Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Perkelahian Brutal Ditonton Puluhan Siswa Berseragam Pramuka

Bali Tribune VIDEO - Potongan foto adu jotos di Buleleng belum lama ini yang ditonton puluhan siswa berseragam pramuka.
balitribune.co.id | SingarajaSebuah aksi perkelahian brutal yang dilakukan remaja tanggung terekam dalam sebuah video yang beredar di media sosial. Ironisnya, perkelahian tersebut ditonton puluhan siswa yang mengenakan seragam Pramuka. Bahkan terlihat diantaranya seperti girang dan memberi semangat kepada para pelaku adu jotos. Hanya saja, oleh polisi kasus tersebut tidak berujung keranah hukum setelah kedua belah pihak sepakat berdamai.
 
Pada video berdurasi 7 detik itu terlihat perkelahian sengit antara dua remaja tanggung mengenakan kaos merah dan biru. Dengan penuh nafsu remaja berkaos merah menjotos lawannya berkaos biru. Berkali-kali pukulan menyasar wajah hingga membuat lawannya terjengkang. Namun hal itu tak membuatnya berhenti untuk terus memukul. Sementara sejumlah siswa sekolah menengah bukannya melerai namun ikut menyoraki dan memberi semangat.
 
Kasi Humas Polres Buleleng, AKP Gede Sumarjaya mengatakan, kedua pelaku yang terlibat perkelahian tersebut bukan merupakan siswa. Hanya saja lokasi perkelahian tersebut terjadi di sekitar sekolah dan saat jam pulang siswa. Sehingga para siswa kebetulan berada di lokasi tersebut saat perkelahian itu terjadi. Perkelahian baru berhenti saat sejumlah orang menarik pria berkaos merah.
 
“Yang berkelahi bukan murid SMP. Dalam video tersebut merupakan perkelahian orang dewasa antara penjaga parkir berinisial J dengan salah seorang pemuda yang diduga berasal dari Desa Tigawasa, Kecamatan Banjar, Buleleng dengan berinisial A,” terang AKP Sumarjaya, Minggu (26/2).
 
Dugaan pemicu perkelahian itu, katanya, berawal terjadi keributan antar-anak sekolah yang kemudian ditegur oleh penjaga parkir. Namun seorang penjemput siswa tidak terima sehingga terjadi pemukulan.
 
”Anak-anak tersebut saat kejadian telah dipisahkan oleh penjaga parkir sehingga tidak terjadi perkelahian. Saat kejadian dilihat oleh A, dan menegur tukang parkir kenapa dipisah. Nah, di situ terjadi perkelahian,” jelasnya.
 
Menurut AKP Sumarjaya, kasus tersebut telah diselesaikan di lokasi dengan kesepakatan berdamai antar keduanya. ”Perkelahian kedua orang tersebut sudah diselesaikan bahkan sudah saling bersalaman,” tandasnya. 
wartawan
CHA
Category

Merayakan Natal di Tengah Kemerosotan Ekologis

balitribune.co.id | Sebentar lagi gereja sejagat merayakan Natal. Liturgi meriah, paduan suara gegap gempita. Banyak kota-kota di dunia juga di Indonesia memberi warna dan ciri tersendiri. Ada pohon natal menjulang tinggi, dihiasi lampu warna-warni. Pernak pernik Natal ini dipasang di banyak sudut kota, di mall, pusat keramaian dan sebagainya.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Libur Nataru 2025/2026, BRI Denpasar Siapkan Kas Rp 1 Triliun

balitribune.co.id | Denpasar - PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk melalui BRI Region 17/Denpasar memastikan kesiapan layanan perbankan bagi masyarakat selama periode libur Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 (Nataru), khususnya di wilayah Bali, Nusa Tenggara Barat (NTB), dan Nusa Tenggara Timur (NTT).

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Berlangsung Meriah, Telkomsel Ikut Semarakan Denpasar Festival ke-18

balitribune.co.id | Denpasar - Telkomsel turut berpartisipasi pada event Denpasar Festival ke-18 sebagai bentuk komitmen dalam mendukung kegiatan budaya sekaligus menghadirkan pengalaman layanan terbaik bagi masyarakat. Kehadiran Telkomsel pada perhelatan tahunan ini diwujudkan melalui booth pelayanan pelanggan yang siap melayani berbagai kebutuhan pengunjung selama acara berlangsung.

Baca Selengkapnya icon click

Tiga Langkah Kecil Pastikan Liburan Tahun Baru Masih Masuk ke Rencana Keuangan

balitribune.co.id | Denpasar - Berdasarkan data OCBC Financial Fitness Index 2025, hanya 12% menggunakan uang sesuai dengan anggaran yang sudah ditetapkan di awal tahun. 82 persennya menganggap anggaran hanyalah angan-angan. 76 persen anak muda masih habiskan uang demi ikut gaya hidup satu sama lain. Meskipun turun dari 80 persen, angka ini masih tergolong tinggi.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.