Balitribune.co.id | Bekasi - Gol semata wayang yang dilesakkan penggawa Persija Jakarta, Ismed Sofyan, melalui titik penalti pada menit ke-57 mengubur harapan Bali United melangkah ke babak semifinal Piala Indonesia. Bertanding di Stadion Wibawa Mukti Cikarang Timur, Minggu (05/05/2019) sore, Bali United yang unggul agregat 2-1 hasil laga leg pertama di Stadion Kapten I Wayan Dipta Gianyar, tampil menekan.
Seperti disiarkan salah satu stasiun televisi swasta, begitu wasit, Handri Kristanto, dari Semarang meniup peluit kickoff, Serdadu Tridatu yang dikapteni Stefano Lilipaly langsung menggempur pertahanan Macan Kemayoran. Peluang demi peluang tercipta dari kaki anak-anak Bali United. Namun, sejumlah peluang itu gagal dikonversi menjadi gol. Di kubu Persija, tim besutan Ivan Kolev tak kalah sengit menekan pertahanan lawan.
Silih berganti, serangan disuguhkan kedua tim, dan hingga jeda kedudukan imbang tanpa gol. Babak kedua, kedua tim tidak juga mengendurkan tekanan. Bali United terus merepotkan lini pertahanan Persija. Irfan Bachdim, Stefano Lilipaly dan Yabes Roni kerap merepotkan lini bertahan Persija dengan umpan silang di depan gawang. Menit ke-57, petaka bagi kubu besutan mantan pelatih Persija Stefano “Teco” Cugurra.
Pemain mungil, Rico Simanjuntak, menggiring bola di daerah terlarang Bali United, ia “dijatuhkan” Andika. Dalam tayangan ulang, jatuhnya Rico bukan oleh pelanggaran Andika. Sapuan Andika sangat-sangat bersih. Namun, wasit, Handri, menunjuk titik putih. Pemain gaek, Ismed Sofyan, bertindak sebagai algojo menunaikan tugasnya dengan baik, bola dilontarkan jauh di kiri atas kiper Hendrawan. Skor jadi 1-0 untuk Persija.
Penalti kontroversial itu merupakan satu-satunya gol di laga perempatfinal Piala Indonesia leg kedua Persija vs Bali United. Dengan agregat 2-2, Persija ke semfinal karena unggul agresivitas gol di kandang lawan. Pelatih Bali United, Stefano Cugurra, usai laga, mengatakan, permainan Bali United sangat bagus meski akhirnya harus menyerah dari tuan rumah Persija melalui titik putih. Ia mengaku, kekalahan ini sangat menyakitkan.
Di lain pihak, pelatih Persija, Ivan Kolev, menyatakan, dirinya bersyukur timnya bisa mengatasi tim tamu. Selain Persija, PSM Makassar, dan Borneo FC juga merebut tiket ke semifinal. Satu tiket lainnya diperebutkan Madura United dan Persebaya Surabaya. Pertandingan kedua tim tersebut ditunda hingga waktu yang belum ditentukan. Kabar yang dimuat di situs resmi Persebaya, laga tersebut akan dihelat usai Lebaran nanti. (*)