Ribuan Orang Terlibat Parade Budaya HUT Bangli | Bali Tribune
Bali Tribune, Jumat 29 Maret 2024
Diposting : 5 May 2019 22:44
Agung Samudra - Bali Tribune
Bali Tribune/ I Nyoman Wiradana
balitribune.co.id | Bangli - HUT Bangli ke-815 akan dimeriahkan dengan acara parade budaya, yang mengundang kabupaten lainya di Bali. Ribuan orang akan terlibat dalam parade budaya yang akan digelar pada 12 Mei mendatang. Acara yang dipusatkan di Lapangan Kapten Mudita Bangli ini juga akan dimeriahkan perwakilan dari masing-masing kecamatan.
 
Kabid Kesenian Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Bangli I Nyoman Wiradana mengungkapkan ada 6 kabupaten yang sudah memastikan diri untuk ikut memeriahkan HUT Bangli yakni Klungkung, Gianyar, Badung, Tabanan, Jembrana dan Buleleng. Perkiraan masing-masing kabupaten melibatkan 100 orang, ditambah lagi kecamatan paling sedikit 150 orang, ditambah lagi materi PKB yang juga melibatkan ratusan orang. “Seribu orang lebih akan terlibat dalam parade budaya ini,” ungkapnya, Kamis (2/5).
 
Lebih lanjut, untuk formasi dalam parade yakni materi PKB yang meliputi identitas kabupaten dan music pengiring, jegeg bagus Bangli, kreasi tamiang, dan tradisi mesentungan. “Tradisi mesentungan atau perang ketupat berasal dari Desa Adat Penglubaran, Kecamatan Susut. Nantinya para peserta akan display dua kali di Lapangan dan Pasar Loka Crana,” jelasnya.
 
Kemudian formasi dilanjutkan pawai dari kabupaten lainya, Badung, Klungkung, Tabanan, Jembrana, Buleleng. “Untuk Kabupaten Gianyar akan terlibat dalam pagelaran, sedangkan kabupaten lainya ikut dalam parade budaya. Gianyar mengirimkan perwakilan gong kebyar dewasa,” jelas Wiradana.
 
Kemudian untuk formasi terakhir adalah pawai dari masing-masing kecamatan. “Masing-masing kecamatan ada perwakilan, namun kami belum mendapat laporan apa saja yang akan ditampilkan dalam parade nanti,” ujarnya sembari mengataka untuk Karangasem dan Denpasar belum ada konfirmasi untuk keikut sertaanya dalam memeriahkan parade budaya HUT Bangli.
 
Parade budaya mengambil start di lapangan Kapten Mudita Bangli, kemudian menuju Jalan Brigjen Ngurah Rai-Catus Pata Nara Singa ke timur, memasuki Jalan Merdeka dan finish di Pasar Loka Crana Bangli. Rute ini masih sama dengan rute tahun lalu, jalur ini dipilih untuk meminimalisir terjadinya kemacetan.n“Kendaraan bisa difokuskan melalui jalan Brigjen Ngurah Rai-Jalan Kusuma Yuda (wilayah Banjar/Kelurahan Kawan). Kami sudah koordinasikan baik itu dengan Dinas Perhubungan dan kepolisian untuk pengawalan rute atau jalur parade serta kawasan/areal parkir kendaraan peserta parade,” imbuh Wiradana.