir 2024 lalu maupun tahap dua pada awal 2025 ini.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.