Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Permohonan HPL Gilimanuk Jadi Hak Milik, Legislatif Tunggu Komitmen Eksekutif

Bali Tribune / HPL - Kini pihak legislatif menunggu komitmen pihak eksekutif melepaskan HPL di Gilimanuk untuk dikembalikan ke pemerintah pusat agar bisa dimohon oleh masyarakat Gilimanuk.

balitribune.co.id | NegaraProses permohonan tanah Negara yang bersatus Hak Pengelolaan Lahan (HPL) menjadi hak milik warga Kelurahan Gilimanuk kini terus bergulir. Berbagai upaya telah dilakukan oleh masyarakat di Kelurahan Gilimanuk untuk memperjuangkan lahan yang ditempati saat ini. Pihak legislative pun kini menunggu komitmen eksekutif melepaskan HPL untuk dikembalikan ke Negara sehingga bisa dimohon oleh masyarakat Gilimanuk.

Masyarakat Gilimanuk yang selama ini mendapat janji-janji politik saat perhelatan pemilu dan pemilihan kini menuntut realisasi. Ratusan warga Gilimanuk meminta agar lahan tanah negara yang ditempatinya  bisa menjadi hak milik. Sebelumnya ratusan warga asal Kelurahan Gilimanuk, Senin (11/7) lalu mendatangi kantor DPRD Jembrana. Warga yang bergabung dalam Aliansi Masyarakat Peduli Tanah Gilimanuk (AMTAG) Selasa (12/7) lalu juga telah mendatangi Kantor Bupati Jembrana untuk bertemu Bupati Jembrana, I Nengah Tamba.

Mereka mendesak pemerintah untuk mengakomodir permohonan ribuan masyarakat untuk mendapatkan kepemilikah hak atas tanah di kelurahan di ujung barat pulau dewata ini. Mereka meminta pemerintah daerah memperjuangkan menaikan status menjadi Sertifikat Hak Milik (SHM). Terlebih menurut mereka sudah cukup lama warga mengharapkan janji-janji politik itu bisa terealisasi. Saat ini ada sekitar 2.500 KK yang menenpati lahan di Gilimanuk. tanah yang mereka tempati dengan sewa berstatus lahan pengelolaan milik pemerintah pusat.

Aspirasi dan tuntutan warga tersebut kini terus berproses. Pihak legislative selain telah membentuk Pansus HPL Gilimanuk, juga telah melakukan konsultasi ke pemerintah pusat. Teranyar DPRD Kabupaten Jembrana Kamis (21/7) kembali menggelar pertemuan dengan warga Gilimanuk. Pertemuan ini juga melibatkan OPD terkait di Pemkab Jembrana serta instansi terkait lainnya. Dalam pertemuan tersebut pihak legislative menyampaikan hasil tindak lanjut terhadap tuntutan dan aspirasi warga Gilimanuk terkait kepemilikan lahan di Gilimanuk.

Ketua DPRD Kebupaten Jembrana, Ni Made Sri Sutharmi usai pertemuan tersebut mengatakan telah dilakukan beberapakali pertemuan berkaitan permohonan warga untuk menaikan status lahan Negara dari HPL menjadi hak milik, “ini merupakan mediasi kita yang kesekian kali terkait HPL Gilimanuk,” ujarnya. Pihaknya mengaku telah mengkaji, menelusuri dan mempelajari regulasi yang ada. Saat ini menurutnya menjadi domain pihak eksekutif, “itu sudah ada gambaran untuk kita. Sekarang tinggal menunggu komitmen dari Bupati,” jelasnya.

Dikatakannya ketika Pemkab Jembrana melepaskan HPL tersebut, maka wajib mengembalikan ke Pemerintah Pusat sesuai peraturan perundang-undangan. “Nanti setelah pelepasan hak tersebut dan tanah tersebut kembali menjadi tanah negara, barulah masyarakat bisa memohonkan. Apabila tanah masih berstatus HPL tidak boleh diserahkan secara langsung kepada masyarakat sebagai hak milik. Hak diatas hak tidak diperbolehkan,” ungkapnya. Pihaknya meastikan kesiapan di DPRD Kabupaten Jembrana untuk upaya tersebut.

