Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Pipa Tertimbun Longsor, Ribuan Pelanggan Krisis Air

Bali Tribune/ Dewa Gde Ratno Suparso Mesi
Balitribune.co.id | Bangli - Jaringan pipa di sumber mata air gamongan, desa Kayubihi, Kecamatan Bangli putus akibat tertimbun longsor, Sabtu (12/12). Akibatnya pelanggan khususnya untuk wilayah kota Bangli tidak mendapat pasokan air Proses perbaikan sedang dilakukan pihak PDAM Bangli.
 
 Diretur PDAM Bangli, Dewa Gde Ratno Suparso Mesi saat dikonfirmasi terkait ngadatnya pasokan air mengatakan penyebab adalah putusnya jaringan pipa tranmisi di sumber mata air gamongan akibat di terjang longsor”jaringan pipa memang posisinya dekat dengan tebing, begitu tebing longsor langsung menerjang jaringan pipa tranmisi,” ujarnya, MInggu (13/12).
 
 Lanjut direktur asal Banjar/ kelurahan Kawan ini petugas teknisi sudah turun melakuan perabaikan, bahkan jelang sore penyambungan pipa sudah kelar.“Air dari sumber udah naik ke bak reservoar, namun malam air tiba- tiba air tidak mengalir  setelah dilakukan pengecekan ternyata  sambungan “L”  dekat lokasi pipa yang diperbaiki sebelumnya lepas ,” ungkapnya.
 
Lajut Dewa Suparso Mesi karena  malam,  maka perbaikan baru dilakukan paginya.”Kalau tidak ada halangan kemungkinan perbaikan kelar sore hari ini,” jelasnya.
 
Sementara disinggung apakah ada rencana PDAM menggunakan system sumur bor  dengan melihat seringnya jaringan pipa tertibun longsor, kata Dewa Suparso Mesi belum ada rencana menggunakan sumur bor atau memanfaatkan air bawah tanah.” Kita kaya akan sumbe mata air dan itu yang kami manfaatkan apalagi ada himbau dara Balai Wilayah Sungai agar meminimalisir peggunaan air bawah tanah,” tegasnya.
 
Selain itu bila memanfaatkan sumur bor belum tentu akan mendaatkan debit air yang diinginkan dan penggunaan sumur bor akan berdampak pada lingkungan.” Belum ada ke arah pemanfaatan sumur bor seperti yang dilakukan beberapa daerah,” ujarnya. 
wartawan
Agung Samudra
Category

Bersiap Hadapi Musim Hujan, Bupati Tinjau Trash Rack Tukad Mati dan Jalan Simpang Teuku Umar Barat

balitribune.co.id | Mangupura - Bupati Badung I Wayan Adi Arnawa meninjau alat penyaring sampah (trash rack) di alur Tukad Mati, Kelurahan Legian, Kuta, pada Jumat (26/9). Turut hadir Ketua Komisi II DPRD Badung I Made Sada, serta Plt. Kadis PUPR Kabupaten Badung I Nyoman Karyasa beserta jajaran.

Baca Selengkapnya icon click

Gabungan Komisi di DPRD Badung Turun ke GWK, Siapkan Surat Pemanggilan

balitribune.co.id | Mangupura - Gabungan 4 Komisi di DPRD Kabupaten Badung, masing-masing Komisi I, II, III, dan IV, turun langsung mengecek lokasi penutupan akses jalan warga oleh manajemen Garuda Wisnu Kencana (GWK) di Desa Ungasan, Kecamatan Kuta Selatan, Badung pada Jumat (26/9) siang.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Rai Mantra Soroti Lemahnya Sinkronisasi Program Makan Bergizi, Minta Pengawasan Diperketat

balitribune.co.id | Denpasar - Anggota DPD RI asal Bali, Ida Bagus Rai Dharmawijaya Mantra atau Rai Mantra, menilai maraknya kasus keracunan massal akibat makanan yang disalurkan melalui program Makan Bergizi Gratis (MBG) di sejumlah daerah akibat lemahnya sinkronisasi kewenangan antara pemerintah pusat dan hal ini dinilai menjadi titik lemah dalam pelaksanaan Program Makan Bergizi (MBG) untuk anak sekolah.

Baca Selengkapnya icon click

Periode Januari-Agustus 2025, BPJS Ketenagakerjaan Gianyar Bayar Klaim Beasiswa Senilai Rp1,5 Miliar

balitribune.co.id | Gianyar - Kepala Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan Cabang Bali Gianyar, Venina mengatakan manfaat beasiswa telah diberikan kepada anak dari peserta BPJAMSOSTEK yang meninggal dunia. Periode Januari-Agustus 2025, BPJS Ketenagakerjaan Cabang Bali Gianyar telah melakukan pembayaran klaim beasiswa sebesar lebih Rp1,5 miliar untuk 315 penerima.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Nyoman Nuarta dan GWK Antara Mimpi, Luka, dan Ikon Dunia

balitribune.co.id | Mangupura - Saat matahari merayap turun di cakrawala Jimbaran, siluet raksasa Garuda Wisnu Kencana (GWK) menoreh langit. Bayangan patung setinggi 121 meter itu jatuh ke bukit-bukit kapur Ungasan, menjadikan sore Bali kian syahdu. Turis mancanegara berderet di plaza, sibuk menengadah, mencoba menangkap keagungan Mahakarya Wisnu di atas punggung Garuda.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.