Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Prajuru Pura Goa Lawah Tindak Tegas Penyerobot Sesari

Prajuru Pura Goa Lawah Tindak Tegas Penyerobot Sesari
Bali Tribune/sug. Prajuru Pura Goa Lawah, Putu Juliadi, saat membina anak-anak pantai agar tidak berebut sesari saat pemedek menghaturkan sesajen di pinggir pantai.

Balitribune.co.id | Semarapura - Prajuru Pura Goa Lawah di Desa Pesinggahan, Dawan, KLungkung, I Putu Juliadi, secara khusus telah menindak belasan anak pantai di pesisir pantai setempat. Hal ini menindaklanjuti keluhan pemedek yang merasa terganggu dengan aktivitas anak pantai tersebut ketika melaksanakan upacara keagamaan di Pantai Goa Lawah.

Ketika dihubungi Jumat (07/06/2019), Juliadi menjelaskan, ada belasan anak yang telah mereka tegur dan diberi pembinaan karena kerap dikeluhkan oleh para pemedek yang tangkil ke Pura Goa Lawah. Biasanya, sebelum persembahyangan pemedek menghaturkan sesajen di pinggir pantai. Namun belum selesai sembahyang, sesari sudah mereka perebutkan.

Tak jarang, anak-anak pantai ini sengaja bergerombol di sekitar pemedek yang tengah bersembahyang agar bisa mendapatkan sesari antara Rp 5 ribu hingga Rp 20 ribu. Tentu saja kondisi ini membuat banyak pemedek terganggu. Juliadi mengakui  bahwa anak-anak yang melakukan penyerobotan itu merupakan warga lokal. “Mereka anak pantai di sini,” ujarnya.

Juliadi mengaku sudah mengumpulkan anak-anak tersebut untuk dibina agar tak lagi mengganggu para pemedek yang akan menghaturkan sesajen di pinggir pantai. Untuk menertibkan ulah mereka, Juliadi sengaja mendatangi anak-anak tersebut untuk memberi teguran dan pembinaan kilat. Setelah itu, akan dilakukan penertiban terhadap yang membandel.

“Mereka berebut sesari, tentu hal ini membuat pemedek kurang nyaman. Saat kejadian yang viral di media sosial itu, kebetulan tidak ada pecalang. Keluhan dari para pemedek sudah kami tindaklanjuti, Mereka semua sudah kami bina dan mereka berjanji tidak akan mengulangi hal seperti itu,” jelas Juliadi tegas, terkait beredar luasnya video rebutan sesari itu.

Tidak cukup sampai di situ, sebagai hukuman atas perbuatan mereka, anak-anak itu diminta melakukan aksi bersih pantai di Pantai Goa Lawah. Menurut, Juliadi, meski kerap dikeluhkan, namun anak-anak pantai itu sering menyelamatkan pemedek ketika ada yang terseret arus dan tenggelam saat melakukan ritual melukat maupun ngaturang pekelem di pantai.

 “Jadi meski mengganggu, anak-anak ini juga kadang-kadang membantu.  Kelakuan negatifnya inilah yang kami minta agar tidak diulangi lagi di masa mendatang. Nantinya, di sekitar lokasi akan disiagakan petugas pecalang untuk mengawasi dan membuat nyaman jalannya yadnya. Semoga umat labda karya,”pungkas Putu Juliadi, mengakhiri penjelasannya. (*)

wartawan
Ketut Sugiana
Category

Penenun Berusia Lanjut di Sidemen, Mengukir Keindahan Endek dan Songket

balitribune.co.id | Amlapura - Kecamatan Sidemen sejak dulu dikenal sebagai daerah sentra tenun Endek dan Songket di Kabupaten Karangasem. Jika berkunjung dan berwisata ke sejumlah DTW di Kecamatan Sidemen, maka sayup wisatawan akan mendengar derak dan hentakan alat tenun tradisional yang berasal dari beberapa sentra tenun yang ada di dekat sejumlah objek wisata alam di daerah ini.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Kementerian Perindustrian Dukung Bali Fashion Network® 2026: Sinergi Pemerintah dan Industri Kreatif untuk Masa Depan Fashion di Bali

balitribune.co.id | Mangupura - Menjelang penyelenggaraan Bali Fashion Network® (BFN) 2026 pada 18 Oktober mendatang di International Conference Center (ICC) Bali, dukungan terhadap industri fashion berkelanjutan semakin menguat.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Menuju Harmonisasi, Masyarakat Adat Ungasan Minta Akses Jalan di Belakang GWK Tetap Dibuka untuk Warga

balitribune.co.id | Mangupura - Polemik pagar beton pembatas di kawasan Banjar Giri Dharma, Desa Adat Ungasan, Kecamatan Kuta Selatan, Badung, kembali bergulir. Pagar yang berdiri di sekitar kawasan Garuda Wisnu Kencana (GWK) itu dinilai menutup akses jalan warga menuju permukiman dan sekolah. Menyikapi hal tersebut, masyarakat adat menggelar pertemuan di Pura Dalem Desa Adat Ungasan, Sabtu (12/10) sore.

Baca Selengkapnya icon click

Konsep Hub Yamaha DEXAT Pertama di Indonesia Ada di Bali, Perkuat Relasi dengan Pelanggan

balitribune.co.id | Denpasar - PT Yamaha Musik Indonesia Distributor (YMID) bekerjasama dengan Jayawijaya Audio Bali, meresmikan kolaborasi mereka berkonsep hub di Bali, Senin (29/9/2025). Showroom berkonsep hub pertama di Indonesia itu berlokasi di Jalan Gatot Subroto Barat no. 364, Denpasar dibuat untuk semakin mendekatkan diri dengan pelanggan.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.