Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Pesraman Kilat

suyasa
I Wayan Suyasa SH

PESRAMAN kilat diharapkan bisa menjadi kegiatan alternatif bagi siswa-siswi di Kabupaten Badung untuk mengisi liburan sekolah yang mencapai sebulan penuh. Itu disampaikan Ketua Komisi I DPRD Badung, I Wayan Suyasa SH, di kantor DPRD Badung, Kamis (16/6).

Menurutnya libur panjang menyambut tahun ajaran baru harus diisi dengan kegiatan positif untuk menunjang dan meningkatkan penanaman nilai-nilai moral, etika, budi pekerti mempraktekkan pengetahuan agama yang telah diperoleh di sekolah ke dalam kegiatan nyata dilingkungan masyarakat. “Penting sekali pasraman kilat diadakan dalam setiap liburan sekolah untuk meningkatkan aktualisasi pengamalan ajaran agama Hindu dalam kehidupan sehari-hari dan dalam masyarakat,” kata Suyasa.

Dengan pesraman kilat, politisi Partai Golkar asal Penarungan ini berharap libur panjang ini tidak digunakan oleh anak-anak untuk berleha-leha apalagi melakukan kegiatan-kegiatan terlarang. Sebab, pihaknya mensinyalir banyak sekali anak didik karena tidak terikat sekolah menghabiskan waktunya untuk kegiatan yang tidak penting, seperti main PS, ugal-ugalan di jalan dan sebagainya.

Padahal, saat liburan sekolah inilah kesempatan bagi mereka untuk mengamalkan ilmu dan ajaran yang didapat di sekolah untuk dipraktekan di masyarakat. “Kalau ada pesraman kilat, maka mereka bisa memperdalam ajaran agama adat dan budaya Bali. Sehingga mereka terhindar dari kegiatan-kegiatan yang kurang positif,” ujarnya.

Untuk itu, Suyasa berharap selama libur panjang ini setiap sekolah di Badung menggalakan kegiatan pesraman kilat ini. Selain di sekolah desa-desa di Badung juga diharapkan ikut mengadakan pesraman kilat.

Dalam pesraman kilat ini, selain pemahaman teori, pihaknya juga berharap anak-anak diajarkan tentang pembuatan sarana upakara semisal banten, klakat dan sebagainya. Bila perlu untuk menunjang kegiatan ini masing-masing desa menyiapkan anggaran untuk kegiatan ini.

“Kami harap selama liburan semua sekolah ada pesraman kilatnya. Bila perlu desa juga mengadakan pesraman kilat. Sehingga anak-anak kita bisa memperdalam pemahamannya tentang agama, adat dan budaya Bali,” tukasnya.

wartawan
I Made Darna
Category

Pariwisata Bali Sedang Hadapi Jeda Alami Tahunan Jelang Libur Nataru

balitribune.co.id | Mangupura - Dewan Pembina Indonesian Hotel General Manager Association (IHGMA) DPD Bali, Gede Ricky Sukarta menerangkan gambaran umum okupansi atau tingkat hunian kamar hotel di Bali menjelang libur akhir tahun. "Secara umum memang benar, menjelang Natal dan Tahun Baru (Nataru) ini kami melihat daily pick-up (angka pemesanan kamar yang masuk setiap hari) yang relatif lambat dibanding ekspektasi.

Baca Selengkapnya icon click

Mahakarya Bertema Alam Menggunakan Bahan Bekas Dipamerkan di Sudakara ArtSpace

balitribune.co.id | Denpasar - Seniman Bali asal Tejakula Kabupaten Buleleng, Nyoman Handi Yasa menghadirkan mahakarya seni yang unik dengan memanfaatkan bahan-bahan bekas pakai. Seni lukis yang menggunakan media dari kayu bekas dan ranting bekas salah satu upaya sang seniman menjaga lingkungan alam Bali ini tetap bersih. 

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Praktisi dan Akademisi Buleleng Bedah KUHAP Baru

balitribune.co.id | Singaraja – Sejumlah praktisi hukum dan akademisi membedah pemberlakuan  Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP) dan KUHAP Nasional yang akan berlaku mulai 2 Januari 2026. Dalam acara yang dikemas diskusi panel bertajuk Menilik KUHP dan KUHAP Baru digelar di Aula Kampus Universitas Panji Sakti (Unipas) Singaraja, Jumat (19/12).

Baca Selengkapnya icon click

Kolaborasi Pansus TRAP dan Pemkab Tabanan Tegakkan Aturan, Fokus Sejahterakan Petani

balitribune.co.id | Denpasar - Panitia Khusus (Pansus) Tata Ruang, Perizinan, dan Aset (TRAP) DPRD Provinsi Bali menegaskan komitmennya menjaga kelestarian Kawasan Warisan Budaya Dunia (WBD) Subak Jatiluwih, Kabupaten Tabanan, dari berbagai pelanggaran tata ruang dan aktivitas yang berpotensi merusak lingkungan serta sistem irigasi tradisional Subak.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

PERJAKA Bajra Shandi Ajak Lansia Hidup Sehat dan Bahagia

balitribune.co.id | Denpasar - Sebuah komunitas sosial bernama Perkumpulan Jalan Kaki (PERJAKA) Bajra Shandi, resmi berdiri pada 25 Juli 2025. Komunitas ini hadir sebagai ruang kebersamaan bagi warga senior, khususnya mereka yang berusia 55 tahun ke atas, untuk menjalani masa lanjut usia secara sehat, bahagia, dan harmonis.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.