Pemkab Karangasem Gelar Dharma Wacana | Bali Tribune
Bali Tribune, Sabtu 30 November 2024
Diposting : 12 June 2017 19:19
redaksi - Bali Tribune
DHARMA WACANA
DHARMA WACANA – Acara Dharma wacana yang diselenggarakan Pemkab Karangasem di Gedung UKM Centre Amlapura.

BALI TRIBUNE - Dalam upaya meningkatkan pemahaman terhadap sastra agama Hindu, Pemerintah Kabupaten Karangsem melalui Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kesra) menyelenggarakan kegiatan Dharma Wacana (Pencerahan Rohani) Tingkat Kabupaten Karangasem Tahun 2017, Sabtu (10/6), di Gedung UKM Center, Amlapura.

Kegiatan Dharma Wacana dibuka oleh Wakil Bupati Karangasem I Wayan Artha Dipa, dan dihadiri oleh Sekda Karangasem I Gede Adnya Mulyadi, seluruh pimpinan OPD beserta staf dilingkungan Pemkab Karangasem, dengan menghadirkan nara sumber Ida Pandita Empu Jaya Acharya Nanda saking Gria Mumbu Sari, Gianyar. Dharma Wacana dalam rangka menyambut HUT Kota Amlapura yang ke-377 ini mengangkat tema “Melalui Peningkatan Sastra Agama Kita Tingkatkan Srada Bhakti Untuk Mendukung Karangasem The Spirit of Bali”.

Wakil Bupati Artha Dipa dalam acara Darma Wacana tersebut mengatakan tujuan dari di selenggarakannya Darma Wacana ini adalah untuk mengetahui dan memahami tata susila kita sebagai mahluk sosial dalam kehidupan beragama, bermasyarakat dan bernegara.

“Tujuan yang paling utama adalah biar kita semua bisa memahami, menghayati dan mengamalkan apa yang tertuang dalam ajaran agama serta sesuai dengan tema,” kata Artha Dipa.

Disamping itu pencerahan melalui dharma wacana oleh Ida Pandita Empu Jaya Archarya ini dimaksudkan pula agar segenap pegawai di lingkungan Pemkab Karangasem pada khususnya dapat melaksanakan swadarma selaku pelayanan masyarakat sehingga benar-benar dapat melaksanakan tugas dengan tulus dan kualitas pelayanan publik dapat ditingkatkan.

Wabup Artha Dipa pun berharap kepada nara sumber agar menjelaskan kepada kita semua yang hadir pada kesempatan itu, “Kenapa Karangasem membuat Tag Line Karangasem The Spirit of Bali, apa yang menjadi landasan pemikirannya, agar nantinya semua menjadi jelas,” imbuhnya.

Ida Pandita Empu Jaya Acharya Nanda dalam Dharma Wacananya menyebutkan Karangasem  adalah kota yang mewarisi sebuah tradisi spiritual yang sangat luar biasa. “Kalau kita tinjau dari asfek kosmos alam semesta terdiri dari duah buah gunung yang sangat besar yakni Gunung Agung sebagai poros dunia, sebagai kehinduan kita dimana dari katulistiwa, porosnya Bali secara spesipik yang merupakan akses pundi penampakan kedewataan,” ulasnya.