Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Peternak Obral Babi, Masyarakat Pilih Mepatung

Bali Tribune/ PATUNGAN - Daging babi anjlok, warga ramai-ramai Patungan
Balitribune.co.id | Gianyar - Semakin lengkap penderitaan peternak Babi di Tengah Wabah Pendemi Covid 19 ini.  Belum surut kasus kematian babi misterius, kini mereka dihadapkan pada melesunya ekonomi yang berujung pada anjloknay harga babi. Tidak ingin ingin tekor di biaya pakan, para peternak terpaksa mengobral babinya dan  warga pun  ramai-ramai potong babi secara patungan.
 
Pemotongan babi secara patungan inipun, kini dilakukan hampir setiap di sejumlah desa dalan sepekan terakhir. Seperti halnya potang babi patungan yang dilakukan sekelompok warga di  Lingkungan Bukit Jangkrik, Kelurahan Samplangan, Gianyar, Senin (20/1). Karena peternak  setempat kesulitan untuk menjual hewan ternaknya, hargapun dibanting hingga Rp 12 Rribu perkilo. Harga ini turun drastis drai sbelua,nya yang mencpaia Rp 28 Ribu. Karena alasan ekonomi, para peternak stempat akhirnya memilih menjual babinya dengan cara mepatung.
 
I Wayan Ngerti, peternak babi yang melakukan mepatung, mengaku  terpaksa banting harga  karena kesulitan menjual babinya yang sudah cukup besar tersebut.  Dirinya tidak sanggup lagi untuk memelihara  lantaran tidak mamapu lagi  untuk membelai  pakan. "Sulit sekarang menjual babi, harganya juga murah. Bila terus tiang paksakan ngubuh (memelihara), maka saya terbebankan pakan ternaknya yang cukup mahal. Apalagi situasi seperti ini saya juga butuh uang," ujarnya.
 
Kondisi ini diiyakini oleh warga lainnya I Ketut Suwirta. Dirinya mengaku ikut mepatung karena harga babi yang sangat murah. Bahkan menyentuh harga Rp 12 ribu per kilonya. "Perkilonya cuma Rp 12 ribu perkilo, lumayanlah tiang mepatung cuma Rp 57 ribu sudah dapat lumayan daging babi," ucapnya.
 
Bendesa Bukit Jangkrik I Kadek Juniarta menjelaskan bahwa femomena mepatung dadakan di desanya disebabkan karena faktor ekonomi  apalagi disaat situasi serba sulit seperti ini. "Terkait fenomena mepatung disaat masa sulit sperti ini mungkin kalo dilihat dari sisi pemilik merupakan salah satu cara untuk menyelamatkan ternaknya yg lain, mengingat para peternak tak punya solusi lain untuk bisa membeli pakan mereka. Begitu yang tiang dengar dari pemilik ternak babi," ungkapnya.
 
Namun, dirinya tetap menghimbau kepada masyarakat yang mepatung agar tetap menggunakan masker dan menerapkan social diatancing serta physical distancing. "Tetap kita himbau agar masyarakat menggunakan masker saat mepatung, terutama memperhatikan social distancing dan physical distancing," tegasnya.
 
Sementara, dikonfirmasi terpisah, Senin (20/4) Kepala Dinas Industri dan Perdagangan, Ni Luh Gede Eka Suary, menyebutkan, fenomena ini kemungkinan karena orang-orang membatasi diri ke luar rumah mengikuti arahan pemerintah. Kemudian saat ini keperluan daging juga tidak seperti dulu lagi. Bila sebelum wabah korona, setiap harinya mereka memotong untuk di bawa ke hotel atau pasar. 
 
Meski di kalangan peternak harga daging babi sangat murah, namun data dari dinas Industri dan Perdagangan per tanggal 20 April 2020 harga daging babi dipasar masih stabil yakni, Rp 45 ribu perkilogram. "Dari data saya terima tadi, harga stabil Rp. 45 ribu perkilogramnya" tandasnya. 
wartawan
Nyoman Astana
Category

Gubernur Resmikan Pelaksanaan Haluan Pembangunan Bali 100 Tahun Era Baru

balitribune.co.id | Denpasar - Gubernur Bali, Wayan Koster menghadiri sekaligus meresmikan dimulainya pelaksanaan Haluan Pembangunan Bali Masa Depan, 100 Tahun Bali Era Baru 2025–2125, yang dilaksanakan di Gedung Ksirarnawa, Taman Budaya Art Center Denpasar, pada Senin (22/12).

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Merayakan Natal di Tengah Kemerosotan Ekologis

balitribune.co.id | Sebentar lagi gereja sejagat merayakan Natal. Liturgi meriah, paduan suara gegap gempita. Banyak kota-kota di dunia juga di Indonesia memberi warna dan ciri tersendiri. Ada pohon natal menjulang tinggi, dihiasi lampu warna-warni. Pernak pernik Natal ini dipasang di banyak sudut kota, di mall, pusat keramaian dan sebagainya.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Libur Nataru 2025/2026, BRI Denpasar Siapkan Kas Rp 1 Triliun

balitribune.co.id | Denpasar - PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk melalui BRI Region 17/Denpasar memastikan kesiapan layanan perbankan bagi masyarakat selama periode libur Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 (Nataru), khususnya di wilayah Bali, Nusa Tenggara Barat (NTB), dan Nusa Tenggara Timur (NTT).

Baca Selengkapnya icon click

Berlangsung Meriah, Telkomsel Ikut Semarakan Denpasar Festival ke-18

balitribune.co.id | Denpasar - Telkomsel turut berpartisipasi pada event Denpasar Festival ke-18 sebagai bentuk komitmen dalam mendukung kegiatan budaya sekaligus menghadirkan pengalaman layanan terbaik bagi masyarakat. Kehadiran Telkomsel pada perhelatan tahunan ini diwujudkan melalui booth pelayanan pelanggan yang siap melayani berbagai kebutuhan pengunjung selama acara berlangsung.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.