Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Raker Pimpinan DPRD, Pemerintah Diminta Konsen dengan Pengembangan Desa Wisata

Bali Tribune / RAPAT OPD - Pimpinan DPRD Badung saat raker dengan kepala OPD terkait di Badung, Kamis (19/1).

balitribune.co.id | MangupuraPimpinan DPRD Kabupaten Badung kembali melaksanakan rapat koordinasi dengan sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Pemerintah Kabupaten Badung. Pada Kamis (19/1) Rapat yang dipimpin Ketua DPRD Badung Putu Parwata dan Wakil Ketua DPRD  Wayan Suyasa mengundang empat instansi yakni Dinas Pariwisata, Dinas Perdagangan, Koperasi dan UMKM, Badan Pendapatan dan Pasedehan Agung serta Dinas Pertanian dan Pangan. 

Ketua DPRD Badung Putu Parwata mengatakan, ada beberapa hal digarisbawahi dalam rapat koordinasi dengan empat OPD ini, khususnya di Dinas Pariwisata. Seperti yang diketahui bersama sumber pendapatan pemerintah itu ada di sektor pajak hotel dan restoran. Pihaknya ingin melakukan optimalisasi dengan bersama-sama dalam menggali potensi bukan hanya di sektor Pajak Hotel Restorannya saja, tapi menggali potensi yang lain termasuk UMKM, Industri Kreatif dan Pertanian.

Menurut Parwata, semua OPD supaya memiliki pandangan yang sama dalam membangun Pemerintah Kabupaten Badung. Jadi tidak bisa berdiri sendiri-sendiri. Seperti Dinas Pariwisata kerja sendiri tidak ada kerjasama dengan Dinas atau OPD yang lain, hal ini tidak boleh terjadi. Pemerintahan Kabupaten Badung harus bersama-sama membangun dengan DPRD termasuk OPD-nya diajak berkoordinasi.

“Jadi kami memberikan catatan kepada Dinas Pariwisata agar semua destinasi pariwisata di Kabupaten Badung diperhatikan infrastukturnya, diperhatikan utilitas penunjang pariwisatanya karena ini merupakan hal daya tarik serta memberikan keyakinan agar wisatawan merasa aman datang ke Badung," ujarnya.

Lebih lanjut ia mengatakan pihaknya memberikan masukan untuk kegiatan promosi agar mengacu pada era digital dengan efektif dan efisien.

"Dengan promosi di era digital ini, kunjungan wisatawan ke Badung bisa lebih meningkat lagi. Sekarang kunjungan baru 347 ribu. Dan harapan kami kunjungan wisatawan bisa mencapai 1 juta lebih. Kalau desa wisata ini bisa berjalan kami yakin perekonomian di Badung bisa tumbuh. Setiap destinasi dibuatkan promosi digitalnya, " terangnya.

Hal senada juga dikatakan Wakil Ketua DPRD Badung Wayan Suyasa. Menurutnya,  promosi wisata sangat penting. Suyasa juga menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada stakeholder pariwisata yang telah banyak melakukan promosi wisata seperti hotel dan restoran.

"Mohon maaf, bukan pemerintah yang banyak melakukan promosi. Intinya, pemerintah sebagai pemegang regulasi harus mengambil peran bagaimana bisa memenej dan mengapresiasi mereka (stakeholder, red) sekali lagi menghargai mereka," harapnya. 

Dalam situasi pariwisata yang mulai membaik pasca Covid-19 lanjut Suyasa selain karena kehendak Tuhan Yang Maha Esa juga adanya berbagai even berskala internasional sehingga para stakeholder ini perlu dipanggil atau dikumpulkan seperti manajeman maupun pelaku pariwisata.

"Kita tidak bisa memberikan sesuatu, minimal apresiasilah mereka. Itu harapan kami dari Dewan," tegasnya seraya menambahkan, ke depan seiring pergeseran yang terjadi yakni beralihnya wisatawan dari Selatan yakni Kuta menuju Utara khususnya Pantai Canggu juga harus disikapi pemerintah. 

