Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Semarakkan G20 di Bali, Future SMEs Village Promosikan Budaya dan SDA Masa Depan Indonesia

Bali Tribune / CEREMONY - MenKopUKM Teten Masduki saat Opening Ceremony Side Event G20 bertajuk Future SMEs Village: Local Wisdom For Global Sustainability di Bali Collection, Nusa Dua, Badung, Jumat (11/11).
balitribune.co.id | BadungKementerian Koperasi dan UKM (KemenKopUKM) Republik Indonesia berkolaborasi dengan lebih dari 40 stakeholder mencakup kementerian/lembaga, BUMN, asosiasi, swasta, serta melibatkan lebih dari 300 pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) menggelar acara Future SMEs Village: Local Wisdom For Global Sustainability untuk memperkenalkan beragam warisan budaya dan kekayaan alam sebagai masa depan Indonesia kepada delegasi G20 yang telah hadir di Bali.
 
Menteri Koperasi dan UKM (MenKopUKM), Teten Masduki mengatakan, Future SMEs Village menjadi momentum bagi koperasi dan UMKM agar dapat beradaptasi dengan isu-isu strategis saat ini. "Selain itu, Presidensi G20 Indonesia juga dapat dijadikan sebagai momentum bersama dalam mendorong UMKM memperluas akses pasar dan masuk ke rantai pasok global, khususnya bagi pelaku UMKM di Provinsi Bali yang selama ini sangat terdampak pandemi," kata MenKopUKM Teten Masduki dalam Opening Ceremony Side Event G20 bertajuk Future SMEs Village: Local Wisdom For Global Sustainability di Bali Collection, Nusa Dua, Badung, Jumat (11/11).
 
Menteri Teten menambahkan, isu pengembangan UMKM saat ini telah menjadi hal yang sangat strategis baik dalam lingkup regional maupun internasional. "Dalam forum G20, UMKM menjadi salah satu Crosscutting Issue yang sangat strategis dan dibahas di berbagai Working Group serta Engagement Group," kata Menteri Teten.
 
Future SME Village ini diharapkan dapat menjadi katalis dan pendorong bagi keberlanjutan pertumbuhan UMKM Indonesia serta peningkatan investasi pada UMKM dalam negeri, mengingat saat ini 80 persen investor global berasal dari negara-negara G20. "Kedepan, saya berharap UMKM Indonesia dapat terus menggerakkan ekonomi lokal dan nasional serta menciptakan pemulihan ekonomi yang kuat dan berkelanjutan," katanya.
 
Future SME Village didedikasikan untuk delegasi dan masyarakat agar dapat menikmati Future SMEs atau UMKM Masa Depan yang terbagi dalam 5 kategori yaitu Future Mobility, Future Craft, Future Fashion, Future Food, dan Future Wellness. Dalam acara ini, KemenKopUKM berkolaborasi dengan Dewan Kerajinan Nasional (Dekranas) menghadirkan House of Craft yang merupakan rumah bagi produk-produk kerajinan tangan lokal, mulai dari produk perabotan rumah tangga, aksesori, hingga fesyen.
 
Selain itu, pengunjung juga dapat menyaksikan berbagai pertunjukan seni tradisional dan kontemporer, serta arsitektur berbahan bambu selama pelaksanaan Future SMEs Village. Para pengunjung juga dapat menikmati aneka makanan tradisional dan rempah-rempah Indonesia, yang menjadi bagian dari warisan budaya bangsa, yang dikemas menarik dan otentik untuk memberikan Original Experience kepada para pengunjung.
 
Pengalaman lain yang bisa didapat dalam kegiatan ini adalah kendaraan listrik untuk mendukung transisi global ke energi terbarukan, sekaligus mempromosikan dan menyosialisasikan program masa depan yang berkelanjutan Indonesia kepada para delegasi dan masyarakat umum. Future Mobility ini merupakan upaya kolaborasi bersama Kementerian Perhubungan.
 
