Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Perbankan Mulai Turunkan Suku Bunga - Imbas BI 7-day Repo Rate

Dewi Setyowati

Denpasar, Bali Tribune

BI akan tetap menggunakan BI Rate sebagai suku bunga kebijakan seperti waktu sebelumnya. Mulai Selasa (19/4), BI mengganti BI Rate dengan suku bunga acuan baru, BI 7-day (Reverse) Repo Rate.

“Saat ini BI telah mengeluarkan BI 7-day (Reverse) Repo Rate untuk melengkapi kebijakan BI Rate yang 6,75,” ujar Kepala KpW BI Bali, Dewi Setyowati, di Denpasar, Selasa (19/4). Lebih lanjut, ia menerangkan, tujuan diluncurkan kebijakan ini agar pasar uang antar bank mempertimbangkan suku bunganya berkisar di angka 5,5 persen.

“Penguatan operasi moneter ini tidak mengubah sikap kebijakan moneter yang sedang diterapkan, dengan mematok suku bunga BI 7-day Repo Rate, di samping memperkuat sinyal kebijakan moneter dengan suku bunga sebagai acuan utama di pasar keuangan,” tuturnya.

Dampak ke depan, menurutnya, akan ada penurunan suku bunga. “Imbas dari BI Repo, perbankan rupanya sudah mulai menurunkan suku bunganya,” kata Dewi, yang menganjurkan untuk konfirmasi langsung pada pihak perbankan terkait turunnya suku bunga di masing masing bank.

Ia juga mengharapkan dengan turunnya suku bunga perbankan, usaha yang ada akan menggeliat kembali. “Inilah saatnya kita memacu pertumbuhan ekonomi, khususnya di Bali, meski kita tahu tahun 2015 lalu perekonomian agak lesu,” imbuhnya.

Ia menyatakan, BI 7-day Repo Rate akan mampu memperkokoh pertumbuhan kredit sepanjang tahun 2016 ini. “Saya minta pada pimpinan perbankan untuk menginformasikan dan mempublikasikan kondisi ini pada masyarakat,” pesannya.

Menurutnya, ini saatnya untuk menggenjot sektor kredit bagi masyarakat. “KUR, Dana Desa, APBN, APBD mesti digenjot. Ini kesempatan mengejar pertumbuhan ekonomi karena semua sektor pasti menggeliat,” katanya.

Dalam kesempatan ini, Dewi juga mengapresiasi perbankan yang telah lebih dulu menurunkan suku bunga meski pemerintah masih merancang skemanya hingga akhir tahun. “Selama ini kan perbankan masih wait and see, tapi kalau mereka sudah bergerak lebih dulu itu jauh lebih baik,” katanya.

Ia juga mengatakan, inflasi Bali sudah mulai terjaga. Bila terjadi gejolak, BI akan melakukan berbagai upaya untuk menjaga stabilitas pertumbuhan dan inflasi. “Kita mesti mulai menata perekonomian. TPID telah menyelesaikan roadmap perekonomian. Mudah mudahan Bali dapat nominasi,” tutupnya.

wartawan
Arief Wibisono
Category

Serap Aspirasi, Pansus DPRD Badung Matangkan Ranperda Inisiatif Perlindungan dan Penertiban HPR

balitribune.co.id | Mangupura - Panitia Khusus (Pansus) DPRD Badung terus mematangkan Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) Inisiatif tentang Perlindungan dan Penertiban Hewan Penular Rabies (HPR). Untuk menyempurnakan rancangan, Pansus menggelar rapat serap aspirasi di Ruang Madya Gosana, Gedung DPRD Badung, Selasa (16/9).

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Telkomsel Salurkan Bantuan CSR untuk Korban Banjir di Bali

balitribune.co.id | Denpasar - Telkomsel menunjukkan kepedulian sosialnya dengan menyalurkan bantuan Corporate Social Responsibility (CSR) kepada masyarakat yang terdampak musibah banjir di Pulau Bali. Bantuan ini merupakan wujud nyata komitmen Telkomsel dalam mendampingi masyarakat yang sedang menghadapi situasi darurat.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Dewan Sampaikan Tanggapan Terkait Pendapat Gubernur Terhadap Dua Raperda Inisiatif DPRD Bali

balitribune.co.id | Denpasar - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Bali menggelar Rapat Paripurna ke- 4 Masa Persidangan I Tahun Sidang 2025-2026 dengan agenda Tanggapan Dewan terkait Pendapat Gubernur terhadap Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) Inisiatif DPRD Bali tentang Penyelenggaraan Layanan Angkutan Sewa Khusus Pariwisata Berbasis Aplikasi di Provinsi Bali dan Raperda tentang Penyelenggaraan Keterbukaan Informasi Publik yang berlangsu

Baca Selengkapnya icon click

Setop Lahan Produktif untuk Komersial, Gubernur Koster Moratorium Izin Alih Fungsi Lahan di Bali

balitribune.co.id | Denpasar - Gubernur Bali, Wayan Koster, menegaskan kebijakan moratorium alih fungsi lahan produktif untuk fasilitas komersial sebagai langkah strategis pascabanjir besar baru-baru ini yang menewaskan 17 orang di Pulau Dewata.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.