balitribune.co.id | Gianyar - Gedung DPRD Gianyar kembali berduka. Ketua Fraksi Partai Demokrat, DPRD Gianyar I Made Janji berpulang, dalam perawatan di RSU Puri Raharja. Almarhum dinyatakan meninggal Selasa (12/9) Pukul 08.08 Wita setelah mengalami pendarahan di kepala.
Dari keterangan yang diterima, kondisi kesehatan I Made Janji memang menurun dalam beberapa bulan terakhir lantaran menderita hipertensi. Terakhir, Almarhum dirujuk ke rumah sakit pada hari Selasa (5/9) lalu. Selama seminggu dirawat di rumah sakit kondisi terus menurun hingga mengalami pendarahan di kepala. Almarhum meninggalkan satu orang istri, dua anak dan 1 cucu.
Sekretaris DPRD Gianyar I Wayan Kujus Pawitra membenarkan pihaknya menerima berita duka itu langsung dari keluarga almarhum. Berita meninggalnya Janji ini pun diakuinya sangat mengagetkan seluruh anggota DPRD serta staf. Terlebih, selama mengemban tugas sebagai anggota dewan, I Made Janji yang juga mantan Perbekel Ketewel ini dikenal sebagai pengayom.
"Almarhum orangnya palpan, ramah dan humoris. Menyikapi sesuatu dengan kepala dingin dan kerap dijadikan panutan," kenangnya.
Almarhum akan diupacarai sesuai adat setempat, Selasa sore. Yakni dengan prosesi penguburan di setra desa adat Ketewel. Posisi I Made Janji yang kini kembali menjadi Caleg DPRD Gianyar nomor urut 1 Dapil Sukawati dari Partai Demokat, tentu harus segera disikapi oleh DPC Partai Demokrat. Karena sebelum penetapan DCT nama pengganti sudah disiapkan. Demikian halnya di DPRD Gianyar, untuk sisa periode dalam satu tahun akan diisi oleh PAW. Dari kalkukasi perolehan suara di Dapil Sukawati, calon PAW adalah Ida Bagus Rai Artha dari Desa Kemenuh, Sukawati.