“Kita siap di DPRD. Begitu komitmen Bupati kita dapatkan dan siap melepaskan,” tegasnya. Pelepasan hak pengelolaan lahan untuk dikembalikan kepada pemerintah pusat tersebut juga menurutnya harus mendapatkan persetujuan pihaknya di legislative, “dalam aturan perundang-undangan yang berlaku, harus mendapatkan persetujuan dari DPRD. Begitu Bupati memberikan kepada kami keinginannya untuk melepaskan HPL untuk dikembalikan kepada Negara, maka kami segera membentuk Pansus (Panitia Khusus),” tandasnya. 

wartawan
PAM
Category

Jebol, Jalan Utama Ditutup Ubud Macet Parah

balitribune.co.id | Gianyar - Guyuran hujan  di Wilayah Ubud, kembali menimbulkan bencana, Kamis (18/12). Selain banjir luapan,  Jalan Raya Ubud di barat Simpang Ambengan Peliatan, jebol lantaran senderan jalan  longsor. Jalan pun terpaksa ditutup dan kemacetan pun tidak terhindarkan.  Di sejumlah jalan yang dijadikan alternatif pun mengalami stuck atau.macet terkunci.

Baca Selengkapnya icon click

HUT ke-130, BRI Region 17/Denpasar Gelar Donor Darah dan Layanan Kesehatan untuk Insan BRILiaN

balitribune.co.id | Denpasar - Memaknai Hari Ulang Tahun (HUT) BRI ke-130, PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk melalui BRI Region 17/Denpasar menyelenggarakan kegiatan donor darah dan layanan kesehatan sebagai komitmen BRI untuk terus tumbuh berkelanjutan dengan mengedepankan kepedulian sosial dan kesehatan Insan BRILiaN.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Dibandrol Rp27 Jutaan, Motor Listrik Molis Sprinto Resmi Hadir di Pulau Dewata

balitribune.co.id | Denpasar - PT Indomobil Emotor Internasional (IEI) kembali melanjutkan rangkaian regional launching motor listrik (Molis) terbarunya, Indomobil eMotor (IM) Sprinto, dengan menghadirkan produk ini secara resmi kepada masyarakat Bali.  Acara peluncuran menghadirkan suasana lebih dekat dan interaktif bagi para undangan serta media untuk mengenal lebih jauh karakter dan teknologi yang dibawa Sprinto.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Terciduk Google Maps, Tabir Eksploitasi Hutan di Taman Nasional Bali Barat Terbongkar

balitribune.co.id | Negara - Kawasan Hutan Bali Barat, yang selama ini menjadi benteng terakhir kelestarian ekosistem di ujung barat Pulau Dewata, kini dinilai sudah berada dalam kondisi yang sangat mengkhawatirkan. Berawal dari viralnya tangkapan layar peta digital Google Maps yang menunjukkan area "botak" di tengah rimbunnya tutupan hijau, tabir dugaan eksploitasi hutan oleh pihak swasta kian mencuat.

Baca Selengkapnya icon click

Korupsi Rumah Subsidi di Buleleng, 399 Dokumen Direkayasa, Negara Rugi Rp41 Miliar

balitribune.co.id | Denpasar - Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Bali yang baru Dr. Catharina Muliana Girsang langsung tancap gas dalam membongkar kasus korupsi. Ini seiring ditetapkannya dua tersangka baru berkaitan dengan perkara penyelewengan bantuan rumah subsidi di Kabupaten Buleleng. Mereka masing - masing berinisial KB selaku pemilik dan Direktur PT Pacung Prima Lestari (Pengembang) dan IK ADP Relationship Manager Bank BUMN penyalur kredit.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.