
Balitribune.co.id | Denpasar - Pemkot Denpasar secara resmi meluncurkan inovasi pelayanan Cetak Dokumen Administrasi Kependudukan (Adminduk) di Desa/Kelurahan se-Kota Denpasar.
Peluncuran inovasi yang bertujuan untuk memberikan kemudahan dan mendekatkan pelayanan bagi masyarakat ini dilaksanakan Asisten Pemerintahan dan Kesra Setda Kota Denpasar, I Made Toya mewakili Wali Kota Denpasar, Jaya Negara didampingi Kadisdukcapil Kota Denpasar, Dewa Gde Juli Artabrata di Desa Padangsambian Kelod pada Senin (1/11).
Dalam kesempatan tersebut, langsung dilaksanakan uji coba pelayanan pencetakan dokumen kepada masyarakat di Desa Padangsambian Kelod lewat pelayanan pencetakan dokumen di desa/kelurahan.
Asisten Pemerintahan dan Kesra Kota Denpasar, I Made Toya saat membacakan sambutan Wali Kota Jaya Negara mengatakan, pelayanan publik merupakan prioritas utama dalam reformasi birokrasi. Karenanya, terobosan dalam rangka peningkatan pelayanan publik menjadi elemen penting yang harus dioptimalkan.
“Dengan diluncurkannya inovasi pencetakan dokumen kependudukan di desa/kelurahan se-Kota Denpasar ini harapan kami dapat mendukung optimalisasi pelayanan dengan memberikan kemudahan dan mendekatkan pelayanan itu sendiri dengan masyarakat Kota Denpasar,” jelasnya.
Sementara itu, Kadisdukcapil Kota Denpasar, Dewa Gde Juli Artabrata mengatakan, inovasi pelayanan cetak Adminduk di desa/kelurahan merupakan optimalisasi inovasi sebelumnya dengan menggandeng desa/kelurahan, yakni Taring Dukcapil.
Sehingga pelayanan Disdukcapil semakin dekat dengan masyarakat yang tentunya bermuara pada optimalisasi pelayanan.
"Secara umum tujuanya untuk meningkatkan kualitas pelayanan dan optimalisasi inovasi Taring Dukcapil, sehingga masyarakat diberikan banyak pilihan dalam proses pengurusan hingga pencetakan dokumen, jadi tidak perlu ke GSD hanya untuk mencetak saja," jelasnya.
Sementara, Perbekel Desa Padangsambian Kelod, I Gede Wijaya Saputra sangat mengapresiasi inovasi terbosan Disdukcapil Kota Denpasar yang memberikan kemudahan pelayanan masyarakat lewat program pencetakan dokumen adminduk di desa/kelurahan.