Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Raih Juara I Lomba Baca Puisi

Ni Putu Risa Saskirana.
Ni Putu Risa Saskirana.

Perjuangan yang serius bakal menuai hasil. Inilah yang dicapai salah seorang siswi SMPN 1 Semarapura Klungkung Ni Putu Risa Siskirana. Siswi tersebut  membuktikan diri menyabet piala bergengsi juara I lomba membaca puisi tingkat Kabupaten Klungkung tahun 2016. Ditemui Bali Tribune dirumahnya, siswi Kelas 8 SMPN 1 Semarapura ini tampak malu-malu mengutarakan seabrek prestasi di berbagai bidang seni, seperti lukis, tari, seni fashion yang diraih hampir disetiap even di Klungkung maupun di provinsi. 

Sudah tentu keberhasilan Risa tidak lepas dari dukungan kedua orangtuanya yaitu pasangan I Gede Eka Wedasmara dan Ni Luh Made Ariyati yang berdomisili di Banjar Sangging Desa Kamasan, Klungkung.

Awal keberhasilan Risa sejatinya saat membawa misi fashion show dengan melatih diri di Depan Cermin. “Rasanya seperti cinderela kalau sudah bergaya didepan cermin ajaib,” ujar gadis lesung pipit ini sumringah.

Kebiasaan yang tumbuh sejak dini tanpa disadari menjadi bakat yang bisa dikembangkan di kemudian hari. Peraih juara favorit fashon show dan model berprestasi tingkat kabupaten 2016 ini sejak duduk di bangku taman kanak-kanak (TK) sudah gemar bergaya di depan cermin menggunakan sepatu milik ibunya. Setelah menginjak bangku sekolah dasar (SD) Risa mulai menggunakan peralatan kecantikan ibunya untuk berdandan. “Saya sangat suka berpose di depan cermin,” kenang siswi kelahiran 14 Februari 2002, asal Banjar Sangging, Desa Kamasan, Klungkung ini.

Tidak puas dengan latihan di rumah, Risa juga ikut kursus pelatihan fashion show di Klungkung. Bahkan saat acara Festival Puputan Klungkung dia juga tampil. “Cita-cita saya ingin menjadi dokter, kalau fashion show hanya hobi saja,” katanya. Putri pertama dari dua bersaudara ini juga berhasil meraih juara 1 lomba membaca puisi tingkat kabupaten 14 Mei 2016 lalu. Dia bakal menjadi duta kabupaten dalam lomba membaca puisi ke tingkat provinsi.

Ibunda Risa Ni Luh Made Ariyati terkait keberhasilan putrinya Risa, hanya tersenyum bangga. Dirinya mengaku tidak memaksakan kehendak kepada putrinya untuk berbuat ini itu, semuanya terpulang kembali kepada Risa sendiri. ”Selama ini saya sebagai orang tua hanya tut wuri andayani saja, ya kita salurkan hobinya jika diminati saya yakin akan berhasil juga,” pungkasnya menghahiri obrolannya.

wartawan
Ketut Sugiana
Category

Bupati Sanjaya Bersama Ny. Rai Wahyuni Sanjaya Pimpin Bhakti Penganyar di Pura Giri Salaka Alas Purwo

balitribune.co.id | Tabanan - Bupati Tabanan I Komang Gede Sanjaya bersama Ny. Rai Wahyuni Sanjaya pimpin persembahyangan Bhakti Penganyar Jajaran Pemerintah Kabupaten Tabanan di Pura Giri Salaka Alas Purwo, Kecamatan Tegaldlimo, Kabupaten Banyuwangi, Provinsi Jawa Timur, Jumat (12/9). 

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Kunjungan Bupati dan Wabup Karangasem ke Lokasi Banjir di Desa Antiga Pastikan Penanganan Cepat Warga Terdampak

​balitribune.co.id | Amlapura - Bupati Karangasem, I Gusti Putu Parwata atau Gus Par bersama Wakil Bupati Pandu Prapanca Lagosa, meninjau langsung kondisi rumah warga yang terendam air akibat banjir bandang di Banjar Dinas Tengading, Desa Antiga, Kecamatan Manggis, pada Minggu (14/9). Kunjungan ini merupakan respons cepat pemerintah daerah untuk memastikan penanganan darurat berjalan lancar.

Baca Selengkapnya icon click

Sampaikan Duka Mendalam, Bupati Jembrana Beri Santunan Keluarga Korban Bencana Banjir

balitribune.co.id | Negara - Hujan deras yang mengguyur lebih dari 24 jam pada Senin (8/9/2025) hingga Rabu (10/9/2025) membawa petaka. Debit air sungai yang meningkat drastis tidak hanya merendam permukiman warga di banyak tempak, musibah kali ini bahkan menelan korban jiwa. Duka yang dialami keluarga kedua korban juga menjadi perhatian serius pimpinan daerah di Jembrana.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Banjir Cara Alam Membersihkan Dirinya

balitribune.co.id | Hari Raya Pagerwesi di Bali tahun ini meninggalkan catatan getir. Alih-alih hening, Bali malah diguyur hujan deras yang berujung banjir bandang pada Rabu (10/9). Air bukan hanya merendam jalanan, tapi menyapu apa yang menghalanginya. Seolah manusia diingatkan alam. Ketika kita tak mau berbenah, menyucikan diri, tak lagi mau "eling", alam punya cara sendiri membersihkan dirinya yang dianggap "leteh".

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.