RRI Denpasar Jaring Qori dan Qoriah Wakil Bali | Bali Tribune
Bali Tribune, Minggu 09 Februari 2025
Diposting : 21 April 2021 07:30
Djoko Purnomo - Bali Tribune
Bali Tribune/ PTQ - Kepsta RRI Denpasar Nawir menyerahkan piala kepada para pemenang PTQ ke-57 RRI Denpasar di Gedung Ramayana, Selasa (20/4).
balitribune.co.id | Denpasar - Lembaga Penyiaran Publik  Radio Republik Indonesia (LPP RRI) Denpasar telah berhasil menjaring Qori dan Qoriah terbaik untuk mewakili RRI Denpasar ke tingkat nasional yang berlangsung di Palembang Sumatera Selatan, 1-5 Mei mendatang.
 
Pada lomba  Pekan Tilawatil Quran (PTQ) ke-57 di RRI Denpasar, Selasa (20/4), peserta yang tampil sebagai juara hasil rapat penilaian dewan juri dengan Koodinator Dewan Hakim  Haji Mahmudi menetapkan  juara I  Tilawah,  Cabang Tausiah dan Cabang Tahfidz (Hafalan) Quran putra/putri, meliputi M. Yusriz Shobid Qolbi/Anna Sukma Muthia, Arif Fadhil Fikri/Nur Vicky Izza Farida,  dan  Arif Fadhil Fikri/Nur Vicky Izza Farida.
 
Kepala Stasiun RRI Denpasar Nawir, SSos saat penutupan mengingatkan kepada para juara untuk tidak puas dengan status yang disandang, tapi sebaliknya terus menerus belajar apalagi yang dihadapi pada PTQ tingkat nasional nanti adalah para qori dan qoriah seluruh Indonesia  atau wakil dari 17 Korwil.
 
“Wajib belajar menyongsong perhelatan akbar di Palembang. Khusus bagi  qori dan qoriah Bali merupakan tugas berat mengusung kebesaran Pulau Dewata di tingkat nasional,” ucap Nawir sembari menambahkan khusus  juara Cabang Tahfidz (Hafalan) Quran putra-putri  diseleksi ulang dengan wakil dari PTQ RRI Nusa Tenggara Barat (NTB).
 
Pekan Tilawatil Quran ke-57 Tahun 2021 diikuti 46 peserta atau meningkat 96 persen dibanding dua tahun lalu sebanyak 25 peserta. Nawir menambahkan PTQ dilakukan secara virtual, namun berjalan lancar dengan tetap menaati protokol kesehatan.
 
Di tempat sama, Koodinator  Dewan Hakim Haji Mahmudi, mengatakan peserta yang telah ditetapkan sebagai Qori dan Qoriah Terbaik mempunyai tanggung jawab belajar memperdalam Al-Quran sebelum mewakili Bali. “Sekarang giliran para sang juara untuk memperdalam materi, sebagai bekal untuk lomba di tingkat nasional,”paparnya.