Serda Ni Putu Prapti, Duta Andalan Kodam IX/Udayana | Bali Tribune
Diposting : 27 November 2018 20:12
Djoko Moeljono - Bali Tribune
DUTA -- Serda (K) Ni Putu Prapti Virginiya Wedayanti, duta andalan IX/Udayana yang turun di kelas-55 kg mendapat apresiasi dari Kasdam IX/Udayana Brigjen TNI Kasuri.
BALI TRIBUNE -  Memasuki hari ketiga, Senin (26/11) masih di laga babak penyisihan Kejurnas Yongmoodo Kasad Cup ke-8 tahun 2018, para atlet saling menunjukkan kemampuannya untuk lolos dalam berebut tiket meraih medali. Begitu pula atlet Yongmoodo Kodam IX/Udayana, Serda (K) Ni Putu Prapti Virginiya Wedayanti dari Kesatuan Jasdam IX/Udayana yang turun di kelas-55 kg.
 
Putu Prapti sebelum menggeluti cabang bela diri Yongmoodo telah menekuni cabang bela diri judo sejak masih duduk di bangku sekolah SMP. Berkat keuletan, ketekunan, dan disiplin berlatih selama belasan tahun, mengantarkannya meraih prestasi, seperti dalam ajang Olimpiade di Korea (2015) meraih medali perunggu, menggaet medali perak pada PON di Jawa Barat (2016), serta merebut medali emas dalam Kejurnas Judo di Palembang, beberapa waktu lalu, setelah mengalahkan petarung andalan dari Kopassus.
 
Dalam laga Kejurnas Yongmoodo kali ini, Putu Prapti memastikan diri untuk masuk ke babak delapan besar, setelah menumbangkan Evi Rusmita D, petarung andalan Pengprov DIY. Selama ini dibawah asuhan trio pelatih (Serka Sang Made Yudiartana, Serka I Gusti Putu Yudha Arimbawa, dan Serka Yunus).
 
Bersama dengan rekan atlet seperjuangan, salah seorang duta andalan Kodam IX/Udayana ini siap tampil maksimal di kandang sendiri. “Ini merupakan kebanggaan sekaligus kesempatan berharga untuk menempa diri, menambah pengalaman dalam upaya untuk meningkatkan kualitas penguasaan teknik dan taktik bela diri Yongmoodo, sebagai bekal untuk menorehkan prestasi pada event berskala nasional maupun internasional di masa mendatang,” katanya kemarin.
 
Kapendam IX/Udayana Kolonel Kav Jonny Harianto G, SIP., menjelaskan, perkembangan perhelatan Kejurnas Yongmoodo Kasad Cup ke-8 pada hari ketiga tersebut, terdapat 160 atlet yang bertanding dari Kotama, Balakpus TNI AD dan Pengda Provinsi seluruh Indonesia untuk berlaga berebut tiket masuk ke posisi delapan besar.
 
“Sampai hari ketiga, di GOR Praja Raksaka Kepaon masih ramai penonton untuk memberikan semangat kepada para petarung andalannya masing-masing. Dari 160 atlet itu terdiri dari 96 atlet putra kelas 60 kg, 65 kg, 70 kg, 75 kg, 80 kg, 85 kg, 90 kg dan kelas lebih dari 90 kg. Juga 64 atlet putri yang berlaga di kelas 55 kg, 60 kg, 65 kg, dan kelas diatas 65 kg,” ujar Kapendam.