Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Semester I 2018 di Bali, Lakalantas Meningkat, Pelanggaran Menurun

AKBP Nyoman Sukasena ( tengah) saat memberikan penjelasan siang kemarin.

BALI TRIBUNE - Kesadaran masyarakat di Bali untuk tertib berlalulintas masih rendah. Ini seiring jumlah kecelakaan lalulintas (lakalantas) meningkat pada semester I tahun 2018. Sejak bulan Januari sampai Juni tahun ini, terjadi 1.089 lakalantas di seluruh Bali. Dari jumlah ini, sebanyak 229 orang meninggal dunia dan 103 orang menderita luka berat. Sementara pada semester II (Juli-Desember) 2017, terjadi 999 lakalantas, 256 orang mati sia-sia dan 92 orang mengalami luka berat.  "Kalau semester I tahun ini dibandingkan dengan semester II tahun lalu, jumlah kecelakaannya meningkat sembilan persen. Tapi korban yang meninggal dunia akibat kecelakaan mengalami penurunan," ungkap Kasubdit Dikyasa Dit Lantas Polda Bali, AKBP Nyoman Sukasena dalam jumpa wartawan di Mapolda Bali siang kemarin.  Dijelaskan Sukasena, tipe lakalantas yang banyak terjadi adalah depan lawan samping. Artinya, saat orang berkendara keluar dari gang atau dari pekarangan rumah masuk ke jalan utama tidak melihat ke samping kiri dan kanan tetapi langsung masuk. Kemudian, lanjut dia, disusul akibat salah reting dan zik zak. "Untuk kecelakaan depan lawan samping dan lampu reting kebanyakan ibu-ibu. Sedangkan lari kendaraan zik zak adalah anak-anak muda dan anak sekolah. Ibu-ibu pada umumnya lupa matikan lampu reting setelah belok. Untuk itu, kami imbau kepada para pengendara yang hendak masuk ke jalan utama, untuk berhenti dan lihat situasi arus lalulintas baru masuk. Jangan keluar dari gang atau pekarangan rumah langsung masuk ke jalan utama. Dan jangan lupa perhatikan atau matikan lampu reting setelah Anda belok. Karena pada umumnya kecelakaan itu terjadi akibat orangnya, kemudian disusul kendaraannya dan faktor jalan," ujarnya. Sementara angka pelanggaran mengalami penurunan, dari 64.613 kasus pada semester II tahun 2017 menjadi 52.133 pada semester I tahun ini. Dari jumlah pelanggaran tersebut, sebanyak 40.712 ditilang dan 11.421 pelanggaran hanya diberikan teguran. Menurut Sukasena, menurunnya jumlah pelanggaran ini dikarenakan adanya Pilkada pada Juni lalu. "Saat Pilkada, misalnya massa yang melakukan pawai atau konvoi kita berikan edukasi dan peneguran. Tapi memang pelanggaran paling banyak adalah surat-surat," terang mantan Kasat Narkoba Polresta Denpasar ini. Sementara untuk orang asing, selama semester I ini ada 17 orang yang meninggal dunia akibat kecelakaan, dengan rincian Polresta Denpasar 10 orang, Polres Gianyar 5 dan 2 orang di wilayah hukum Polres Karangasem. "Untuk orang asing, setelah kami evaluasi dan perhatikan, pelanggaran yang mereka lakukan itu mengikuti kita orang lokal berkendara. Misalnya, orang lokal tidak pakai helm, bonceng lebih dari satu orang dan berkendara di atas trotoar, mereka (orang asing-red) juga ikut. Coba Anda perhatikan pada malam minggu di wilayah Kuta. Jadi, sekali lagi kami imbau agar kita orang lokal ini memberikan contoh yang baik dalam berkendara. Jadilah pelopor keselamatan berlalulintas," pungkasnya.

wartawan
Redaksi
Category

PERJAKA Bajra Shandi Ajak Lansia Hidup Sehat dan Bahagia

balitribune.co.id | Denpasar - Sebuah komunitas sosial bernama Perkumpulan Jalan Kaki (PERJAKA) Bajra Shandi, resmi berdiri pada 25 Juli 2025. Komunitas ini hadir sebagai ruang kebersamaan bagi warga senior, khususnya mereka yang berusia 55 tahun ke atas, untuk menjalani masa lanjut usia secara sehat, bahagia, dan harmonis.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Astra Motor Bali Hadirkan Super Deal Akhir Tahun “Astra Honda Vaganz"

balitribune.co.id | Denpasar – Guna memberikan manfaat lebih bagi masyarakat Bali, khususnya karyawan Grup Astra Bali, Astra Motor Bali menghadirkan program super deal akhir tahun bertajuk “Astra Honda Vaganza”. Program ini merupakan bentuk apresiasi sekaligus komitmen Astra Motor Bali dalam mempermudah kepemilikan sepeda motor Honda menjelang penutupan tahun 2025.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Empat Kapolres dan Dua Direktur Polda Bali Diganti

balitribune.co.id | Denpasar - Gerbong mutasi di tubuh Polri kembali bergerak. Sebanyak 905 perwira Polri dimutasi mulai dari pangkat Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) sampai Brigadir Jendral Polisi (Brigjen Pol). Mutasi sebanyak ini berdasarkan tiga Surat Telegram Kapolri Jendral Polisi Listyo Sigit Prabowo bernomor; ST/2781A/XII/KEP./2025, ST/2781B/XII/KEP./2025, dan ST/2781C/XII/KEP./2025,  tanggal 15 Desember 2025. 

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.