Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Separuh Astina Jadi Hutan Bonsai Miliaran Rupiah, Tahun Ini Jadi Kontes Bonsai Terbesar di Indonesia

Bali Tribune/ TUNJUK - Panitia menunjuk salah satu bonsai bernilai ratusan Juta Rupiah.
balitribune.co.id | Gianyar - Pameran dan kontes bonsai yang rutin digelar serangkaian HUT Kota Gianyar, kini menjadi barometar penggemar bonsai se-Indonesia. Untuk tahun ini bahkan digolongkan kontes terbesar tingkat nasional dengan kepesertaan dan kualitas bonsai terbaik. Tidak heran, separuh  lapangan Astina Gianyar,  dalam dua pekan ini menjadi  hutan bonsai bernilai  milyaran rupiah.
 
Pantauan, Selasa sore, Ratusan bonsai dari berbagai daerah se-Indonesia beradu kualitas. Sedikitnya 470 bonsai mulai dari golongan prosfek, regional, madya dan utama,  ikut ambil bagian. Jenisnya  dan spesiesnya pun beragam. Mulai  dari jenis tanaman lokal hingga impor. Oleh dewan juri  secara umum menilai bonsai dari segi  gerak dasar atau komposisi, penampilan, keserasian, keharmonisan dan lainnya,  umurnya pun beragam dari lima hingga puluhan tahun.
 
Menariknya,  kini penghobi bonsai lokal yang menjamur di Bali,  mulai  berani unjuk  gigi untuk menampilkan karyanya. “Sambil berinteraksi, mereka juga berharap dengan keunikan  bonsainya disemati pita sebagai oleh dewan juri,” ungkap Ketua Panitia Kontes Bonsai I Wayan Arthana.
 
Yang menarik perhatian dalam kontes ini adalah kisi-kisi harga  bonsai antar penggemar. Bonsai yang tergolong katagori utama harganya pun tembus hingga 500 juta rupiah. “Harganya memang  relatif, namun  jika  penggemarnya piawai,  bonsai bakalan yang harganya cuma satu juta rupiah, bila dirawat dengan sabar dan berulangkali menjuarai kontes, harganya bisa  berubah  menjadi puluhan juta rupiah,” tambah Arthana.
 
Wayan Arthana mengakui, animo penggemar bonsai terus meningkat dari tahun ke tahun. Bahkan yang membanggakannya adalah banyak pemula yang ikut pameran. “Dulu, bonsai disebut sebagai hobynya orangtua, sekarang kaum milineal sudah menyukai sebagai hobby,” jelas Arthana.
 
Selain pameran juga ada bursa bonsai. Pedagangnya juga berasal dari luar Bali, seperti Madura, Sidoarjo, Bandung dan daerah lainnya. Harga yang ditawarkan juga variatif, mulai dari Rp 1 juta sampai Rp 50 juta. Kedepannya, stand pameran akan dibuat lebih menarik dan lapang. Mengingat kondisi pameran saat ini agak berdesakan. “Tahun ini,  target peserta hanya 300 peserta, namun di luar dugaan peserta mencapai 470,. Kedepannya kami akan siapkan tempat lebih bagus dan lebih banyak minimal untuk 500 peserta,” tandasnya. 
wartawan
Redaksi
Category

Koster Temui Sejumlah Menteri untuk Optimalisasi PWA dan Normalisasi Sungai Pascabanjir

balitribune.co.id | Denpasar - Pascabanjir yang melanda Bali pada 10 September 2025, Gubernur Bali, Wayan Koster bergerak cepat berkoordinasi ke pusat guna menangani sejumlah persoalan di Bali. Orang nomor satu di Bali ini menemui Menteri Koordinator Bidang Hukum, Hak Asasi Manusia, Imigrasi dan Pemasyarakatan, Yusril Ihza Mahendra di Jakarta pada 15 September 2025. 

Baca Selengkapnya icon click

Pariwisata Bali Didorong Mengadopsi Konsep Bangunan Hijau dan Cerdas

balitribune.co.id | Mangupura - Kepariwisataan Bali yang kian populer, membuat pemilik modal tertarik berinvestasi di sektor akomodasi wisata. Pelaku usaha di sektor perhotelan di Bali didorong mampu mengadopsi konsep bangunan gedung hijau dan bangunan gedung cerdas dalam setiap proyek pembangunannya. Hal ini untuk mendukung target Bali emisi nol pada 2045 dan pemerintah pusat pada 2060 melalui pengelolaan energi yang efisien dan berkelanjutan.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Sering Banjir-Longsor, Pemkab Tabanan Akan Buat Jembatan di Lembah Sanggulan

balitribune.co.id | Tabanan – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tabanan akan membuat jembatan pada lokasi lima rumah yang terkena banjir dan longsor di Perumahan Lembah Sanggulan di Desa Banjar Anyar, Kecamatan Kediri.

Rencana ini merupakan solusi yang hendak direalisasikan Pemkab Tabanan mulai 2026 mendatang untuk mengantisipasi terulangnya banjir dan longsor di kawasan itu.

Baca Selengkapnya icon click

Ketua DPRD Tabanan Dorong Normalkan Aliran Tukad Yeh Dati Karena Sering Meluap

balitribune.co.id | Tabanan – Ketua DPRD Tabanan, I Nyoman Arnawa, meminta pemerintah daerah setempat menormalkan aliran sungai atau Tukad Yeh Dati di Desa Banjar Anyar, Kecamatan Kediri, karena airnya sering meluap hingga menyebabkan banjir dan longsor.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

BWS Bali-Penida Fokus Normalisasi Sungai dan Infrastruktur Pengendali Banjir

balitribune.co.id | Denpasar - Balai Wilayah Sungai (BWS) Bali-Penida tengah menyiapkan langkah serius untuk menormalisasi sejumlah sungai besar di Bali. Kepala BWS Bali-Penida, Gunawan Suntoro, menegaskan normalisasi ini mendesak dilakukan menyusul tingginya curah hujan yang berpotensi menimbulkan banjir.

Baca Selengkapnya icon click

Tim Gabungan BPBD Terus Sisir Sungai Pascabanjir

balitribune.co.id | Denpasar - Tim gabungan BPBD dan perkumpulan penyelam Desa Serangan melakukan penyisiran korban banjir bandang di aliran Tukad Badung di kawasan Istuari Dam Suwung, Rabu (17/9). Penyisiran yang melibatkan 9 penyelam secara bergantian, terus dilakukan sejak pagi selama dua hari ini di lokasi yang sama. 

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.