KemenKopUKM juga bekerja sama dengan Yayasan Bambu Lestari dalam memperkenalkan kekayaan karya cipta budaya Nusantara, melalui prinsip-prinsip kelestarian lingkungan dan penguatan masyarakat desa. Hal ini bertujuan untuk mendukung pengembangan bambu berbasis desa, pembangunan rendah karbon, Circular and Restoration Economy, Green Mobility dan Green Investment.
 
Hal menarik lainnya, melalui kerja sama dengan Indonesia Wellness Institute dan para pelaku usaha Wellness, KemenKopUKM mendeklarasikan Indonesia Wellness, sebagai bentuk dukungan dan gerakan gaya hidup sehat, sekaligus memaksimalkan potensi Indonesia pada pasar industri Wellness (kebugaran) dunia.
wartawan
YUE
Category

Dewan  Pastikan Ketegasan Raperda Pengendalian Alih Fungsi Lahan Produktif

balitribune.co.id | Denpasar - Menurut Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Bali akar permasalahan alih fungsi lahan di Bali adalah terjadinya ketimpangan pendapatan antara sektor pariwisata dengan sektor pertanian, sehingga ini menjadi pekerjaan rumah bersama untuk diselesaikan.

Baca Selengkapnya icon click

Sengketa Tanah Pulau Serangan, Ipung Segera Ajukan Permohonan Eksekusi

balitribune.co.id | Denpasar - Sengkata tanah di Pulau Serangan Denpasar Selatan (Densel), seorang warga asli Pulau Serangan Sarah alias Hajjah Maisarah yang menggugat PT Bali Turtle Island Development (PT BTID), Walikota Denpasar, Lurah Serangan dan Desa Adat Serangan kembali menang di tingkat kasasi. 

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Bumerang Kebijakan Baru, Pemasukan Daerah dari Sektor Pajak Reklame Turun

balitribune.co.id | Amlapura - Pendapatan atau penerimaan pajak daerah dari sektor pajak reklame belum mencapai target, dimana hingga Tahun 2025 berjalan, realisasi pajak reklame baru mencapai 58,93 persen dari target yang ditetapkan. Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) I Nyoman Siki Ngurah, kepada awak media Senin (15/125) pun tidak menampik terkait hal tersebut.

Baca Selengkapnya icon click

Dari DPRD ke Gerakan Koperasi, Suwirta Siap Bangkitkan Ekonomi Rakyat Bali

balitribune.co.id | Denpasar - Ketua Komisi IV DPRD Provinsi Bali, I Nyoman Suwirta, resmi terpilih sebagai Ketua Dewan Koperasi Indonesia Wilayah (Dekopinwil) Provinsi Bali masa bakti 2025–2030. Penetapan tersebut berlangsung dalam Musyawarah Wilayah (Muswil) Dekopinwil Bali di Gedung Wiswa Sabha Utama, Kantor Gubernur Bali, Sabtu (13/12).

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Kemenpar: Seluruh Akomodasi Dipasarkan OTA Wajib Miliki Izin Usaha

balitribune.co.id | Denpasar - Kementerian Pariwisata (Kemenpar) Republik Indonesia menegaskan seluruh akomodasi yang dipasarkan melalui Online Travel Agent (OTA) wajib memiliki izin usaha paling lambat pada 31 Maret 2026. Merchant yang tidak memenuhi ketentuan akan dihentikan penjualannya di OТА. Demikian dikutip dari akun resmi Kementerian Pariwisata Republik Indonesia (kemenpar.ri).

Baca Selengkapnya icon click

Yayasan AHM Kembangkan Desa Sejahtera Astra Honda di Ciamis

balitribune.co.id | Jakarta – Yayasan Astra Honda Motor (Yayasan AHM) menghadirkan Program Desa Sejahtera Astra Honda Jalatrang di Ciamis yang memiliki potensi terhadap wisata berkelanjutan di wilayah Jawa Barat (10/12). Pengembangan desa binaan ini diharapkan mampu menguatkan berbagai potensi daerah melalui kolaboraksi aktif masyarakat setempat.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.