Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Polda Bali Dukung Percepatan Penurunan Stunting

Bali Tribune/ Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Bali, dr Ni Luh Gede Sukardiasih melakukan audiensi dengan Wakapolda Bali, Brigjen Pol I Ketut Suardana di Mapolda Bali, Selasa (18/1)



balitribune.co.id | Denpasar - Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Bali, dr Ni Luh Gede Sukardiasih melakukan audiensi dengan Wakapolda Bali, Brigjen Pol I Ketut Suardana di Mapolda Bali, Selasa (18/1).

Pada kesempatan tersebut, Sukardiasih menjelaskan tentang kondisi program Keluarga Berencana di Provinsi Bali, bahwa secara kuantitas pengendalian penduduk di Provinsi Bali sudah tercapai. Berdasarkan Survey Demografi Kesehatan Indonesia (SDKI) 2017, angka rata-rata kelahiran setiap wanita usia subur (TFR-Total Fertility Rate) sebesar 2,1 sehingga saat ini yang perlu diperhatikan adalah kualitas penduduk.

“Secara kuantitas Bali, sudah mencapai kondisi ideal. Tantangannya sekarang adalah bagaimana mewujudkan penduduk yang berkualitas," ungkapnya.

Dikatakan Sukardiasih, untuk mewujudkan keluarga berkualitas, diperlukan perencanaan melalui persiapan kehidupan berkeluarga yang dimulai dari remaja. Hal ini perlu dilakukan untuk mewujudkan generasi emas tahun 2045.

"Remaja yang ada saat ini merupakan calon-calon orang tua yang akan menghasilkan generasi penerus di tahun 2045. Remaja ini harus disiapkan dari sekarang agar generasi yang dihasilkan berkualitas dan tidak stunting,” katanya.

Stunting merupakan kondisi gagal tumbul pada balita akibat kekurangan gizi kronis sejak 1000 Hari Pertama Kehidupan (dari dalam kandungan sampai usia 2 tahun) yang biasanya ditandai dengan tubuhnya lebih pendek dari standar usianya dan tingkat kecerdasannya kurang. Stunting dapat dicegah melalui pola asuh dan pemberian asupan gizi dari sejak remaja, sehingga resiko memiliki anak stunting dapat ditekan.

Masalah stunting memerlukan konvergensi lintas sektor terkait untuk mengintervensi  sesuai dengan tugas dan fungsinya. Kepala BKKBN selaku Ketua Pelaksana Percepatan penurunan stunting yang ditunjuk oleh Presiden Joko Widodo melalui Perpres 72 tahun 2021 melakukan inovasi dengan membentuk Tim Pendamping Keluarga (TPK) di setiap Desa yang akan mendampingi keluarga-keluarga beresiko stunting, seperti calon pengantin, Pasangan Usia Subur (PUS) hamil dan keluarga yang mempunyai anak Balita.

“Untuk itu, kami mohon dukungan dari jajaran Polda Bali sampai ke level Desa melalui Babinkamtibmas untuk ikut bersama-sama dalam percepetan penurunan stunting," harapnya.
 
Presiden Joko Widodo menargetkan angka stunting secara nasional di tahun 2024 sebesar 14%, saat ini mencapai angka 27%.
 

Sementara Provinsi Bali merupakan provinsi dengan angka stunting terendah, yaitu pada tahun 2021 sebesar 10,9%. Sedangkan TFR Bali tahun 2021 berdasarkan PK 21 sebesar 1.9.

Wakapolda Bali, Brigjen Po I Ketut Suardana menyambut baik program-program yang disampaikan oleh Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Bali.
 
 Dalam waktu dekat pihaknya akan mengagendakan membuat sosialisasi tentang pencegahan stunting melalui Webinar kepada ibu-ibu anggota Bhayangkari dan juga anggota Polri yang akan memasuki hidup berkeluarga.
 
“Kami siap mendukung. Kita mulai dari anggota kita sendiri," ujar jendral bintang satu ini.
 

Suardana juga menjelaskan bahwa kepolisian telah menerapkan pemeriksaan kesehatan bagi anggota Polri dan pasangannya yang akan merencanakan pernikahan.

wartawan
RAY
Category

Satpol PP Lakukan Sidak, 22 UMKM di PKB Terjaring Gunakan Plastik Sekali Pakai

balitribune.co.id | Denpasar - Sebanyak 22 pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di luar kawasan Taman Budaya Provinsi Bali terjaring inspeksi mendadak (sidak) karena kedapatan masih menyediakan plastik sekali pakai (PSP), seperti tas kresek dan pipet plastik. Tim gabungan dari Satpol PP Provinsi Bali, Dinas Kehutanan dan Lingkungan Hidup (KLH) Bali, serta komunitas lingkungan langsung memberikan teguran dan menyita barang bukti.

Baca Selengkapnya icon click

Intimidasi Wartawan di HUT Bhayangkara, Oknum Polwa Polda Bali Segera Jalani Sidang Etik

balitribune.co.id | Denpasar - Akibat mengintimidasi jurnalis, okmum Polwan Bidang Propam Polda Bali Aipda Ni Luh Putu Eka Purnawijayanti akan segera menjalani sidang kode etik. Kepastian ini disampaikan Kuasa Hukum Radar Bali, I Made “Ariel” Suardana, SH., MH., Mapolda Bali, Selasa (8/7). 

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Perkelahian di Tempat Hiburan Malam, Kapolsek Kuta: Jalankan Sesuai SOP

balitribune.co.id | Denpasar - Kapolsek Kuta Kompol Agus Riwayanto Diputra menyoroti adanya dua kasus perkelahian di tempat hiburan malam (THM) Helens Night Mart & Party Station Bali Jalan Dewi Sri Legian, Kuta. Tidak ingin kejadian serupa terulang, Agus Riwayanto Diputra mendatangi tempat hiburan malam yang baru buka di Bali itu, Senin (7/7) malam.

Baca Selengkapnya icon click

Jalan Depan Pasar Bajera Jebol, Jalur Denpasar-Gilimanuk Dialihkan

balitribune.co.id | Tabanan - Jalur utama dari Denpasar menuju Gilimanuk maupun sebaliknya untuk sementara waktu dialihkan. Pengalihan arus lalu lintas tersebut dilakukan menyusul kondisi kerusakan pada badan jalan di depan Pasar Bajera, Kecamatan Selemadeg, kian parah.

Pada Senin (7/7), badan jalan yang jebol itu bertambah lebar. Sehingga, sore harinya, Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Tabanan memberlakukan pengalihan arus lalu lintas.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.