balitribune.co.id | Jakarta - Astra meraih penghargaan dalam ajang Indonesia’s SDGs Action Awards 2024 untuk kategori perusahaan besar melalui program Desa Sejahtera Astra. Penghargaan ini merupakan wujud apresiasi yang diberikan oleh Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Kementerian PPN/Bappenas) kepada para pemangku kepentingan, termasuk salah satunya adalah Astra, karena telah mendukung pelaksanaan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (Sustainable Development Goals) di Indonesia.
Penghargaan tersebut diserahkan langsung oleh Wakil Presiden Republik Indonesia KH. Ma’ruf Amin didampingi oleh Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas RI Suharso Monoarfa kepada Chief of Corporate Affairs Astra Riza Deliansyah bertepatan dengan acara pembukaan Konferensi Tahunan SDGs 2024 yang diselenggarakan pada hari ini (7/10) di Jakarta.
Dalam sambutan pembukaan acara tersebut, Wakil Presiden Republik Indonesia KH. Ma’ruf Amin mengingatkan bahwa SDGs bukan hanya soal mencapai target tapi soal menciptakan masa depan yang lebih adil dan berkelanjutan. "Oleh karena itu, mari kita bergerak maju dengan semangat yang baru, dengan inovasi yang segar dan tekad untuk memberikan perubahan yang lebih baik dan lebih bermakna bagi bangsa Indonesia dan dunia," ujar Wakil Presiden Republik Indonesia KH. Ma’ruf Amin.
"Suatu kehormatan bagi Astra menerima apresiasi Indonesia’s SDGs Action Awards 2024. Penghargaan ini menjadi wujud nyata dedikasi Astra dalam mendorong praktik pembangunan berkelanjutan di Indonesia. Melalui Astra 2030 Sustainability Aspirations, Astra berharap dapat terus memberikan kontribusi dalam menciptakan dampak positif bagi lingkungan dan masyarakat untuk hari ini dan masa depan Indonesia," ujar Chief of Corporate Affairs Astra Riza Deliansyah.
Penilaian Indonesia’s SDGs Action Awards 2024 didasarkan pada komitmen organisasi terhadap pelaksanaan SDGs dan kinerja satu Best Practice sesuai tema. Penilaian komitmen, yaitu terkait bagaimana komitmen organisiasi untuk mengarusutamakan nilai-nilai SDGs pada rencana kerja dan kinerja dari organisasi. Sementara penilaian best practice menilai satu kegiatan unggulan (yang dinominasikan organisasi) terkait aksi pencapaian SDGs di Indonesia.