Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Penambahan Puskesmas, Terkendala Lahan

I Gede Putra Suteja

BALI TRIBUNE - PEMKAB Badung berencana membangun sejumlah puskesmas baru di Kabupaten Badung. Sayangnya, penambahan jumlah puskesmas ini masih terkendala lahan. Untuk diketahui, Kabupaten Badung dengan 6 kecamatan memiliki 13 puskesmas dari idealnya 20 puskemas untuk melayani 616.400 lebih penduduk Badung. Idealnya setiap 30 ribu jiwa penduduk dilayani oleh satu puskesmas.  Kecamatan yang memerlukan penambahan puskemas yakni Kecamatan Kuta Utara dan Kecamatan Kuta Selatan. Kuta Utara yang berpenduduk 100.300 jiwa lebih hanya dilayani oleh satu puskesmas dari idealnya 3 puskesmas. Sehingga masih di butuhkan dua unit puskemas tambahan. Selanjutnya, Kuta Selatan dengan jumlah penduduk123.630 jiwa lebih semestinya dilayani  4 puskesmas. Namun, hanya ada satu puskesmas, sehingga masih diperlukan 3 puskemas. Selanjutnya Kecamatan Kuta dengan jumlah penduduk 146.520 jiwa hanya memiliki 2 puskesmas dari idealnya 5 puskesmas atau masih kekurangan 3 puskesmas. Dan terakhir Kecamatan Mengwi dengan jumlah penduduk 129.080 jiwa sampai saat ini dilayani oleh 3 puskesmas yang idialnya memiliki 4 puskemas, jadi masih kekurangan satu puskesmas. Untuk dua kecamatan yaitu Petang dan Abiansemal justru kelebihan masing-masing satu puskemas. Petang dengan penduduk 25.980 memiliki 2 puskesmas, dan Abiansemal dengan penduduk 90.890 yang idialnya memiliki 3 puskesmas, tapi saat ini memiliki 4 puskesmas. “Rencana penambahan puskesmas baru masih terus beproses. Saat ini kami masih terkendala lahan untuk pembangunan,” ungkap Kepala Dinas Kesehatan Badung, I Gede Putra Suteja belum lama ini. Adapun wilayah yang menjadi prioritas pembangunan puskemas adalah Kecamatan Kuta Utara dan Kuta Selatan. “Penambahan puskesmas akan dilakukan di Kuta Utara dan Kuta Selatan,” katanya. Namun, karena penambahan puskesmas masih terkendala lahan, maka pihaknya mengoptimalkan puskesmas yang sudah ada. “Sambil jalan, kami optimalkan puskesmas yang ada dulu,” terang Putra Suteja. Dikatakan juga bahwa hampir semua Puksemas di Badung sudah buka 24 jam. Selain itu di Puskesmas Mengwi I dan Puskesmas Abiansemal I juga sudah menyediakan layanan rawat inap. 

wartawan
I Made Darna
Category

Buleleng Festival Kedepankan Sinergi Seni Budaya, UMKM, Digitalisasi, dan Pembangunan Hijau

balitribune.co.id | Singaraja - Buleleng Festival (Bulfest) 2025 kembali digelar dengan nuansa baru yang mengedepankan sinergi seni budaya, pemberdayaan UMKM, transformasi digital, serta konsep pembangunan hijau dan berkelanjutan. Festival ikonik Kabupaten Buleleng ini tidak hanya menjadi ajang hiburan, tetapi juga wadah besar untuk menggerakkan potensi lokal sekaligus menjaga keberlanjutan lingkungan.

Baca Selengkapnya icon click

Amed Jukung Race, Perhelatan Perahu Layar Tradisional yang Memikat

balitribune.co.id | Amlapura - Selain terkenal dengan keindahan alam bawah laut dan pantainya yang berada di bawah lembah, nelayan di Pantai Amed, Desa Purwakerti, Kecamatan Abang, Karangasem, juga memiliki event tahunan yakni Amed Jukung Race. Lomba perahu layar tradisional yang digelar setiap hari kemerdekaan RI ini menjadi event yang paling dinanti wisatawan asing.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Pura Puseh Desa Adat Dadia di Babahan Kemalingan, Ribuan Uang Kepeng Raib

balitribune.co.id | Tabanan – Pura Puseh Desa Adat Dadia di Banjar Dadia, Desa Babahan, Kecamatan Penebel kemalingan. Ribuan pis bolong atau uang kepeng yang ada di pura itu raib.

Peristiwa ini diketahui pada Rabu (20/8) siang. Saat itu, prajuru desa adat dan Pura Puseh sedang melakukan persiapan upacara Sri Rambut Sedana.

Baca Selengkapnya icon click

Prospek Ekonomi Menjanjikan, Peternakan Sapi dan Kambing Terus Dikembangkan

balitribune.co.id | Negara - Sebagai daerah agraris, sektor peternakan juga menjadi sektor ekonomi potensial di Kabupaten Jembrana. Ternak yang prospektif untuk dibudidayakan adalah sapi kambing. Berbagai upaya kini terus dilakukan untuk mendorong produktifitas peternak sapi dan kambing sekaligus menggenjot perluasan pertanian organik.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Kekurangan Data Pendukung dari Eksekutif, Pembahasan 8 Ranperda di DPRD Bangli Tertunda

balitribune.co.id | Bangli -  Hingga pertengahan Agustus ini sejumlah rancangan peraturan daerah (ranperda) yang masuk dalam program pembentukan perda (propemperda) belum juga dibahas DPRD Bangli. Hal tersebut karena adanya kekurangan  data pendukung dari eksekuitif selaku pengusul. Hal itu diungkapkan Ketua DPRD Bangli. I Ketut Suastika pada Rabu (20/8). 

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.