Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Pemungutan Suara Sempat Ricuh, Saksi : Ada 7 Orang Tidak Hadir Dicobloskan

Bali Tribune / RICUH - Proses penghitungan suara di TPS 11 Batugaing dilanjutkan kembali setelah sempat terjadi kericuhan (9/12)

balitribune.co.id | Tabanan - Proses pemungutan suara di TPS 11, Banjar batugaing, Desa Beraban, Kecamatan Kediri, Tabanan, sempat ricuh. Dimana diduga ada kecurangan yang dituduhkan oleh saksi Paslon 2, ada tujuh warga yang tidak hadir namun dicobloskan.

Dengan adanya tuduhan dari Saksi Paslon nomor urut 2 tersebut, TPS 11 sempat ricuh dan namun setelah diselidiki oleh pihak Gakumdu dan Bawaslu Tabanan, tuduhan tersebut tidak terbukti kemudian proses penghitungan suara di TPS 11 Batugaing berjalan dengan lancar dengan dikawal oleh pihak Kepolisian untuk menghindari hal yang tidak diinginkan.

Pada kesempatan tersebut Anggota Bawaslu Tabanan Bidang Divisi Hukum dan Penindakan, I Putu Suranata menjelaskan, dugaan kecurangan berawal dari laporan Saksi Paslon nomor urut 2 yang keberatan, diduga ada kecurangan dimana ada tujuh orang pemilih yang tidak hadir diduga dicobloskan. Namun setelah dikroscek dugaan kecurangan tersebut terbantahkan, karena dari bukti daftar hadir dia tandatangan dan C Pemberitahuan ada. Sehingga dugaan kecurangan tersebut dibantahkan.

"Awalnya diduga ada tujuh orang tidak hadir akan tetapi dicobloskan, setelah kita kroscek daftar hadir ada tandatangan dan kita cek di C pembritahuan ada. Jadi yang tujuh orang ini hadir, sehingga tuduhan ini bisa terbantahkan sehingga proses penghitungan suara bisa kita lanjutkan," jelasnya.

Ditambahkan Suranata, protes keberatan tersebut terjadi sebelum proses penghitungan suara. Setelah protes keberatan tersebut pihaknya langsung melakukan kroscek dan faktanya semua tuduhan tersebut terbantahkan, karena dari bukti daftar hadir dan C pemberitahuan tujuh orang yang dituduhkan tersebut hadir.

"Setelah kita gali daftar hadir dan form C pemberitahuan kita temukan ada. Kita sudah lakukan kroscek namun faktanya ada, sementara kita tidak bisa simpulkan apa, karena faktanya ada," tambahnya.

Suranata melanjutkan, proses pengecekan tersebut langsung dilakukan didepan Saksi Paslon nomor urut 2 yang keberatan tersebut. Menurutnya semua faktanya sudah disaksikan langsung oleh Saksi yang keberatan tersebut. Menurutnya kalau pihak Saksi nomor urut 2 masih belum terima dengan hasilnya tersebut maka disarankan untuk mengisi Form Kejadian Khusus untuk dilanjutkan. "Fakta-faktanya sudah kita beberkan langsung dihadapan Saksi yang keberatan, kalau masih mengganjal dari yang bersangkutan maka keberatan bisa dituangkan dalam Form Kejadian Khusus," tandasnya.

wartawan
I Komang Artajingga
Category

Literasi Keuangan Indonesia Baru 66%, OJK Gandeng Kampus dan Media

balitribune.co.id | Mangupura - Maraknya kasus penipuan berbasis digital kembali menjadi sorotan. Kepala Direktorat Literasi dan Edukasi Keuangan Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Cecep Setiawan, mengingatkan masyarakat agar lebih waspada terhadap berbagai modus kejahatan keuangan online.

Peringatan ini disampaikan dalam acara “Ngobrol Pintar Seputar Keuangan Yuk!” (NGOPI KUY)* di Gedung Widya Padma, Politeknik Negeri Bali, Senin (25/8).

Baca Selengkapnya icon click

Bank BPD Bali Dorong Budaya Cerdas Keuangan Lewat Program GENCARKAN

balitribune.co.id | Mangupura - Direktur Utama Bank BPD Bali, I Nyoman Sudharma, menegaskan bahwa langkah kecil dalam meningkatkan literasi keuangan hari ini adalah bagian penting menuju Indonesia Emas 2045. Hal itu ia sampaikan dalam acara bertajuk "Ngobrol Pintar Seputar Keuangan Yuk!" (NGOPI KUY) di Gedung Widya Padma, Politeknik Negeri Bali, Senin (25/8).

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Produk Perikanan Indonesia Target Pasar Domestik

balitribune.co.id | Denpasar - Ekspor perikanan Indonesia ke luar negeri khususnya untuk memenuhi permintaan pasar Amerika Serikat (AS) menghadapi tantangan biaya masuk atau tarif impor 19 persen yang dinilai masih tinggi oleh pelaku ekspor produk perikanan Indonesia. Hal itu yang mendorong pelaku usaha di industri tersebut melirik pangsa pasar baru yakni Tiongkok, Korea, Taiwan dan Rusia. 

Baca Selengkapnya icon click

Kota Singaraja Diteror Paket Misterius, Tim Penjinak Bom Polda Bali Netralisir Lokasi

balitribune.co.id | Singaraja - Sejak pagi subuh, warga Kota Singaraja diteror dengan sebuah paket misterius warna hitam terbungkus rapi dengan dilakban. Paket tanpa identitas itu diletakkan didepan rumah warga di jalan Yudistira Kelurahan Kendra, Kecamatan Buleleng, pada Senin (25/8). Warga yang curiga dengan isi paket tersebut tidak berani mendekat dan melaporkan ke aparat terdekat.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.