Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Rakerda PPS Kertha Wisesa Fokus Program Kerja Serta Menggali Prestasi Atlet

Ketua Umum PPS Kertha Wisesa Bali Anak Agung Bagus Adhi Mahendra Putra saat memimpin Rakerda PPS Kertha Wisesa Bali di Hotel Inna Bali Heritage, Jalan Veteran, Denpasar, Kamis (20/12).

 BALI TRIBUNE - Rapat Kerja Daerah (Rakerda) Perguruan Pencak Silat (PPS) Kertha Wisesa Bali  digelar di Hotel Inna Bali Heritage, Jalan Veteran, Denpasar, Kamis (20/12). Rakerda dipimpin Ketum PPS Kertha Wisesa Bali periode 2018-2023 Anak Agung Bagus Adhi Mahendra Putra alias Gus Adhi. "Berharap Rakerda ini bisa merumuskan dan membuka jalan menuju kejayaan PPS Kertha Wisesa di Bali dan seluruh Nusantara. Hal ini sejalan dengan semboyan PPS Kertha Wisesa yakni Bangkit Maju Menusantara," terang Gus Adhi yang juga Anggota Fraksi Golkar DPR RI Dapil Bali itu. Rakerda  ini memfokuskan pada penyusunan program kerja yang akan menjadi acuan dalam menggali prestasi atlet pencak silat Kertha Wisesa ke depan. Sejumlah hal yang dibahas dalam Rakerda ini seperti Salam Kertha Wisesa yang baru.  Kemudian penyusunan buku dasar jurus PPS Kertha Wisesa. Sehingga ada acuan mendasar kegiatan pelatihan dan pembinaan atlet di seluruh ranting. "PPS Kertha Wisesa juga ingin menghidupkan kembali nilai-nilai rohani yang cenderung ditinggalkan karena lebih menonjolkan dan mengutamakan menggali prestasi," imbuh Gus Adhi yang kini duduk di Komisi IV DPR RI membidangi pertanian, pangan, maritim, dan kehutanan. Pengurus  PPS Kertha Wisesa juga diintruksikan untuk menjalankan amanat  Rakerda ini. Seperti melakukan kegiatan baik dalam melahirkan pelatih atau wasit, kenaikan ikat pinggang dan menggelar evaluasi kegiatan di setiap cabang hingga tingkat provinsi dan nasional. Terkait target peningkatan prestasi atlet, berbagai upaya akan dilakukan. Seperti peningkatkan jurus pencak silat yang ada, meningkatkan kekuatan fisik dan penguasaan teknik para atlet. Tapi yang terpenting kembali lagi juga meningkatkan kekuatan rohani para atlet. "Sehingga para atlet betul-betul memaknai jurus dan spirit PSS Kertha secara jasmani dan rohani sebagaimana yang diwariskan para leluhur dalam cimande. Olah fisik dan olah rasa menjadi satu kesatuan," ujar Gus Adhi. Terkait rencana pengangkatan guru besar dan dewan guru PPS Kertha Wisesa, nantinya akan dibuatkan kriteria dan kerangka acuan yang bisa digunakan oleh pengurus berikutnya. "Tapi kami generasi muda tidak berani membuat acuan itu karena berkaitan dengan leluhur. Maka kita sepakati dibentuk tim perumus yang terdiri atas sembilan orang sesepuh yang diketuai Bapak I Gusti Puspa Negara," ujarnya.

wartawan
Arief Wibisono
Category

Penertiban Pesisir Bingin Dinilai Tebang Pilih, Masyarakat Tuntut Keadilan

balitribune.co.id | Denpasar - Polemik terus bergulir di kawasan pesisir Pantai Bingin, Kabupaten Badung, Bali. Masyarakat lokal menggugat langkah Pemerintah Provinsi Bali yang dinilai tebang pilih dalam penertiban bangunan di zona pesisir dan tebing yang termasuk dalam kawasan lindung.

Baca Selengkapnya icon click

Dukung Penegakan Hukum, Made Sunarta Hadiri Pemusnahan Barang Bukti Perkara Tindak Pidana Umum di Kantor Kejari Badung

balitribune.co.id | Mangupura - Wakil Ketua III DPRD Badung I Made Sunarta menghadiri pemusnahan barang bukti (BB) perkara tindak pidana umum (PIDUM) di Kantor Kejari Badung, pada Rabu (2/7). BB yang dimusnahkan ini telah memiliki kekuatan hukum tetap (incraht) periode November 2024 - Juni 2025. Kehadiran Made Sunarta ini sebagai bentuk dukungan DPRD Badung dalam penegakan hukum di Gumi Keris.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Karam di Selat Bali, Tim SAR Evakuasi 27 Penumpang Korban KMP Tunu Pratama Jaya

balitribune.co.id | Negara - Setelah Kapal Motor Penyeberangan (KMP) Tunu Pratama Jaya dilaporkan tenggelam di perairan Selat Bali pada Kamis (3/7/2027) dini hari, operasi pencarian kini masih terus dilakukan. Hingga Kamis siang ada sejumlah penumpang yang ditemukan meninggal dunia di perairan Pebuahan, Negara.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Tiga Tahun Kasus Mandeg di Polresta Denpasar, Investor Australia Bersurat ke Kapolri

balitribune.co.id | Denpasar - Penanganan perkara dugaan penipuan dan penggelapan dilaporkan investor asal Australia, Jeffrey Norman Cruickshank (78) ke Satreskrim Polresta Denpasar terkesan jalan di tempat. Buktinya, lebih dari tiga tahun Jeffrey Norman Cruickshank melaporkan I Nyoman Suastika dan Rieke Indriati hingga penyidik menerbitkan SPDP (Surat Perintah Dimulainya Penyidikan) pada 10 Juni 2024, tetapi belum ada penetapan tersangka. 

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.