Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Permintaan Pasar, Adiwana Bisma Ubud Target Wisatawan Wedding

Bali Tribune / WEDDING - Venue Wedding yang merupakan multifungsi area di Adiwana Bisma Ubud dapat digunakan untuk berbagai aktivitas wisata dengan pemandangan alam
balitribune.co.id | Ubud - Pelaku pariwisata di Ubud Kabupaten Gianyar tidak hanya menyediakan fasilitas untuk wisata kebugaran seperti yoga, juga menghadirkan tempat atau venue Wedding atau pernikahan sekaligus bulan madu (honeymoon). Pasalnya, keindahan alam yang ada di Ubud menjadi daya tarik bagi wisatawan asing untuk melangsungkan pernikahan di destinasi wisata kelas dunia tersebut. Hal itu diakui Gusti Swijana, General Manager Adiwana Bisma Resort di Ubud, Gianyar beberapa waktu lalu. 
 
"Di properti kami memang ada beberapa fasilitas seperti restoran, tempat yoga maupun Wedding dilengkapi pemandangan alam Ubud, kamar sebanyak 40 dibagi lima kategori. Kamar terbesar tipe Royal Suite cocok untuk Honeymoon," jelasnya. 
 
Pelaku pariwisata di Ubud melirik pangsa pasar Wedding karena adanya permintaan dari wisatawan asing yang antusias mengikat janji sucinya bersama pasangan sembari menikmati alam perdesaan Ubud.  
 
"Beberapa benefit tamu di sini bisa menikmati aktivitas jalan-jalan di sawah, membuat Canang Geboban, yoga di pagi hari, kelas memasak, menyaksikan pertunjukan Barong and Fire Dance. Jadi semua aktivitas bisa dilakukan di sini. Bisa Wedding sekaligus resepsi, juga ada fasilitas pesta di area terbuka tanpa mengganggu kehidupan warga sekitar," katanya. 
 
Adanya berbagai fasilitas yang disebutnya multifungsi area mampu menunjang sejumlah kegiatan wisata di Ubud, yang akan membuat lama tinggal wisatawan di kawasan seni ini semakin panjang. Konsep tersebut tentu akan mengurangi kejenuhan wisatawan selama berada di Ubud. 
 
Selain itu, pelaku pariwisata di Ubud seperti yang dilakukan pengelola Adiwana Bisma Resort pun menyediakan kuliner lokal berupa makanan khas Bali maupun makanan latin nuansa Meksiko. "Ada beberapa space yang disiapkan Adiwana Bisma Resort memenuhi permintaan pasar berupa tempat menikmati sebuah kenyamanan di ruangan terbuka santai dan berkelas. Jadi konsep itu yang akan diterapkan di Adiwana Bisma ini," imbuh Gusti Swijana.
 
Ia menuturkan, untuk konsep Wedding dibuat berdasarkan banyaknya permintaan dari wisatawan asing. "Kebetulan melihat pasar di Ubud yang sudah mulai melirik Wedding. Jadi kita hadirkan sesuai permintaan tamu, maka dibuatlah tempat untuk Wedding yang kami sebut multifungsi area dengan nuansa matahari terbenam di waktu sore," paparnya. 
 
Peminat Wedding kata dia berasal dari Afrika, Hong Kong, Jerman, India dengan nuansa barat maupun Bali sesuai permintaan. Pihaknya pun mengaku gencar mempromosikan fasilitas Wedding yang ada di resor tersebut. "Maret, April, Juni Oktober, November yang ramai. Semua negara kami harapkan bisa datang Wedding ke sini sekaligus menginap menikmati pemandangan alam dan seni budaya Ubud," harap Gusti Swijana.
 
Terkait tingkat hunian kamar (okupansi) saat ini dikatakannya menyentuh 96 persen hingga Agustus 2023 mendatang. "Domestik belum masuk, masih dominan asing. Australia top market kami. Kemudian Amerika Serikat, United Kingdom disusul Korea tahun ini dan mulai India yang ekspat di Singapura dan dari negara lainnya yang Honeymoon," ungkapnya.
wartawan
YUE
Iklan icon ads
Iklan icon ads

SOM-20, Momentum Memperkuat  Konservasi Laut dan Ketahanan Kawasan Terhadap Perubahan Iklim

balitribune.co.id | Mangupura - Pertemuan Tingkat Pejabat Senior ke-20 atau 20th Senior Officials’ Meeting (SOM-20) Coral Triangle Initiative on Coral Reefs, Fisheries, and Food Security (CTI-CFF) yang berlangsung 10-11 Desember 2025 di Kabupaten Badung, Bali ini menjadi momentum penting untuk memperkuat kerja sama regional dalam konservasi laut, pengelolaan perikanan berkelanjutan, dan peningkatan ketahanan kawasan terhadap perubahan iklim.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Tanpa Kantongi PBG, Bangunan Investor di Hutan TNBB Disegel

balitribune.co.id | Negara - Bangunan di kawasan hutan Balai Taman Nasional Bali Barat (TNBB) yang mencuat belakangan ini ternyata belum mengantongi dokumen Persetujuan Bangunan Gedung (PBG). Persoalan tersebut terungkap saat sidak yang dilakukan oleh DPRD Kabupaten Jembrana bersama instansi terkait ke lokasi bangunan tersebut berdiri.

Baca Selengkapnya icon click

Banjir Bandang di Manggis, Jalur Denpasar-Karangasem Lumpuh 2 Jam

balitribune.co.id | Amlapura - Banjir banjir bandang menerjang dua desa di Kecamatan Manggis, yakni Desa Antiga Kelod dan Desa Gegelang. Sejumlah rumah terendam banjir, lebih dari lima unit mobil milik warga juga terendam banjir, bahkan satu unit mobil yang terparkir di pinggir jalan di Desa Antiga Kelod juga nyaris hanyut, namun beruntung warga sigap dan langsung mengikat mobil tersebut dengan tali plastik.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.