Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Sampah di Butus Overload, Pemkab Karangasem Tidak Diizinkan Buka TPA Baru

Bali Tribune / OVERLOAD - TPA Butus overload, sedangkan Pemerintah Kabupaten Karangasem tidak diizinkan untuk membuka TPA baru.

balitribune.co.id | AmlapuraPemerintah Kabupaten (Pemkab) Karangasem tidak diizinkan lagi membuka Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Sampah. Hal ini dijelaskan oleh Kepala Dinas Lingkungan Hidup Karangasem, I Nyoman Tari, beberapa waktu lalu.

Kondisi ini membuat persoalan sampah di Karangasem semakin pelik, apalagi ditengah kondisi TPA Butus yang berlokasi di Banjar Dinas Butus, Desa Buanagiri, Kecamatan Bebandem, Karangasem saat ini sudah Overload atau melebihi daya tampung.

Dari pantauan Bali Tribune di TPA Butus, Rabu (22/1), sejumlah truk pengangkut sampah milik Dinas LH berdatangan untuk membuang sampah di TPA ini. Sementara beberapa alat berat terlihat bekerja mengorek sampah dan menatanya dalam tumpukan.

Kondisi TPA ini juga sudah terlihat Overload yang menunjukkan jika usia TPA ini pun semakin pendek, alias sebentar lagi bisa ditutup jika sudah tidak mampu lagi menampung sampah.

Diterangkan Kadis LH I Nyoman Tari, dalam sehari produksi sampah perkotaan di Karangasem mencapai lebih dari 50 Ton dimana sampah tersebut secara keseluruhan dibuang ke TPA Butus.

Di tengah kondisi TPA Butus yang sudah overload ini, berbagai cara pun dilakukan pihaknya untuk mengurangi volume sampah harian yang dibuang ke TPA Butus. Salah satunya dengan menekankan pengelolaan sampah berbasis pada sumbernya dan pengoperasian mesin Incinerator di TPS Linggasana yang berlokasi di Banjar Dinas Linggasana, Desa Buanagiri, Bebandem.

Selain mengoperasikan mesin Incinerator, saat ini Dinas LH di TPS Linggasana juga mengoperasikan mesin pemilah dan penghancur sampah. Secara efektif mesin Incinerator ini bisa mengolah 10 Ton sampah perhari. Artinya jika mesin ini dioperasikan selama 24 jam penuh, maka akan bisa mengurangi sekitar 35 persen sampah harian Kota Amlapura, utamanya sampah Residu. Sementara abu hasil pembakaran sampah dari Incinerator ini bisa dipergunakan sebagai material tanah urug.

Sementara itu dalam proses pemilahan sampah, sejumlah pegawai di TPS Linggasana ini bekerja aktif memisahkan sampah organik dan non organik, dimana sampah organik dihancurkan menggunakan mesin penghancur untuk kemudian diolah menjadi pupuk organik. Upaya lain yang dilakukan oleh Dinas LH, yakni membangun tebe di masing-masing banjar di Karangasem. Menyusul tidak diizinkannya pembuatan TPA baru, maka Dinas LH Karangasem akan berusaha mengoptimalkan TPA Butus sehingga usia TPA ini bisa lebih panjang. Masyarakat juga diimbau agar bisa memilah dan mengelola sampahnya sendiri.

wartawan
AGS

Pameran Seni Rupa "Nyampaht" Mengangkat Filosofi Sapu Lidi Menghadapi Persoalan Sampah di Bali

balitribune.co.id | Denpasar - Pameran seni rupa bertajuk "Seni untuk Perubahan: Merayakan Keindahan Alam Bali hasil kolaborasi antara komunitas dan seniman lokal Bali diharapkan dapat mengajak seluruh pihak berperan aktif dalam menjaga kebersihan Bali dan mengurangi sampah demi masa depan yang lebih bersih dan berkelanjutan.

Baca Selengkapnya icon click

Festival Jazz Internasional dengan Konsep Eco Green

balitribune.co.id | Badung - Pertama kalinya, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) akan menjadi tuan rumah festival musik jazz berskala internasional atau International Golo Mori Jazz (IGMJ) 2025 pada Sabtu (12/4) di kawasan The Golo Mori, Kabupaten, Manggarai Barat, NTT. Kegiatan ini menjadi momen untuk memperkenalkan konsep festival kepada publik serta menyampaikan perpaduan antara musik, alam, dan budaya dalam bingkai keberlanjutan (eco green).

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Transportasi Berkelanjutan Meningkatkan Komitmen Iklim Bali

balitribune.co.id | Denpasar - Pemerintah Provinsi Bali dan Global Green Growth Institute (GGGI) menyambut delegasi Kementerian Lingkungan Hidup (KLH) Republik Korea di Denpasar, Kamis (10/4) untuk memperkuat kemitraan dalam bidang transportasi berkelanjutan, tak lama setelah kunjungan mereka ke Jakarta.

Baca Selengkapnya icon click

Dampak Efisiensi, Rencana Jalur Wisata Triple B Tertunda

balitribune.co.id | Singaraja - Rencana untuk membuat jalur wisata baru menggunakan kapal cepat menghubungkan tiga kabupaten nampaknya di tahun 2025 ini bakal tertunda. Tiga Kabupaten yakni Buleleng, Jembrana dan Banyuwangi, Jawa Timur, berencana membuka jalur wisata baru dengan tujuan untuk meningkatkan daya tarik wisata disejumlah destinasi unggulan dengan menggunakan fasilitas kapal cepat.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Tiga Kawasan Pariwisata Internasional Catat Pertumbuhan Selama Libur Lebaran 2025

balitribune.co.id | Badung - Tiga kawasan pariwisata yang dikelola Pengembangan Pariwisata Indonesia atau ITDC selama periode libur Lebaran tanggal 26 Maret hingga 7 April 2025 mencatatkan okupansi atau tingkat hunian kamar hotel dan kunjungan wisatawan. Kawasan Nusa Dua di Kabupaten Badung mencatat okupansi sebesar 72,93%, dengan jumlah kunjungan ke fasilitas kawasan termasuk Daya Tarik Wisata (DTW) Water Blow mencapai 75.174 orang. 

Baca Selengkapnya icon click

Pramoedya: Paradoks Spirit Kemanusiaan

balitribune.co.id | "Sejarah adalah sebuah mimpi buruk di mana saya ingin bangun darinya," kata penyair Irlandia James Joice. 

Pramoedya Ananta Toer  merupakan tokoh besar dan unik dalam jagat sastra Indonesia. Kehadirannya dipenuhi dengan berbagai sikap dan kontroversi. Selain ada yang memujinya setinggi langit, ada yang mencaci makinya, ada yang mendendam, dan ada yang menganggapnya sebagai pahlawan.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.