Secara khusus Suyasa menyoroti Desa Wisata yang dibentuk Pemkab Badung tidak hanya menjadi kebanggaan semata namun harus dibarengi dengan aksi atau implementasi nyata.

"Dari sekian desa wisata yang ada, berapa yang bisa berkembang? Ini harus menjadi tugas pokok pemerintah mengelolanya. Panggilah kepala desanya.  Sampaikan bahwa Anda sudah dihargai Pemerintah Kabupaten Badung, diberikan predikat desa wisata, sejauh mana Anda bisa mengembangkan," paparnya.

Ke depan diharapkan pendapatan per kapita masyarakat meningkat meskipun setiap wilayah berbeda seperti Petang, Abiansemal dengan Kuta ke Selatan.

"Mari kita kembangkan wilayah ini terlepas pertanian dalam arti luas ada grade desa wisata yang bisa dikembangkan sejauh mana wisata yang ada di Selatan juga sudah jenuh," tukasnya.

wartawan
ANA
Category

Yayasan AHM Apresiasi Jawara Film Pendek Keselamatan Berkendara

balitribune.co.id | Jakarta - Kampanye Safety Riding terus mengalir dalam kreativitas anak muda. Hal ini tercermin dari lahirnya ratusan hasil karya film pendek pada gelaran Safety Riding Short Movie Contest (SMC) 2025 yang digagas oleh Yayasan Astra Honda Motor (Yayasan AHM) berkolaborasi bersama Universitas Indonesia (UI).

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

PHRI Denpasar: Melalui Strategi dan Penggunaan Teknologi, Pengolahan Sampah Bisa Dilakukan dengan Baik

balitribune.co.id | Denpasar - Menghadapi krisis penanganan sampah di Bali membuat berbagai pihak turut andil dalam mengurangi penumpukan sampah di tempat pembungan akhir (TPA). Pengelola akomodasi wisata di Bali kini mulai berinisiatif untuk mengelola sampah yang dihasilkan di tempat usahanya.

Baca Selengkapnya icon click

Pentingnya Peningkatan Kapasitas dan Kualitas UMKM Agar Menjadi Mitra yang Mendukung Keberlanjutan Pariwisata

balitribune.co.id | Mangupura - Pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) di kawasan pariwisata didorong untuk memperkuat keterampilan dalam mengelola usaha, meningkatkan kualitas layanan, serta memperbesar peluang pendapatan. Pasalnya, keberadaan UMKM tersebut di kawasan pariwisata dapat membantu memenuhi kebutuhan para wisatawan seperti makanan, minuman, suvenir dan lainnya. 

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Lestari For Kids, Komitmen BPR Lestari Bali Hadirkan Manfaat Nyata bagi Masyarakat

balitribune.co.id | Denpasar - Konsistensi BPR Lestari Bali dalam mendukung peningkatan kesejahteraan masyarakat kembali diwujudkan melalui program Corporate Social Responsibility (CSR) “Lestari For Kids”. Tahun ini, bank yang dikenal dengan slogan #MakeAnImpact itu menyalurkan bantuan beras sebanyak 2.625 kilogram ke 31 panti asuhan yang tersebar di delapan kabupaten/kota di Bali.

Baca Selengkapnya icon click

Midea Pacu Pertumbuhan Asia-Pasifik lewat Produksi Lokal dan Inovasi Teknologi

balitribune.co.id | Denpasar - Midea, perusahaan teknologi global dan salah satu produsen peralatan rumah tangga terbesar di dunia, menggelar konferensi dealer regional pertamanya di Asia-Pasifik. Acara ini tidak hanya menjadi ajang memperkuat kemitraan dengan mitra lokal, tetapi juga memperkenalkan lima solusi unggulan yang diklaim akan mendefinisikan ulang pengalaman rumah pintar.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.