Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Sanggar Seni Bade Mas Duta Kabupaten Badung Suguhkan Pagelaran Gamelan Inovatif di PKB ke-46

Bali Tribune / PAGELARAN - Sanggar Seni Bade Mas, Br. Baler Pasar, Desa Darmasaba, menjadi Duta Kabupaten Badung dalam Pagelaran Gamelan Inovatif di Pesta Kesenian Bali (PKB) XLVI, Minggu (7/7) bertempat di Gedung Ksirarnawa, Art Centre, Denpasar.

balitribune.co.id | DenpasarSanggar Seni Bade Mas, Br. Baler Pasar, Desa Darmasaba, menjadi Duta Kabupaten Badung dalam Pagelaran Gamelan Inovatif di Pesta Kesenian Bali (PKB) XLVI, Minggu (7/7) bertempat di Gedung Ksirarnawa, Art Centre, Denpasar.

Pagelaran yang sudah disiapkan kurang lebih 3 bulan belakang ini memiliki empat garapan dengan judul berbeda dan memiliki personil 21 orang, terdiri 2 gerong sisanya penabuh. 

Penampilan pertama dengan judul “Jiwa Mukti” dimana menggambarkan Perjalanan hidup manusia bagai segara tanpa tepi, tanpa batas waktu, hembusan nafas di setiap detik mengandung arti kemandirian dalam sebuah kehidupan. “Jiwa Mukti ini mengangkat proses tujuan hidup manusia “Moksha” dengan konseptor Bapak Wayan Mulyadi dikenal “Pakyan Mul”, jelas I Made Adi Suyoga Adnyana sebagai salah satu komposer. 
 
Berpijak pada intelektual seniman karawitan pendahulu dalam menciptakan karya, menjadi sebuah dasar dalam penggarapan ke-2 dengan judul “Gema Abyakta Dakara”. Menawarkan beberapa konsep yang tercetus dalam pemikiran unggul pendahulu, memberikan acuan dasar untuk mengembangkan konsep konsep gegebug yang di aplikasikan.

“Perpaduan gegebug selonding dan pola kekendangan palegongan yang sudah tercipta menjadi sebuah inti sari refrensi dalam acuan pengembangan pada penggarapan karya ini, sehingga menjadi sebuah formulasi kompleks dalam karya gamelan inovatif yang berjudul Gema Abyakta Dakara,” tambah Suyoga.

Garapan ke-3 oleh komposer Putu Diky Wahyu Arjaya, ingin mengajak semua pendengar karya ini untuk ikut larut dalam nuansa yang ingin dibangun tentang bagaimana orang tua yang membesarkan anaknya dengan penuh kasih sayang.  “Garapan yang berjudul “SUNDIH ASIH” berisi untaian melodi yang dijalin sedemikian rupa demi menggambarkan bagaimana lembutnya kasih sayang seorang ibu, kemudian bagaimana ketegasan seorang ayah digambarkan lewat hentakan ritme yang diatur sedemikian rupa, serta tidak lupa pula dinamika yang dibangun sebagai pengejawantahan rasa terimakasih sang anak kepada orang tuanya,” jelas Diky. 

“Kenang-kunang” menjadi garapan terakhir yang ditampilkan oleh Sanggar Seni Bade Mas. I Wayan Eka Widiadi Sucipta selaku komposer “Kenang-kunang menjelaskan, dimana kenang berarti tempat yang tepat, dan kunang adalah kunang-kunang sebagai gambaran manusia. Setiap kunang-kunang memiliki cahayanya sendiri begitupun manusia yang mempunyai ke unggulannya tersendiri. Jadi kenang kunang diartikan manusia unggul yang berada ditempat yang tepat untuk mendapatkan harkat martabatnya dan berguna didalam masyarakat atau lingkungannya.

“Kunang-kunang disini menceritakan bagaimana seseorang bisa memberikan rasa hormat kepada orang lain. Dari sanalah timbul garapan kunang kunang ini bagaimana menghormati seseorang,” tambah Eka.

Ke empat Garapan pemuda Badung tersebut tampil memukau di Panggung Ksirarnawa dan memberikan kesan baik terutama oleh Ketua Sanggar Bade Mas, Made Suanta.

“Semoga nanti kedepanya pemerintah tetap menyediakan ruang buat anak-anak muda untuk melestarikan dan berinovasi terhadap kesenian yang ada di Bali,” tutup Suanta.

wartawan
ANA
Iklan icon ads
Iklan icon ads

CBR250RR Kembali Tak Tersentuh di Lintasan Balap Asia

balitribune.co.id | Jakarta – Dominasi pebalap binaan PT Astra Honda Motor (AHM) bersama CBR250RR di ajang balap Asia terus berlanjut. Fadillah Arbi Aditama melanjutkan tradisi tersebut setelah tampil gemilang dan mengamankan predikat Juara Asia pada seri terakhir Asia Road Racing Championship (ARRC) kelas Asia Production (AP)250 di Chang International Circuit, Buriram, Thailand, Sabtu-Minggu, 6-7 Desember 2025.

Baca Selengkapnya icon click

Jerit Bumi yang Mulai Putus Asa

balitribune.co.id | Dalam sunyi malam tanah Sumatra Utara diselimuti jerit pilu, seorang ibu sedang  mencari anaknya di antara reruntuhan, “Kami mohon perlindungan-Mu. Peluklah jiwa-jiwa yang pergi dengan kasih-Mu. Sembuhkanlah luka fisik dan batin mereka yang tertinggal. Berilah kekuatan pada setiap hati yang hancur agar tetap tegak dalam kesusahan”.  

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Ketua DPRD Badung Hadiri Paruman Madya MDA Kabupaten Badung

balitribune.co.id | Mangupura  - Ketua DPRD Badung I Gusti Anom Gumanti menghadiri Paruman Madya Majelis Desa Adat (MDA) Bali tingkat Kabupaten Badung Tahun 2025 yang digelar di Wantilan Desa Adat Padang Luwih, pada Senin (8/12).

Kehadiran Ketua DPRD Badung ini menjadi bentuk dukungan legislatif terhadap penguatan peran Desa Adat dalam menjaga adat, tradisi, budaya, serta kearifan lokal di Kabupaten Badung.

Baca Selengkapnya icon click

Unik, Akomodasi Wisata di Ubud Tawarkan Paket Lamaran Menikah

balitribune.co.id | Ubud - Selain menjadi tempat melangsungkan pernikahan atau mengikat janji suci bersama pasangan, di destinasi wisata Ubud Kabupaten Gianyar terdapat akomodasi wisata yang menawarkan paket lamaran menikah. Paket ini cukup menarik bagi wisatawan yang datang ke Pulau Dewata untuk melamar sang kekasih hati.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.